Sterling Diserang, Polisi Manchester Buka Penyelidikan
A
A
A
MANCHESTER - Polisi Manchester United (GMP) telah membuka penyelidikan terhadap kejahatan yang dilakukan seseorang kepada Raheem Sterling jelang pertandingan Manchester City bentrok dengan Tottenham Hotspur di Stadion Etihad, akhir pekan kemarin. Dalam pernyataan resminya GMP belum berhasil mengantongi identitas pelaku kejahatan tersebut.
Sterling mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan ketika tiba di tempat latihan klub. Menurut laporan media lokal, dia diserang secara fisik dan verbal oleh seseorang yang menunggunya di samping kompleks latihan City.
GMP sendiri belum menerima laporan dari klub maupun korban (Sterling). Namun, kejadian tersebut dikabarkan terekam CCTV di Etihad.
"Pada hari Minggu 17 Desember 2017, polisi diberitahu bahwa seorang pria berusia 23 tahun mengalami serangan rasial di Clayton Lane pada hari Sabtu 16 Desember," demikian pernyataan resmi GMP seperti dikutip dari Sky Sports, Senin (18/12/2017).
"Sejauh ini laporan resmi belum dibuat, tapi penyelidikan akan dilakukan dan petugas menyebutnya sebagai kejahatan kebencian. Kejahatan kebencian ini tidak akan ditolerir di Greater Manchester," tambahnya.
Sterling mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan ketika tiba di tempat latihan klub. Menurut laporan media lokal, dia diserang secara fisik dan verbal oleh seseorang yang menunggunya di samping kompleks latihan City.
GMP sendiri belum menerima laporan dari klub maupun korban (Sterling). Namun, kejadian tersebut dikabarkan terekam CCTV di Etihad.
"Pada hari Minggu 17 Desember 2017, polisi diberitahu bahwa seorang pria berusia 23 tahun mengalami serangan rasial di Clayton Lane pada hari Sabtu 16 Desember," demikian pernyataan resmi GMP seperti dikutip dari Sky Sports, Senin (18/12/2017).
"Sejauh ini laporan resmi belum dibuat, tapi penyelidikan akan dilakukan dan petugas menyebutnya sebagai kejahatan kebencian. Kejahatan kebencian ini tidak akan ditolerir di Greater Manchester," tambahnya.
(sha)