Pulev dengan Berat Hati Batalkan Bentrokan Kontra Joshua
Pulev dengan Berat Hati Batalkan Bentrokan Kontra Joshua
A
A
A
SOFIA - Pesaing tinju kelas berat, Kubrat "The Cobra" Pulev merasa tidak mudah untuk membuat keputusan membatalkan pertarungan perebutan gelar dunia melawan juara IBF/WBA Super/IBO, Anthony Joshua, setelah mengalami cedera bahu saat sesi latihan sparing.
Nahas bagi Pulev, karena cedera bahu itu didapatnya hanya berjarak dua minggu sebelum pertemuan dengan Joshua di Principality Stadium di Cardiff, Wales, Britania Raya pada 29 Oktober mendatang. Posisinya pun digantikan oleh petinju Prancis kelahiran Kamerun, Carlos Takam.
(Baca: Takam Gantikan Pulev sebagai Lawan Joshua )
Pulev, yang meraih lima kemenangan beruntun sejak kekalahannya dari Wladimir Klitschko, menuturkan bahwa kesempatan dan jutaan dolar yang akan dia hasilkan dari laga melawan Joshua dirasa tidak akan cukup untuk mempertaruhkan kesehatan dan masa depan karier tinjunya.
"Saya sadar bahwa berita tentang cedera saya dan pembatalan pertandingan berikutnya antara saya dan Anthony Joshua untuk gelar juara dunia mengejutkan Anda. Tidak mudah bagi saya untuk membuat keputusan itu," kata Pulev sebagaimana mengutip dari Sky Sports.
"Saya tahu, di tempat saya, hampir semua orang akan memilih untuk masuk ke ring di Cardiff, terlepas dari semuanya dan mengumpulkan beberapa juta," sambung petinju yang lahir 4 Mei 1981.
"Itu orang lain, tapi bukan saya! Dalam hidup saya dan di dunia saya, tidak semuanya itu tentang uang, saya sudah memahami bahwa seorang laki-laki masuk ke dalam pertempuran untuk memenangkannya. Saya mengerti bahwa terlepas dari perubahan kehidupan, seorang pria seharusnya tidak membohongi keyakinannya," jelasnya.
Lebih lanjut, Pulev mangatakan bahwa dia masih lebih haus akan pertempuran untuk perebutan gelar dunia, dan hal tersebut hanya permasalahan waktu saja.
Nahas bagi Pulev, karena cedera bahu itu didapatnya hanya berjarak dua minggu sebelum pertemuan dengan Joshua di Principality Stadium di Cardiff, Wales, Britania Raya pada 29 Oktober mendatang. Posisinya pun digantikan oleh petinju Prancis kelahiran Kamerun, Carlos Takam.
(Baca: Takam Gantikan Pulev sebagai Lawan Joshua )
Pulev, yang meraih lima kemenangan beruntun sejak kekalahannya dari Wladimir Klitschko, menuturkan bahwa kesempatan dan jutaan dolar yang akan dia hasilkan dari laga melawan Joshua dirasa tidak akan cukup untuk mempertaruhkan kesehatan dan masa depan karier tinjunya.
"Saya sadar bahwa berita tentang cedera saya dan pembatalan pertandingan berikutnya antara saya dan Anthony Joshua untuk gelar juara dunia mengejutkan Anda. Tidak mudah bagi saya untuk membuat keputusan itu," kata Pulev sebagaimana mengutip dari Sky Sports.
"Saya tahu, di tempat saya, hampir semua orang akan memilih untuk masuk ke ring di Cardiff, terlepas dari semuanya dan mengumpulkan beberapa juta," sambung petinju yang lahir 4 Mei 1981.
"Itu orang lain, tapi bukan saya! Dalam hidup saya dan di dunia saya, tidak semuanya itu tentang uang, saya sudah memahami bahwa seorang laki-laki masuk ke dalam pertempuran untuk memenangkannya. Saya mengerti bahwa terlepas dari perubahan kehidupan, seorang pria seharusnya tidak membohongi keyakinannya," jelasnya.
Lebih lanjut, Pulev mangatakan bahwa dia masih lebih haus akan pertempuran untuk perebutan gelar dunia, dan hal tersebut hanya permasalahan waktu saja.
(nug)
Explore More