Walau Terjegal, Luis Milla Tetap Sanjung Garuda Muda

Minggu, 27 Agustus 2017 - 04:00 WIB
Walau Terjegal, Luis...
Walau Terjegal, Luis Milla Tetap Sanjung Garuda Muda
A A A
KUALA LUMPUR - Kegagalan Timnas Indonesia U-22 merebut medali emas di SEA Games 2017 tidak membuat Luis Milla murka. Pelatih asal Spanyol itu tetap memuji perjuangan pasukannya.

Harapan Garuda Muda mengakhiri penantian harus hancur secara menyakitkan. Akibat gol Thanabalan pada menit ke-87, Evan Dimas dkk dipaksa menelan kekalahan 0-1 dari Timnas Malaysia U-22 di stadion Shah Alam, Sabtu (26/8/2017).

Hasil negatif ini melanjutkan rekor buruk Merah Putih di kompetisi tertinggi Asia Tenggara itu sejak juara pada 1991. Padahal, partisipasi di Negeri Jiran sejatinya untuk mencari modal sebelum mengikuti Asian Games 2018 di Indonesia.

Meski demikian, itu tidak membuat Milla terlalu bersedih. Dia menilai para pemain sudah tampil bagus, walau sayangnya kurang beruntung. Sebab, peluang mencetak gol berulang kali tercipta meski tidak bisa dimaksimalkan.

"Tujuan kami sekarang adalah memenangkan medali. Hanya ada beberapa waktu untuk memulihkan diri secara moral dan mental. Semoga bisa meraih medali perunggu," jelas Milla selepas laga.

Meski tidak lolos ke final SEA Games 2017, Timnas Indonesia U-22 masih akan bertanding untuk merebut medali perunggu melawan Timnas Myanmar U-22, Selasa (29/8) di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.

Laga itu dipastikan bakal jadi penebus kekecewaan. Terlebih pada SEA Games 2015 di Singapura, gagal meraih medali lantaran finish di posisi keempat. Minimal, duel itu bisa menambah jam terbang.

"Saya harap para pendukung Timnas Indonesia (U-22) melihat permainan sepak bola yang baik dalam pertandingan ini. Para pemain berjuang meraih kemenangan. Terima kasih untuk para pendukung,” pungkas mantan gelandang Real Madrid dan Barcelona itu.
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7536 seconds (0.1#10.140)