Preview Liechtenstein vs Spanyol: Mencari Tiket Otomatis
Preview Liechtenstein vs Spanyol: Mencari Tiket Otomatis
A
A
A
VADUZ - Spanyol sudah tidak sabar lagi untuk segera mengamankan tiket ke Piala Dunia 2018. Karena itu, La Furia Roja bertekad mengalahkan Liechtenstein saat berjumpa di Rheinpark Stadion, Rabu (6/9/2017).
Spanyol punya peluang besar lolos ke Rusia secara otomatis. Sukses mengalahkan Italia 3-0 di Santiago Bernabeu membuat Negeri Matador kian kokoh di puncak klasemen sementara Grup G dan memimpin tiga angka atas Gli Azzurri.
Bila nanti bisa mengalahkan Liechtenstein, keunggulan Spanyol bisa saja makin melebar. Itu tergantung hasil duel Italia melawan Israel pada waktu yang sama. Tapi, armada Julen Lopetegui dipastikan lolos ke Negeri Beruang Merah bila bisa mendulang enam angka lagi.
Ini sebabnya, pertandingan kontra Liechtenstein sangat penting bagi armada Julen Lopetegui. Jika menang, Spanyol tinggal menggasak Albania agar bisa mengunci posisi pertama. Bila itu terlaksana, mereka bisa bersantai saat partai penutup kontra Israel.
Melihat fakta di lapangan, Spanyol ada di atas angin. Meski tidak diperkuat David Vila akibat cedera perut, Sergio Ramos dkk tetap lebih unggul dari Liechtenstein. Tim tamu belum pernah kalah disemua ajang sejak 2 September 2016, yakni delapan menang dan tiga imbang.
Sedangkan Liechtenstein merupakan juru kunci dan terus kalah selama mengikuti tujuh laga kualifikasi di Grup G. Tim asuhan Rene Pauritsch itu juga sudah kemasukan 26 kali dan baru mencetak satu gol.
"Pertandingan ini sama pentingnya dengan melawan Italia karena sama-sama bernilai tiga angka. Kemenangan atas Italia memberi kami keuntungan. Tapi, kami harus memantapkannya di tiga laga tersisa di fase kualifikasi," ucap Lopetegui dilansir skysport.
Yang membuat Spanyol makin diunggulkan adalah rekor pertemuan. Mereka terus menang secara clean sheet selama tujuh kali berjumpa Liechtenstein, dimana telah menghasilkan 32 gol tanpa kemasukan. Pada duel terbaru, Spanyol bahkan bisa menggasak Liechtenstein 8-0.
Meksi demikian, Lopetegui meminta pada armadanya agar tidak lupa diri. Menurutnya tim lemah seperti Liechtenstein bisa cukup merepotkan. Acuannya adalah ditahanannya Prancis oleh Lukesemburg dengan skor 0-0.
Perkiraan Pemain
Liechtenstein: 4-1-4-1
Jehle; Goppel, Kaufmann, Malin, Quintans; Buchel; Burgmeier, Wieser, Hasler, Salanovic; Frick.
Pelatih: Rene Pauritsch
Spanyol: 4-3-3
De Gea; Alba, Ramos, Pique, Azpilicueta; Thiago, Busquets, Koke; Aspas, Morata, Isco.
Pelatih: Julen Lopetegui
Spanyol punya peluang besar lolos ke Rusia secara otomatis. Sukses mengalahkan Italia 3-0 di Santiago Bernabeu membuat Negeri Matador kian kokoh di puncak klasemen sementara Grup G dan memimpin tiga angka atas Gli Azzurri.
Bila nanti bisa mengalahkan Liechtenstein, keunggulan Spanyol bisa saja makin melebar. Itu tergantung hasil duel Italia melawan Israel pada waktu yang sama. Tapi, armada Julen Lopetegui dipastikan lolos ke Negeri Beruang Merah bila bisa mendulang enam angka lagi.
Ini sebabnya, pertandingan kontra Liechtenstein sangat penting bagi armada Julen Lopetegui. Jika menang, Spanyol tinggal menggasak Albania agar bisa mengunci posisi pertama. Bila itu terlaksana, mereka bisa bersantai saat partai penutup kontra Israel.
Melihat fakta di lapangan, Spanyol ada di atas angin. Meski tidak diperkuat David Vila akibat cedera perut, Sergio Ramos dkk tetap lebih unggul dari Liechtenstein. Tim tamu belum pernah kalah disemua ajang sejak 2 September 2016, yakni delapan menang dan tiga imbang.
Sedangkan Liechtenstein merupakan juru kunci dan terus kalah selama mengikuti tujuh laga kualifikasi di Grup G. Tim asuhan Rene Pauritsch itu juga sudah kemasukan 26 kali dan baru mencetak satu gol.
"Pertandingan ini sama pentingnya dengan melawan Italia karena sama-sama bernilai tiga angka. Kemenangan atas Italia memberi kami keuntungan. Tapi, kami harus memantapkannya di tiga laga tersisa di fase kualifikasi," ucap Lopetegui dilansir skysport.
Yang membuat Spanyol makin diunggulkan adalah rekor pertemuan. Mereka terus menang secara clean sheet selama tujuh kali berjumpa Liechtenstein, dimana telah menghasilkan 32 gol tanpa kemasukan. Pada duel terbaru, Spanyol bahkan bisa menggasak Liechtenstein 8-0.
Meksi demikian, Lopetegui meminta pada armadanya agar tidak lupa diri. Menurutnya tim lemah seperti Liechtenstein bisa cukup merepotkan. Acuannya adalah ditahanannya Prancis oleh Lukesemburg dengan skor 0-0.
Perkiraan Pemain
Liechtenstein: 4-1-4-1
Jehle; Goppel, Kaufmann, Malin, Quintans; Buchel; Burgmeier, Wieser, Hasler, Salanovic; Frick.
Pelatih: Rene Pauritsch
Spanyol: 4-3-3
De Gea; Alba, Ramos, Pique, Azpilicueta; Thiago, Busquets, Koke; Aspas, Morata, Isco.
Pelatih: Julen Lopetegui
(mir)
Explore More