Dipaksa Main Tiga Game, Alvin dan Rehan Lolos ke Babak Kelima
A
A
A
YOGYAKARTA - Pemain tunggal putra muda Indonesia Alberto Alvin Yulianto dan Muhammad Rehan Diaz mengikuti jejak pebulu tangkis putri lolos ke babak kelima BWF World Junior Championships 2017. Namun Alvin dan Rehan dipaksa bermai tiga game untuk memastikan kemenangan.
Alvin berhasil lolos daris sergapan unggulan kesepuluh asal Moldova, Cristian Savin. Dalam duel di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Rabu (18/10/2017), Alvin menang 21-12, 10-21, 21-9.
"Di game pertama saya berani untuk mendorong bola, lawan tidak berani berspekulasi. Di game kedua saya mencoba permainan yang sama tapi dia lebih siap. Di game ketiga saya lebih mengatur ritme permainan saya di depan net, kalaupun saya harus mengangkat bola saya angkat yang tinggi biar dia juga kesulitan untuk menyerang," ujar Alvin dilansir Badmintonindonesia.
Selanjutnya di babak 16 besar, Alvin akan bertemu pemain Jepang, Kodai Naraoka. Menanggapi pertandingan ini, Alvin mengatakan siap bermain capek di lapangan. "Lawan Jepang saya harus siap capek karena pemain Jepang juga pertahanannya bagus, mereka tidak gampang menyerah juga. Saya pernah bertemu dia kalau tidak salah di 2014, waktu itu saya kalah dua game langsung. Semoga besok bisa membalas kekalahan saya di sana," sambung Alvin.
Perjuangan keras juga harus dilalui Rehan saat bertemu pemain Selandia Baru, Oscar Guo. Sempat kalah di game pertama, Rehan mampu bangkit dan menutup pertandingan dengan skor 22-24, 22-20, 21-11.
"Di poin kritis saya sempat ragu-ragu, kurang berani mematikan lawan. Game kedua juga saya sempat kecolongan, awalnya dia mengikuti irama permainan saya tapi akhir-akhir dia mempercepat tempo dan saya agak kaget, saya juga terlalu banyak angka bola juga. Tapi di game ketiga saya mulai yakin karena mungkin dia staminanya mulai lemah, terlihat dia mukanya merah," kata Rehan.
Selanjutnya Rehan akan berhadapan dengan wakil India, Sen Lakshya. Unggulan kedua itu melaju ke babak kedua setelah sebelumnya menang atas Li Shifeng dengan 21-16, 21-11.
Alvin berhasil lolos daris sergapan unggulan kesepuluh asal Moldova, Cristian Savin. Dalam duel di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Rabu (18/10/2017), Alvin menang 21-12, 10-21, 21-9.
"Di game pertama saya berani untuk mendorong bola, lawan tidak berani berspekulasi. Di game kedua saya mencoba permainan yang sama tapi dia lebih siap. Di game ketiga saya lebih mengatur ritme permainan saya di depan net, kalaupun saya harus mengangkat bola saya angkat yang tinggi biar dia juga kesulitan untuk menyerang," ujar Alvin dilansir Badmintonindonesia.
Selanjutnya di babak 16 besar, Alvin akan bertemu pemain Jepang, Kodai Naraoka. Menanggapi pertandingan ini, Alvin mengatakan siap bermain capek di lapangan. "Lawan Jepang saya harus siap capek karena pemain Jepang juga pertahanannya bagus, mereka tidak gampang menyerah juga. Saya pernah bertemu dia kalau tidak salah di 2014, waktu itu saya kalah dua game langsung. Semoga besok bisa membalas kekalahan saya di sana," sambung Alvin.
Perjuangan keras juga harus dilalui Rehan saat bertemu pemain Selandia Baru, Oscar Guo. Sempat kalah di game pertama, Rehan mampu bangkit dan menutup pertandingan dengan skor 22-24, 22-20, 21-11.
"Di poin kritis saya sempat ragu-ragu, kurang berani mematikan lawan. Game kedua juga saya sempat kecolongan, awalnya dia mengikuti irama permainan saya tapi akhir-akhir dia mempercepat tempo dan saya agak kaget, saya juga terlalu banyak angka bola juga. Tapi di game ketiga saya mulai yakin karena mungkin dia staminanya mulai lemah, terlihat dia mukanya merah," kata Rehan.
Selanjutnya Rehan akan berhadapan dengan wakil India, Sen Lakshya. Unggulan kedua itu melaju ke babak kedua setelah sebelumnya menang atas Li Shifeng dengan 21-16, 21-11.
(bbk)