Sebal Diasapi Marquez di H1 Tes Phillip Island, Ini Kata Rossi
A
A
A
PHILLIP ISLAND - Valentino Rossi mengakhiri tes pramusim I MotoGP 2017 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 30 Januari – 1 Februari lalu dengan berada di urutan enam tercepat secara keseluruhan. Catatan waktu terbaiknya, 1 menit 59,589 detik untuk satu putaran Sepang, hanya tertinggal 0,2 detik dari rekan setimnya, Maverick Vinales yang memuncaki daftar catatan waktu.
Tiba gilirannya tes pramusim II MotoGP 2017 di Sirkuit Phillip Island, Australia, yang dimulai pada Rabu (15/2) pagi WIB dan berujung siang hari. Rossi yang mencatat waktu terbaik satu putaran 1 menit 29,683 detik, ganti mengungguli Vinales dengan 1 menit 29,989 detik.
Akan tetapi, The Doctor dan Vinales tak bisa memuncaki daftar catatan waktu hari pertama tes Phillip Island. Mereka masing-masing harus puas berada di urutan kedua dan keempat karena kalah dari Marc Marquez.
Sang juara bertahan yang memperkuat tim Repsol Honda tersebut, mencatat waktu terbaik untuk satu putaran Phillip Island pada angka 1 menit 29,497 detik. Si Bayi Alien lebih cepat 0,186 detik dari Rossi. Walau senang bisa ganti mengalahkan Vinales, tapi The Doctor tak senang dirinya diasapi Marquez.
“Kami memulai dengan sangat buruk dan tidak cepat. Saya tidak memiliki kepercayaan diri dengan YZR-M1 dan itu harus dibayar dengan ritme yang buruk. Setelah istirahat makan siang, kami menganalisis data. Tim bekerja dengan baik dan kami membuat beberapa modifikasi,” beber Rossi seperti dilaporkan Marca.
“Ternyata, konsistensi kecepatan kami tidak berjalan ke arah yang salah. Pada akhirnya, dengan ban baru, saya bisa membuat catatan waktu bagus untuk satu putaran. Angin berhenti bertiup, saya bisa memacu motor dengan baik dan menyelesaikan tes di urutan kedua dengan waktu yang bagus, tetapi masih ada yang harus kami lakukan,” imbuhnya.
Soal Marquez yang mengalahkan Anda di hari pertama tes Phillip Island?
“Marquez sudah makin jelas jadi yang tercepat, dalam ritme, di semua tes yang telah kita lakukan, apakah itu di Valencia (tes akhir musim 2016), tes Sepang atau tes hari ini (H1 tes Phillip Island). Kami harus terus bekerja jika kami mau mendekat. Kami masih belum tahu bagaimana mengeluarkan seluruh kemampuan motor ini di angka 100 persen. Marquez dan Honda unggul dalam kecepatan (ketimbang Yamaha).”
Tiba gilirannya tes pramusim II MotoGP 2017 di Sirkuit Phillip Island, Australia, yang dimulai pada Rabu (15/2) pagi WIB dan berujung siang hari. Rossi yang mencatat waktu terbaik satu putaran 1 menit 29,683 detik, ganti mengungguli Vinales dengan 1 menit 29,989 detik.
Akan tetapi, The Doctor dan Vinales tak bisa memuncaki daftar catatan waktu hari pertama tes Phillip Island. Mereka masing-masing harus puas berada di urutan kedua dan keempat karena kalah dari Marc Marquez.
Sang juara bertahan yang memperkuat tim Repsol Honda tersebut, mencatat waktu terbaik untuk satu putaran Phillip Island pada angka 1 menit 29,497 detik. Si Bayi Alien lebih cepat 0,186 detik dari Rossi. Walau senang bisa ganti mengalahkan Vinales, tapi The Doctor tak senang dirinya diasapi Marquez.
“Kami memulai dengan sangat buruk dan tidak cepat. Saya tidak memiliki kepercayaan diri dengan YZR-M1 dan itu harus dibayar dengan ritme yang buruk. Setelah istirahat makan siang, kami menganalisis data. Tim bekerja dengan baik dan kami membuat beberapa modifikasi,” beber Rossi seperti dilaporkan Marca.
“Ternyata, konsistensi kecepatan kami tidak berjalan ke arah yang salah. Pada akhirnya, dengan ban baru, saya bisa membuat catatan waktu bagus untuk satu putaran. Angin berhenti bertiup, saya bisa memacu motor dengan baik dan menyelesaikan tes di urutan kedua dengan waktu yang bagus, tetapi masih ada yang harus kami lakukan,” imbuhnya.
Soal Marquez yang mengalahkan Anda di hari pertama tes Phillip Island?
“Marquez sudah makin jelas jadi yang tercepat, dalam ritme, di semua tes yang telah kita lakukan, apakah itu di Valencia (tes akhir musim 2016), tes Sepang atau tes hari ini (H1 tes Phillip Island). Kami harus terus bekerja jika kami mau mendekat. Kami masih belum tahu bagaimana mengeluarkan seluruh kemampuan motor ini di angka 100 persen. Marquez dan Honda unggul dalam kecepatan (ketimbang Yamaha).”
(sbn)