Berhasil Rebut Angka Penuh, Sam Allardyce Sindir Arsenal

LONDON - Reputasi Arsenal kian melorot setelah dipermalukan Crystal Palace 0-3 dalam lanjutan Liga Primer. The Gunners terus mendapat sindiran, termasuk dari pelatih The Eagles, Sam Allardyce.

Meriam London gagal meledak saat bertandang ke Selhurst Park, Selasa (11/4/2017). Pada laga yang bisa disebut derby London itu, Arsenal tidak mampu mencetak gol meski mengusai bola hingga 64% dan melakukan 12 upaya.

Hasil negatif itu membuat armada Arsene Wenger mendapat cercaan dari fans sendiri. Mesut Oezil dkk dinilai tidak pantas mengenakan seragam Arsenal karena kurang punya semangat juang.

Para pemain Arsenal seperti tidak punya hasrat merebut kemenangan. Permainan klub London Utara itu kacau balau dan kerap melakukan kesalahan. Ya, para pemain dianggap kehilangan arah.

Allardyce setuju dengan pendapat itu. Mantan pelatih timnas Inggris itu menilai penampilan Arsenal kurang gereget. Bahkan, dia terkejut Crystal Palace bisa mencetak tiga gol tanpa balas.

Big Sam mengakui gaya permainan Arsenal belakangan ini mudah ditebak. Itu memudahkannya saat menyusun strategi. “Secara taktik, kami tahu bagaimana mengalahkan Arsenal,” jelas Allardyce, dilansir the sun.

Allardyce menyebut kemenangan Crystal Palace karena bisa memanfaat kelemahan mental Arsenal. Dia tahu bagaimana membuat pemain tim tamu kehilangan kesabaran yang akhirnya merusak ritme permainan.

“Hal pertama yang kami lakukan adalah membuat pemain Arsenal frustrasi. Paksa mereka untuk terus bermain di sisi lapangan. Setelah itu manfaatkan ruang antara lini belakang untuk mencetak gol,” pungkas Allardyce.