Mulai Gerah di MU, Depay: Saya Tak Butuh Bantuan Pogba

Rabu, 05 Oktober 2016 - 18:06 WIB
Mulai Gerah di MU, Depay: Saya Tak Butuh Bantuan Pogba
Mulai Gerah di MU, Depay: Saya Tak Butuh Bantuan Pogba
A A A
ROTTERDAM - Walau baru dimainkan sekali oleh Jose Mourinho pada 11 laga awal Manchester United musim 2016/17. Memphis Depay tetap dipanggil Danny Blind masuk pemusatan latihan Timnas Belanda jelang matchday 2 dan 3 Grup A Kualifikasi Piala Dunia (KPD) 2018 Zona Eropa.

Akan tetapi, siapa sih pemain yang tidak mau terus tampil sejak menit awal? Termasuk Depay tentunya. Karena diabaikan oleh Mourinho, sepertinya dia sudah mulai gerah minta pindah ke klub lain. Benarkah begitu?

Setidaknya ada beberapa komentar terbarunya yang diberikan ke Metro Nieuws di sela-sela Pelatnas Timnas Belanda jelang menjamu Belarusia, Jumat (7/10) malam waktu setempat di Stadion Rotterdam.

Memphis mengaku dirinya tidak bahagia dengan peran ‘pembantu’ di tim utama MU musim ini, meski dia juga mengklaim pelatihnya masih menaruh kepercayaan terhadapnya.

Ya, penyerang 22 tahun itu baru tampil sekali sejak menit awal buat MU musim ini, yakni di Piala Liga Inggris kala mendepak tuan rumah Northampton Town. Dengan sisa penampilan Memphis lainnya beranjak dari bangku cadangan.

Tentu saja, peran penghangat bangku cadangan bagi seorang pemain muda potensial seperti Memphis agak tidak pantas. Apalagi berkaitan dengan nilai transfernya dari PSV Eindhoven ke Old Trafford tahun lalu yang berada pada angka 26,3 juta Poundsterling.

Meski sempat tampil moncer di awal kedatangannya, pelatih MU sebelum Mourinho, Louis van Gaal, sudah menyiratkan tenaga Memphis tak terpakai di skuatnya. Itu terlihat ketika The Iron Tulip (julukan van Gaal) tidak memasangnya di final Piala FA musim lalu.

Kini Mourinho lebih mempercayai Marcus Rashford atau Anthony Martial di posisi sayap kiri The Red Devils ketimbang Memphis. Dan dia benar-benar tidak senang dengan peran pembantu dari bangku cadangan ketika keduanya macet menjebol gawang lawan.

“Saya masih merupakan orang yang sama dan saya tahu apa yang saya inginkan,” sembur Memphis. “Sebuah peran pembantu sudah jelas tidak pantas buat saya. Saya bukan seorang pemain yang senang dengan fakta saya seorang pemain yang masih berada di bawah kontrak Manchester United. Ini adalah klub impian saya, tapi saya ingin bermain untuknya,” imbuhnya.

Tapi walau Memphis tidak merasa bahagia, di sisi lain dia juga memuji Mourinho. “Sesi latihan berjalan lancar, saya tetap tajam dan fit, namun itu juga berlaku bagi seluruh pemain. Levelnya kini menjadi lebih tinggi lagi, karena Jose Mourinho adalah pelatih top. Dia telah menjelaskan keyakinannya terhadap saya. Itu tidak hanya secara pribadi, tapi juga kepada media,” beber Memphis dengan yakin.

Itu memang diucapkan oleh Mourinho pada Agustus 2016 kala Memphis absen melawan Southampton. Selain Memphis ada Michael Carrick dan Phil Jones yang juga tak bisa dipakai tenaganya. “Ketika saya melihat mereka, saya merasa sulit menatap September,” kata Mou.
Memphis Depay bersama Paul Pogba dalam sebuah momen latihan Manchester United (dailymail.co.uk)
Uniknya, meski didatangkan dengan biaya besar dan dapat gaji 150 ribu Poundsterling setiap pekan dan tengah mengalami krisis menit main. Memphis bersikeras dirinya tak membutuhkan bantuan dari rekan setimnya di MU, apalagi dari seorang pemain bernilai transfer termahal dunia, Paul Pogba.

“Paul dan saya baru saja kenal sebentar. Tapi ini adalah olah raga pria, dan bukannya saya tidak membutuhkan (bantuan) seseorang untuk menenangkan dan membuat diri saya nyaman. Saya masih merasa yakin dengan kemampuan yang saya miliki,” tandas Memphis.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5879 seconds (0.1#10.140)