Prendelli pelajari kelemahan Spanyol

Sabtu, 30 Juni 2012 - 12:40 WIB
Prendelli pelajari kelemahan...
Prendelli pelajari kelemahan Spanyol
A A A
Sindonews.com - Cesare Prandelli mengaku puas Italia bisa mengalahkan Jerman 2-1 pada hari Kamis, satu langkah lagi untuk merebut gelar jago Eropa 2012 dengan berhadapan dengan juara bertahan Spanyol di Kiev Ukraina, Senin 2 Juli mendatang. Pelatih asal Italia menegaskan dia akan mencoba mengeksploitasi kelemahan Spanyol dalam waktu singkat.

"Kami akan mengidentifikasi titik lemah Spanyol, dan itu tak akan mudah mereka adalah juara dunia dan Eropa, Permainan mereka adalah titik referensi dalam berbagai cara, tetapi kita juga telah ditingkatkan dengan waktu," tuturnya seperti yang dikutip the sun Sabtu (30/6/2012)

Mengambil kursi kepelatihan Marcello Lippi selepas Piala Dunia 2010 tak ada yang mengetahui pasti bagaimana platform tim yang bakal diusung Cesare Prandelli. Publik sepak bola Italia memprediksi Prandelli tak berbeda dengan pendahulu-pendahulunya.

Bahkan, hingga jelang Piala Eropa 2012, Italia belum dipandang sebagai kekuatan dengan nuansa baru. Semua pengamat sepak bola Eropa memperkirakan Gli Azzurri masih setia dengan Catenaccio, strategi kebanggaan sepak bola Negeri Piza. Bermain menunggu bola, menumpuk pemain di sekitar kotak penalti, baru menyerang setelah melihat kelengahan lawan.

Sepak bola yang dianggap sangat membosankan karena tempo menjadi sangat pelan, dan tentu saja minim gol. Strategi defensif itu sudah mendarah daging di sepak bola Italia dan mereka bangga dengan itu. Formasi nyleneh seperti 1-3-3- 3, dengan menempatkan pemain belakang tengah (center back) berada pada posisi belakang pemain bertahan lainnya. Pemain ini biasa disebut libero.

Atau 1-4-4- 1 yang terinspirasi dari sukses Inter Milan pada 1964. Namun, di tangan Prandelli, filosofi strategi Italia dirombak total. Italia direkayasa menjadi sebuah tim ”pengambil kesempatan”, bukan hanya sekadar ”penunggu kesempatan” yang selalu identik dengan catenaccio. Mantan pelatih Fiorentina ini membuka mata publik Italia bahwa taktik menyerang lebih banyak mendatangkan kesempatan.

Selama Piala Eropa 2012, Prandelli memang masih terlihat memakai gaya khas Italia, misalnya formasi 3-5-2. Namun, itu bukan strategi bertahan karena dua wing back lebih sering berada di daerah pertahanan lawan daripada membantu pertahanan. Prandelli juga fleksibel mengubah strategi menjadi 4-3-1-2 dengan sama bagusnya.

Dua strategi itu terbukti tak sampai membuat penikmat sepak bola mengantuk, seperti saat Italia saat menyingkirkan Jerman di semifinal. ”Apakah kami melakukan revolusi taktik? Ini baru permulaan. Tapi, kami mempunyai tanggung jawab untuk melakukan revolusi itu. Jika tidak ingin melihat Piala Dunia atau Piala Eropa dari televisi, kami harus proaktif.Tanpa memikirkan hasil sejak menit pertama,” ucap Prandelli.

”Saya rasa kami mempunyai potensi untuk bermain lebih menyerang. Saya mempunyai pemain yang kapabel untuk melakukan itu. Mereka mempunyai kemampuan bermain lebih dari sekadar menahan lawan,” ujarnya, dilansir Football Italia.
(wbs)
Berita Terkait
Mantan Pemimpin Catalan...
Mantan Pemimpin Catalan Ditahan di Sardinia
Gelombang Udara Panas...
Gelombang Udara Panas Melanda Benua Eropa
Italia Tak Terkalahkan,...
Italia Tak Terkalahkan, Portugal dan Spanyol Bermain Imbang
Preview Italia vs Spanyol:...
Preview Italia vs Spanyol: Dendam Matador!
Susunan Pemain Timnas...
Susunan Pemain Timnas Italia vs Spanyol
Italia Vs Spanyol :...
Italia Vs Spanyol : Misi Balas Dendam La Furia Roja
Berita Terkini
Paus Fransiskus Wafat,...
Paus Fransiskus Wafat, Dunia Olahraga Italia Hentikan Sementara Kompetisi
9 jam yang lalu
PSM Makassar Melaju...
PSM Makassar Melaju di Semifinal Shopee Cup 2024/2025, Catat Jadwalnya!
12 jam yang lalu
2 Pelari Indonesia Tatap...
2 Pelari Indonesia Tatap London Marathon 2025, Galang Dana Pendidikan untuk Anak Kurang Mampu
12 jam yang lalu
Gregoria Mariska Jatuh...
Gregoria Mariska Jatuh Sakit, Bagaimana Nasibnya di Piala Sudirman 2025?
13 jam yang lalu
Kevin Diks Cedera Parah,...
Kevin Diks Cedera Parah, Absen Perkuat Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang?
14 jam yang lalu
Islombek Ismoilov, Pelatih...
Islombek Ismoilov, Pelatih Muda di Balik Sukses Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
14 jam yang lalu
Infografis
Spanyol, Irlandia dan...
Spanyol, Irlandia dan Norwegia Segera Akui Negara Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved