Gairah Sean Gelael Taklukkan Sirkuit Catalunya

BARCELONA - Pembalap muda Indonesia Sean Gelael akan tampil pada balapan seri kedua Fomula 2 di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, akhir pekan ini. Hasil positif pada tes mobil F1 bersama tim Toro Rosso di Bahrain, menjadi modal Sean untuk tampil maksimal di Catalunya.

“Barcelona sirkuit yang menantang. Saya selalu menikmati balapan di sana dan tentu atmosfer persaingan akan luar biasa sebagai balapan pembuka di Eropa musim ini,” kata Sean.

Setelah menyelesaikan balapan pertama di Bahrain, Sean bersama rekan setimnya di Pertamina Arden, Norman Nato, mematangkan persiapan. Mereka juga sudah mengevaluasi dan menganalisis kekurangan mereka di balapan pertama.

“Kami dan tim sudah bekerja keras memecahkan semua masalah. Kami berharap mendapatkan balapan ideal untuk meraih poin. Hasil testing selama latihan menunjukkan kami cukup kompetitif. Jadi, kami sangat antusias balapan di Barcelona,” ujar Sean.

Kepercayaan diri Sean meigkat seusai meraih hasil positif pada tes mobil F1 bersama tim Toro Rosso di Bahrain. Debut Sean cukup impresif dan mampu membuat kagum bos Toro Rosso, Franz Tost.

Pada tes mobil STR16 Toro Rosso itu, Sean menyelesaikan 78 putaran. Sean berada di urutan ke delapan dan bahkan catatan waktunya masih lebih bagus dari pembalap Ferrari, Sebastian Vettel yang berada di posisi kesembilan.

“Ya, saya sangat senang dengan hasil tes bersama Toro Rosso. Tentu ini menambah percaya diri dan sekarang saya fokus ke balapan F2 di Barcelona,” kata Sean.

A post shared by Sean Gelael (@gelaelized) on May 9, 2017 at 12:31am PDT

Karakter sirkuit balap Catalunya sudah dikenal baik oleh hampir setiap pembalap. Sebelumnya, para pembalap pun sudah mencicipi trek ini dalam sesi latihan pertama. Sean dan Nato meraih hasil yang impresif dengan konsisten berada di posisi sepuluh besar pada sesi latihan itu.

Bagi Nato, sirkuit Barcelona juga memiliki tuah yang besar. Musim lalu, pembalap asal Prancis ini memenangi balapan feature. Nato mengawali musim ini dengan bagus, yakni meraih podium kedua pada balapan feature. Sayangnya, pada balapan sprint, mobil Nato tersenggol pembalap lain yang membuatnya tersingkir dari persaingan.

Sirkuit Catalunya yang dibangun pada tahun 1991, dikenal sebagai tempat ujian yang komplet bagi pembalap. Sirkuit ini punya variasi lintasan lurus yang panjang, tikungan yang cepat sekaligus tricky. Sirkuit ini juga punya trek yang cukup abrasif, sehingga kemampuan pebalap memanajemen kondisi ban dan kecepatan akan benar-benar diuji.