Chelsea Alami Antiklimaks, Antonio Conte Coba Berkilah
A
A
A
LONDON - Antonio Conte menyesali kegagalan Chelsea melaju ke babak perempat final Piala Liga Inggris. Pelatih asal Italia itu berkilah pasukannya mengalami nasib sial saat meladeni West Ham United.
Chelsea mengalami antiklimaks saat bertandang ke London Stadium. Setelah mengangkasa usai membantai Manchester United (MU) 4-0 di Liga Primer, The Blues malah kalah 1-2. Ini kedua kalinya secara beruntun mereka terhenti di putaran keempat Piala Liga Inggris.
Ada sedikit blunder yang dilakukan Conte saat jumpa The Hammers. Dia tidak memainkan kiper Thibaut Courtois dan memilih Asmir Begovic. Itu dimanfaatkan Cheikhou Kouyate dan Edimilson Fernandes untuk mencetak gol, yang hanya bisa dibalas Gary Cahill.
Chelsea juga menyia-nyiakan sejumlah kesempatan emas, salah satunya lewat Eden Hazard. Tapi, Conte menilai itu bukan pemicu utama kekalahan armadanya. Tapi, lantaran kurang beruntung saja.
“Kami tidak mengira mereka bisa mencetak gol kedua dengan cepat. Itu mengubah rencana kami. Saat kami mencoba mengubah situasi dengan melakukan rotasi pemain, gol balasan baru tercipta di akhir laga. Kami tidak beruntung dalam hal ini,” kilah Conte, dikutip bbc.
Conte berusaha mengambil sisi positif dari kekalahan ini. Mantan arsitek Juventus itu menilai pasukanya masih bisa meraih sesuatu, yakni pengalaman. Pada laga tandang itu, dia memberi izin pada Nathaniel Chalobah dan Ola Aina melakukan debut.
“Turnamen ini sangat penting guna mengetahui perkembangan pemain muda. Kami punya sejumlah pemain muda, dan mereka perlu bermain. Saya rasa pemain muda tampil cukup bagus dengan intensitas dan konsentrasi yang tepat. Saya mendapatkan banyak hal positif dari kekalahan ini,” tambah Conte.
Conte percaya hasil negatif ini tidak akan merusak mental Chelsea. Dia merasa pasukannya mendapat banyak pelajaran agar bisa bermain lebih bagus lagi. Ini jadi masukan penting saat nanti menyambangi Southampton, Minggu (30/10/2016) dalam lanjutan Liga Primer.
“Biasanya Anda lebih banyak mendapat pelajaran setelah kalah ketimbang menang. Saya optimistis (Chelsea) bisa bangkit. Sebab, saya melihat semangat yang bagus. Itu sangat penting,” pungkas Conte.
Chelsea mengalami antiklimaks saat bertandang ke London Stadium. Setelah mengangkasa usai membantai Manchester United (MU) 4-0 di Liga Primer, The Blues malah kalah 1-2. Ini kedua kalinya secara beruntun mereka terhenti di putaran keempat Piala Liga Inggris.
Ada sedikit blunder yang dilakukan Conte saat jumpa The Hammers. Dia tidak memainkan kiper Thibaut Courtois dan memilih Asmir Begovic. Itu dimanfaatkan Cheikhou Kouyate dan Edimilson Fernandes untuk mencetak gol, yang hanya bisa dibalas Gary Cahill.
Chelsea juga menyia-nyiakan sejumlah kesempatan emas, salah satunya lewat Eden Hazard. Tapi, Conte menilai itu bukan pemicu utama kekalahan armadanya. Tapi, lantaran kurang beruntung saja.
“Kami tidak mengira mereka bisa mencetak gol kedua dengan cepat. Itu mengubah rencana kami. Saat kami mencoba mengubah situasi dengan melakukan rotasi pemain, gol balasan baru tercipta di akhir laga. Kami tidak beruntung dalam hal ini,” kilah Conte, dikutip bbc.
Conte berusaha mengambil sisi positif dari kekalahan ini. Mantan arsitek Juventus itu menilai pasukanya masih bisa meraih sesuatu, yakni pengalaman. Pada laga tandang itu, dia memberi izin pada Nathaniel Chalobah dan Ola Aina melakukan debut.
“Turnamen ini sangat penting guna mengetahui perkembangan pemain muda. Kami punya sejumlah pemain muda, dan mereka perlu bermain. Saya rasa pemain muda tampil cukup bagus dengan intensitas dan konsentrasi yang tepat. Saya mendapatkan banyak hal positif dari kekalahan ini,” tambah Conte.
Conte percaya hasil negatif ini tidak akan merusak mental Chelsea. Dia merasa pasukannya mendapat banyak pelajaran agar bisa bermain lebih bagus lagi. Ini jadi masukan penting saat nanti menyambangi Southampton, Minggu (30/10/2016) dalam lanjutan Liga Primer.
“Biasanya Anda lebih banyak mendapat pelajaran setelah kalah ketimbang menang. Saya optimistis (Chelsea) bisa bangkit. Sebab, saya melihat semangat yang bagus. Itu sangat penting,” pungkas Conte.
(mir)