Antisipasi Liga 1 Molor, Pelatih Persib Tutupi Kekurangan Pemain
A
A
A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman memanfaatkan mundurnya jadwal kick off kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2017 dengan membenahi kekurangan tim. Djadjang mencoba berpikir positif dengan pengunduran ini.
Liga 1 rencananya dihelat pada 26 Maret sesuai hasil Kongres Tahunan PSSI di Bandung, Januari 2017. Namun, Minggu (19/2/2017), Sekjen PSSI Ade Wellington mengungkapkan kepada wartawan Liga 1 mundur tidak sampai satu bulan, atau hingga pertengahan April 2017. PSSI mengaku masih melakukan finalisasi terkait operator dan jadwal pertandingan yang akan digelar.
Bagi Persib, mundurnya pelaksanaan dari yang direncanakan, akan digunakan mematangkan persiapan tim. "Secara resmi belum ada pemberitahuan (pemunduran jadwal). Tapi, kami akan manfaatkan waktu itu untuk persiapan. Jadi, tidak mengganggu, karena kami juga masih kekurangan pemain," kata Djadjang seperti dilansir laman remsi Persib, Senin (20/2/2017).
Pemantapan persiapan, kata Djadjang, hanya sebagai antisipasi lantaran pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi dari PSSI atau manajemen PT Persib Bandung Bermartabat.
Pelatih asal Majalengka yang meraih gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 itu menjelaskan selama fase grup Piala Presiden 2017, timnya masih butuh perbaikan untuk benar-benar siap mengarungi Liga 1. "Kami jalan terus dengan program latihan. Lihat sisi positifnya saja," tutupnya.
Liga 1 rencananya dihelat pada 26 Maret sesuai hasil Kongres Tahunan PSSI di Bandung, Januari 2017. Namun, Minggu (19/2/2017), Sekjen PSSI Ade Wellington mengungkapkan kepada wartawan Liga 1 mundur tidak sampai satu bulan, atau hingga pertengahan April 2017. PSSI mengaku masih melakukan finalisasi terkait operator dan jadwal pertandingan yang akan digelar.
Bagi Persib, mundurnya pelaksanaan dari yang direncanakan, akan digunakan mematangkan persiapan tim. "Secara resmi belum ada pemberitahuan (pemunduran jadwal). Tapi, kami akan manfaatkan waktu itu untuk persiapan. Jadi, tidak mengganggu, karena kami juga masih kekurangan pemain," kata Djadjang seperti dilansir laman remsi Persib, Senin (20/2/2017).
Pemantapan persiapan, kata Djadjang, hanya sebagai antisipasi lantaran pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi dari PSSI atau manajemen PT Persib Bandung Bermartabat.
Pelatih asal Majalengka yang meraih gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 itu menjelaskan selama fase grup Piala Presiden 2017, timnya masih butuh perbaikan untuk benar-benar siap mengarungi Liga 1. "Kami jalan terus dengan program latihan. Lihat sisi positifnya saja," tutupnya.
(sha)