BOPI Tahan Surat Rekomendasi Piala Presiden 2018
A
A
A
JAKARTA - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) belum bersedia menerbitkan surat rekomendasi penyelenggaraan turnamen Piala Presiden 2018. Padahal, turnamen tersebut dijadwalkan dibuka 16 Januari 2018 di Bandung.
Dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Jumat (12/1/2018), lembaga yang dipimpin Mayjen (Pur) M. Noor Aman, menerangkan, surat rekomendasi hanya diterbitkan apa bila klub peserta turnamen menyerahkan berkas yang diminta. BOPI bahkan meminta Kepolisian untuk tidak menerbitkan izin keramaian apabila proses verifikasi dianggap belum tuntas.
Ketua Tim Verfikasi BOPI, Kol (CBA)Iman Suroso mengatakan, terdapat tiga klub yang sama sekali belum pernah diverifikasi oleh pihaknya. Ketiga klub tersebut adalah tim promosi yang naik dari Liga 2 ke Liga 1 seperti Persebaya, PSMS Medan dan PSIS Semarang.
"Jangan sampai Piala Presiden ternoda, karena pesertanya masih memiliki persoalan legalitas, sehingga memiliki resiko tinggi terhadap persoalan hukum yang akhirnya berdampak buruk pada atletnya," kata Imam.
Sikap tersebut diketahui setelah BOPI menerima laporan dari tim verifikasi terkait rapat bersama PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) -yang akan bertindak sebagai Organizing Committe (OC) untuk penyelenggaraan Piala Presiden 2018-. Pertemuan berlangsung di Jakarta.
BOPI nampaknya tidak akan memberikan toleransi kepada klub yang yang belum menyerahkan berkas untuk diverifikasi. Badan tersebut menegaskan bahwa proses verifikasi akan dilakukan sebelum Sabtu (20/1/2018) mendatang. (Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2018 )
Dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Jumat (12/1/2018), lembaga yang dipimpin Mayjen (Pur) M. Noor Aman, menerangkan, surat rekomendasi hanya diterbitkan apa bila klub peserta turnamen menyerahkan berkas yang diminta. BOPI bahkan meminta Kepolisian untuk tidak menerbitkan izin keramaian apabila proses verifikasi dianggap belum tuntas.
Ketua Tim Verfikasi BOPI, Kol (CBA)Iman Suroso mengatakan, terdapat tiga klub yang sama sekali belum pernah diverifikasi oleh pihaknya. Ketiga klub tersebut adalah tim promosi yang naik dari Liga 2 ke Liga 1 seperti Persebaya, PSMS Medan dan PSIS Semarang.
"Jangan sampai Piala Presiden ternoda, karena pesertanya masih memiliki persoalan legalitas, sehingga memiliki resiko tinggi terhadap persoalan hukum yang akhirnya berdampak buruk pada atletnya," kata Imam.
Sikap tersebut diketahui setelah BOPI menerima laporan dari tim verifikasi terkait rapat bersama PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) -yang akan bertindak sebagai Organizing Committe (OC) untuk penyelenggaraan Piala Presiden 2018-. Pertemuan berlangsung di Jakarta.
BOPI nampaknya tidak akan memberikan toleransi kepada klub yang yang belum menyerahkan berkas untuk diverifikasi. Badan tersebut menegaskan bahwa proses verifikasi akan dilakukan sebelum Sabtu (20/1/2018) mendatang. (Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2018 )
(bep)