Setelah Gagal Kalahkan Spurs, Ini Permintaan Guardiola pada Man City

MANCHESTER - Pep Guardiola tidak ingin kiprahnya sebagai pelatih Manchester City (Man City) hanya berlangsung sesaat. Arsitek asal Spanyol itu berharap bisa bertugas minimal selama lima musim.Guardiola sedang disorot karena prestasi Man City terus melorot. Sempat dipuji karena sukses meraih 10 kemenangan beruntun di semua kompetisi, dia kini malah dihujani kritikan. Itu karena The Citizens sekarang sedang terseok-seok.Man City dipermalukan Everton 0-4 dan ditahan Tottenham Hotspur 2-2 pada dua laga terbarunya di Liga Primer. Alhasil, Sergio Aguero dkk terlempar dari empat besar klasemen sementara.Tapi, itu tidak menghalangi Guardiola mengutarakan harapannya. Nakhoda berusia 46 tahun tersebut ingin terus menukangi Man City hingga 2021, bukan tiga musim seperti kesepakatan semula.“Rupanya misi mengembangkan Man City lebih menantang dari perkiraan semula. Karena itu saya ingin menyelesaikannya,” ucap Guardiola yang masa tugasnya di Etihad Stadium habis pada 2019, dilansir the sun.Perkataan Guardiola bertolak belakang dari prinsip hidupnya. Sosok kelahiran Santpedor itu kurang setuju jika ada pelatih yang terlalu lama membesut satu tim. Karena itu dia tidak pernah menyetujui kontrak jangka panjang.Guardiola hanya empat musim menangani Barcelona (2008-2012). Lalu, cuma tiga musim membina Bayern Muenchen (2013-2016). Artinya, jika permintaannya itu dipenuhi, Man City bisa jadi klub terlama yang diasuh Guardiola.