Nick Kyrgios Diganjar Denda Tenis Terbesar
Nick Kyrgios Diganjar Denda Tenis Terbesar
A
A
A
SHANGHAI - Nick Kyrgios akhirnya dijatuhkan sanksi oleh Association Tennis Professional (ATP) akibat ulahnya di gelaran Shanghai Masters 2016. Petenis muda Australia itu diganjar denda terbesar tenis tahun ini karena membuat tiga pelanggaran sekaligus.
Seperti diberitakan Tennis.com, Jumat (14/10/2016), Kyrgios dijatuhi denda dengan total USD16.500 atau sekitar Rp 215 juta. Nominal sebanyak itu diberikan karena petenis berusia 21 tahun sudah membuat tiga pelanggaran.
Yang pertama, petenis peringkat 14 dunia didenda sebesar USD10 ribu lantaran sikapnya yang buruk. Lalu, denda sebesar USD5 ribu diberikan karena ribut dengan penonton. Dan yang terakhir, sikap tidak sportif membuatnya juga dihukum denda USD1500.
Hukuman yang diterima Kyrgios memang tak lepas dari sikapnya saat melawan petenis kualifikasi Jerman Mischa Zverev di babak kedua turnamen Shanghai Masters 2016, Rabu (12/10/2016). Kyrgios yang dalam kondisi tertinggal malah terlihat pasrah dan membiarkan lawannya menang.
Beberapa kali pukulan Sverev dibiarkan begitu saja yang akhirnya membuatnya kalah. Di sela-sela pertandingan, Kyrgios malah sibuk membalas cemoohan penonton, yang sejatinya merasa kecewa menyaksikan pertandingan seperti itu.
Kyrgios sempat meminta maaf pasca-pertandingan dengan beralasan tangannya sedikit sakit. Bahkan dengan nada menantang, ia meminta penonton pergi meninggalkan arena jika tak suka dengan permainannya.
"Mereka tidak tahu apa yang saya alami. Saya merasa mereka seolah tahu apa yang mereka lakukan. Mereka seakan berada di lapangan tenis dan ucapannya bisa membuat sukses," ungkapnya seperti dilansir ABC.net.
"Saya tidak berutang apa pun pada mereka. Ini pilihan saya. Jika tidak menyukainya, saya tidak memintanya datang menonton. Tinggalkan saja," tegasnya.
Namun lewat akun Twitter-nya, Kyrgios menyatakan maaf untuk kedua kalinya. Bedanya, kali ini tanpa alasan sedikitpun ayng artinya ia menyadari kesalahannya.
"Tidak cukup baik hari ini di berbagai level. Saya harusnya bisa lebih baik dari itu. Saya bisa terus bertanding, tetapi tidak melakukan apapun. #StillAWorkInProgress Maaf," kicaunya di akun @NickKyrgios.
Seperti diberitakan Tennis.com, Jumat (14/10/2016), Kyrgios dijatuhi denda dengan total USD16.500 atau sekitar Rp 215 juta. Nominal sebanyak itu diberikan karena petenis berusia 21 tahun sudah membuat tiga pelanggaran.
Yang pertama, petenis peringkat 14 dunia didenda sebesar USD10 ribu lantaran sikapnya yang buruk. Lalu, denda sebesar USD5 ribu diberikan karena ribut dengan penonton. Dan yang terakhir, sikap tidak sportif membuatnya juga dihukum denda USD1500.
Hukuman yang diterima Kyrgios memang tak lepas dari sikapnya saat melawan petenis kualifikasi Jerman Mischa Zverev di babak kedua turnamen Shanghai Masters 2016, Rabu (12/10/2016). Kyrgios yang dalam kondisi tertinggal malah terlihat pasrah dan membiarkan lawannya menang.
So these are the Kyrgios highlights from earlier... #shanghairolexmasters @NickKyrgios pic.twitter.com/MQqtt4Vv3q
— Tennis Captions (@tenniscaptions) October 13, 2016
Beberapa kali pukulan Sverev dibiarkan begitu saja yang akhirnya membuatnya kalah. Di sela-sela pertandingan, Kyrgios malah sibuk membalas cemoohan penonton, yang sejatinya merasa kecewa menyaksikan pertandingan seperti itu.
Kyrgios sempat meminta maaf pasca-pertandingan dengan beralasan tangannya sedikit sakit. Bahkan dengan nada menantang, ia meminta penonton pergi meninggalkan arena jika tak suka dengan permainannya.
"Mereka tidak tahu apa yang saya alami. Saya merasa mereka seolah tahu apa yang mereka lakukan. Mereka seakan berada di lapangan tenis dan ucapannya bisa membuat sukses," ungkapnya seperti dilansir ABC.net.
"Saya tidak berutang apa pun pada mereka. Ini pilihan saya. Jika tidak menyukainya, saya tidak memintanya datang menonton. Tinggalkan saja," tegasnya.
Namun lewat akun Twitter-nya, Kyrgios menyatakan maaf untuk kedua kalinya. Bedanya, kali ini tanpa alasan sedikitpun ayng artinya ia menyadari kesalahannya.
"Tidak cukup baik hari ini di berbagai level. Saya harusnya bisa lebih baik dari itu. Saya bisa terus bertanding, tetapi tidak melakukan apapun. #StillAWorkInProgress Maaf," kicaunya di akun @NickKyrgios.
(bbk)
Explore More