Jose Mourinho Ingin Fans Manchester United Terima Kenyataan
A
A
A
MANCHESTER - Jose Mourinho berusaha meluruskan pandangan fans Manchester United. The Special One meminta agar ekspektasi yang dibebankan pada Setan Merah harus sesuai dengan kenyataan.
Mourinho jadi pelatih Manchester United setelah menggantikan Louis van Gaal. Berkaca track record-nya, mantan arsitek Chelsea itu diharapkan bisa mengembalikan pamor Manchester United yang terakhir kali menjuarai Liga Primer 2012/2013.
Mourinho perlahan membayar kepercayaan fans Manchester United. Mou bisa menjuarai Community Shield dan Piala Liga Primer. Lalu menjaga peluang di Piala FA dengan lolos ke perempat final walau bersua Chelsea. Paul Pogba dkk juga sudah ada di fase 16 Besar Liga Europa.
Tapi, yang jadi masalah adalah ekspektasi menjuarai Liga Primer. Mourinho mengakui sangat sulit membawa Manchester United jadi juara. Itu karena rintangannya terlalu besar, yakni tertinggal 17 angka dari Chelsea.
“Bagian tersulit adalah ekspektasi (menjuarai Liga Primer) karena sejarah Manchester United. Saya juga merasa sedikit bersalah karena biasanya selalu meraih gelar (liga) di setiap klub yang saya latih,” ucap Mourinho, dilansir skysport.
Karena itu Mourinho mencoba menyadarkan fans Manchester United. Mereka harus paham menjuarai Liga Primer musim ini secara teknis sudah habis. Intinya, antara ekspektasi dengan kenyataan tidak lagi sejalan.
“Hubungan antara potensi kami dan ekspektasi. Disana terdapat jarak. Dan, jarak itu teramat sulit diatasi. Kenyataannya banyak tim Inggris yang tidak akan meraih gelar musim ini. Tapi, kami masih bisa merebut Piala Liga Primer dan Community Shield,” pungkas Mourinho.
Mourinho jadi pelatih Manchester United setelah menggantikan Louis van Gaal. Berkaca track record-nya, mantan arsitek Chelsea itu diharapkan bisa mengembalikan pamor Manchester United yang terakhir kali menjuarai Liga Primer 2012/2013.
Mourinho perlahan membayar kepercayaan fans Manchester United. Mou bisa menjuarai Community Shield dan Piala Liga Primer. Lalu menjaga peluang di Piala FA dengan lolos ke perempat final walau bersua Chelsea. Paul Pogba dkk juga sudah ada di fase 16 Besar Liga Europa.
Tapi, yang jadi masalah adalah ekspektasi menjuarai Liga Primer. Mourinho mengakui sangat sulit membawa Manchester United jadi juara. Itu karena rintangannya terlalu besar, yakni tertinggal 17 angka dari Chelsea.
“Bagian tersulit adalah ekspektasi (menjuarai Liga Primer) karena sejarah Manchester United. Saya juga merasa sedikit bersalah karena biasanya selalu meraih gelar (liga) di setiap klub yang saya latih,” ucap Mourinho, dilansir skysport.
Karena itu Mourinho mencoba menyadarkan fans Manchester United. Mereka harus paham menjuarai Liga Primer musim ini secara teknis sudah habis. Intinya, antara ekspektasi dengan kenyataan tidak lagi sejalan.
“Hubungan antara potensi kami dan ekspektasi. Disana terdapat jarak. Dan, jarak itu teramat sulit diatasi. Kenyataannya banyak tim Inggris yang tidak akan meraih gelar musim ini. Tapi, kami masih bisa merebut Piala Liga Primer dan Community Shield,” pungkas Mourinho.
(mir)