Keamanan dan Lokasi Jadi Sorotan Partai Semifinal Piala AFF 2016
Keamanan dan Lokasi Jadi Sorotan Partai Semifinal Piala AFF 2016
A
A
A
JAKARTA - Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, telah ditunjuk jadi arena pertandingan leg pertama semifinal Piala AFF 2016 antara Indonesia vs Vietnam, Sabtu (3/12/2016). Bisa dibilang ini merupakan ujian pertama buat Indonesia untuk aspek keamanan dan letak lokasi.
Stadion Pakansari yang selama ini jadi homebase PS TNI selama bertarung di Indonesia Soccer Championship 2016 mendapat persetujuan dari AFF, Senin (28/11/2016), untuk jadi venue pertandingan. Venuer ini berada di titik persinggungan dua suporter fanatik Persija Jakarta dan Persib Bandung, The Jakmania dan Viking. Meski pertandingan semifinal nanti membawa label Tim Nasional Indonesia, potensi kericuhan tetap ada.
Sekjen PSSI Ade Wellington mengimbau agar suporter Indonesia bisa kooperatif. Bantuan dari media amat dibutuhkan demi menjaga kelancaran pertandingan nanti.
"Untuk keamanan sebisa mungkin kami amat jaga. Pertandingan nanti membawa label Merah Putih dan ini penantian Indonesia selama enam tahun (terakhir Indonesia menembus semifinal Piala AFF -red). Kami harap semangat merah putih yang dikedepankan," ucap Ade saat menggelar konferensi pers di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, Selatan, Selasa (29/11/2016).
"Kita udah koordinasi dengan Polres dan Kodim, tapi yang paling penting ini Merah Putih. Rekan-rekan media mesti sampaikan hal ini sebab kami juga sudah rindu akan prestasi dan juara. Sudahlah, dengan ini mudah-mudahan kita bisa bersatu demi Merah Putih," harapnya.
Untuk keamanan, Ketua Pelaksana penyelenggaraan pertandingan Yeyen Tumena, mengaku belum bisa bicara banyak soal jumlah aparat yang bakal diterjunkan. Mantan pemain tim nasional itu baru akan menggelar koordinasi pada Rabu (30/11/2016).
Yeyen menambahkan, yang jelas untuk keamanan, personel TNI akan disiagakan. "Kan ketuanya juga orang PS TNI," imbuhnya.
Selain itu, akses Stadion Pakansari juga cukup rumit sebab berada di lokasi padat keramaian. Stadion berkapasitas 30 ribu berada dekat areal pasar dan Stasiun Bojonggede.
Untuk masalah tersebut, Yeyen dan Ade juga belum memikirkan. Namun yang pasti, rencana soal pengalihan rute atau menyediakan shuttle bus guna menuju Stadion Pakansari bakal dibahas dalam rapat koordinasi dengan pihak keamanan.
"Kemungkinan itu (rekayasa lalu lintas) sudah dibicarakan. Kemarin kita sudah bertemu Sekda Bogor Pak Adang membahas itu. Nanti coba didiskusikan untuk coba berbagai hal yang kreatif," sambung Ade.
Berbeda dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno yang berkapasitas 80 ribu, Stadion Pakansari hanya punya 30 ribu kursi. Untuk pertandingan nanti, tiket yang dijual bahkan cuma mencapai 27 ribu.
PSSI menyadari betul hal ini. Ade pun mengatakan agar masyarakat tidak memaksakan datang ke Stadion Pakansari sebab pertandingan juga akan disiarkan langsung oleh RCTI dan Foxsports pukul 19.00 WIB. (Baca juga : Tiket Semifinal Piala AFF 2016 Paling Murah Dibanderol Rp 100 Ribu)
"Harapannya kita, momentum ini bisa dimanfaatkan industri untuk menggelar nonton bareng di beberapa titik. Bisa nonton di cafe, mall dan tempat lainnya. Ini momentum kita dari PSSI menyampaikan hal semacam ini ke rekan-rekan industri," tambahnya.
Stadion Pakansari yang selama ini jadi homebase PS TNI selama bertarung di Indonesia Soccer Championship 2016 mendapat persetujuan dari AFF, Senin (28/11/2016), untuk jadi venue pertandingan. Venuer ini berada di titik persinggungan dua suporter fanatik Persija Jakarta dan Persib Bandung, The Jakmania dan Viking. Meski pertandingan semifinal nanti membawa label Tim Nasional Indonesia, potensi kericuhan tetap ada.
Sekjen PSSI Ade Wellington mengimbau agar suporter Indonesia bisa kooperatif. Bantuan dari media amat dibutuhkan demi menjaga kelancaran pertandingan nanti.
"Untuk keamanan sebisa mungkin kami amat jaga. Pertandingan nanti membawa label Merah Putih dan ini penantian Indonesia selama enam tahun (terakhir Indonesia menembus semifinal Piala AFF -red). Kami harap semangat merah putih yang dikedepankan," ucap Ade saat menggelar konferensi pers di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, Selatan, Selasa (29/11/2016).
"Kita udah koordinasi dengan Polres dan Kodim, tapi yang paling penting ini Merah Putih. Rekan-rekan media mesti sampaikan hal ini sebab kami juga sudah rindu akan prestasi dan juara. Sudahlah, dengan ini mudah-mudahan kita bisa bersatu demi Merah Putih," harapnya.
Untuk keamanan, Ketua Pelaksana penyelenggaraan pertandingan Yeyen Tumena, mengaku belum bisa bicara banyak soal jumlah aparat yang bakal diterjunkan. Mantan pemain tim nasional itu baru akan menggelar koordinasi pada Rabu (30/11/2016).
Yeyen menambahkan, yang jelas untuk keamanan, personel TNI akan disiagakan. "Kan ketuanya juga orang PS TNI," imbuhnya.
Selain itu, akses Stadion Pakansari juga cukup rumit sebab berada di lokasi padat keramaian. Stadion berkapasitas 30 ribu berada dekat areal pasar dan Stasiun Bojonggede.
Untuk masalah tersebut, Yeyen dan Ade juga belum memikirkan. Namun yang pasti, rencana soal pengalihan rute atau menyediakan shuttle bus guna menuju Stadion Pakansari bakal dibahas dalam rapat koordinasi dengan pihak keamanan.
"Kemungkinan itu (rekayasa lalu lintas) sudah dibicarakan. Kemarin kita sudah bertemu Sekda Bogor Pak Adang membahas itu. Nanti coba didiskusikan untuk coba berbagai hal yang kreatif," sambung Ade.
Berbeda dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno yang berkapasitas 80 ribu, Stadion Pakansari hanya punya 30 ribu kursi. Untuk pertandingan nanti, tiket yang dijual bahkan cuma mencapai 27 ribu.
PSSI menyadari betul hal ini. Ade pun mengatakan agar masyarakat tidak memaksakan datang ke Stadion Pakansari sebab pertandingan juga akan disiarkan langsung oleh RCTI dan Foxsports pukul 19.00 WIB. (Baca juga : Tiket Semifinal Piala AFF 2016 Paling Murah Dibanderol Rp 100 Ribu)
"Harapannya kita, momentum ini bisa dimanfaatkan industri untuk menggelar nonton bareng di beberapa titik. Bisa nonton di cafe, mall dan tempat lainnya. Ini momentum kita dari PSSI menyampaikan hal semacam ini ke rekan-rekan industri," tambahnya.
(bbk)
Explore More