Ini Kelebihan Conte dan Mourinho di Mata John Terry

Rabu, 20 Desember 2017 - 20:15 WIB
Ini Kelebihan Conte...
Ini Kelebihan Conte dan Mourinho di Mata John Terry
A A A
LONDON - Pelatih-pelatih hebat silih berganti menghiasi perjalanan karier John Terry. Dari sekian banyak nama, bek berusia 37 tahun tersebut mengagumi dua sosok, Antonio Conte dan Jose Mourinho.

Dengan Conte, Terry hanya bekerja sama di Chelsea pada musim 2016/2017. Meski demikian, Terry mengapresiasi etos kerja arsitek asal Italia tersebut. Dia menilai Conte merupakan pelatih yang sangat detail, terutama dalam sesi latihan. Menurutnya, apa yang dilakukan Conte memberikan dampak positif bagi para pemain dan performa tim di lapangan. Kombinasi keduanya sukses mempersembahkan gelar Liga Primer. Latihan yang di bawah Conte, lanjut Terry, lebih sulit dan berat dibandingkan pelatih kebanyakan.

"Secara fisik lebih ketat, menuntut seperti pelatih Italia pada umumnya. Secara taktis lebih banyak. Ketika seorang pemain berlatih kurang lebih satu jam setiap hari maka Anda bisa merasakan manfaatnya pada pertandingan. Conte membuat kekuatan tim seimbang dan kami menjalaninya dengan senang," kata Terry, dilansir yahoosports.

Tugas Conte di musim keduanya terbilang berat. Chelsea hampir dipastikan gagal mempertahankan gelar Liga Primer. Hal itu membuatnya santer diberitakan bakal dipecat dan kembali ke Italia. Namun, Terry yakin The Blues akan mempertahankannya karena Conte telah menanamkan fondasi kuat di dalam tim. Buktinya, sempat terseok-seok di awal musim, Chelsea mulai konsisten di papan atas Liga Primer.

Selain itu, Gary Cahill dkk juga lolos ke perempat final Piala Liga, babak ketiga Piala FA, dan babak 16 besar Liga Champions. "Saya pikir, Chelsea melihat Conte sebagai aset jangka panjang. Caranya menangani saya dan para pemain membuatnya masuk jajaran pelatih kelas atas. Chelsea akan bekerja sama dengan Conte untuk waktu lama," sebut Terry.

Sementara bersama Mourinho, Terry boleh dibilang menikmati kegemilangan kariernya di Chelsea. Mantan bek Inggris tersebut bahkan menjadi salah satu pemain yang tidak tergantikan di sektor pertahanan The Blues. Memori indah tersebut membuat Terry menganggap Mourinho merupakan pelatih luar biasa yang telah menjadi pembuka kejayaan Chelsea di era taipan Rusia Roman Abramovich.

Mourinho, kata Terry, datang pertama di tempat latihan dan pulang paling akhir. Mourinho memiliki mentalitas dan psikologis yang sempurna. "Kami selalu mendengarkan apa yang diperintahkannya. Mourinho tetap seperti adanya ketika kembali ke Chelsea kedua kalinya," katanya.

Terry menilai gaya pendekatan Mourinho membuat para pemain merasa dihargai dan termotivasi memberikan kemampuan terbaik. "Saya akan memberikan segalanya bagi Mourinho. Saya bahkan siap meninggalkan lapangan hingga masuk ke peti mati untuknya," tandasnya.
(amm)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5829 seconds (0.1#10.140)