Kata Mourinho Karier Ibra Masuk Tahun Terakhir
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho menyatakan bahwa Zlatan Ibrahimovic sudah memasuki tahun terakhir untuk bermain di level tertinggi. Tapi bukan berarti motivasinya meredup, karena pemain jangkung asal Swedia itu masih menunjukkan keinginan yang besar untuk Setan Merah.
"Saya adalah manajernya saat Zlatan berusia 29 tahun di Inter Milan. Kami tidak bisa menghentikan waktu, dan untuk waktu pemain sangat berarti. Zlatan tahu itu. Dia tahu bahwa pada tingkat tertinggi dia berada di bagian terakhir kariernya. Tapi mimpinya, keinginannya, pertarungannya selalu berakhir di Manchester United," ungkap Mourinho seperti dikutip dari Soccerway, Selasa (16/1/2018).
Penampilan Ibrahimovic di musim ini bersama United terus menjadi perpincangan hangat media lokal di Inggris. Hal itu terjadi lantaran pemain berusia 36 tahun itu mengalami cedera lutut serius di awal musim ini dan hanya tampil sebanyak tujuh kali di semua kompetisi.
Tentunya, bagi seorang pesepak bola profesional itu sangat sulit untuk mengembalikan kejayaan. Dan sekarang, kata Mourinho, Ibrahimovic mencoba untuk melakukannya. Yang terpenting adalah dia memahami bahwa kondisi lututnya benar-benar merasa baik.
"Sebagai pemimpin di ruang ganti, sebagai pemimpin di lapangan, sebagai pemain berkualitas di lapangan, saya pikir Zlatan bisa melakukan itu. Dia pantas mendapatkannya dan saya di sini untuk membantunya melakukan itu," jelas Mourinho.
"Saya adalah manajernya saat Zlatan berusia 29 tahun di Inter Milan. Kami tidak bisa menghentikan waktu, dan untuk waktu pemain sangat berarti. Zlatan tahu itu. Dia tahu bahwa pada tingkat tertinggi dia berada di bagian terakhir kariernya. Tapi mimpinya, keinginannya, pertarungannya selalu berakhir di Manchester United," ungkap Mourinho seperti dikutip dari Soccerway, Selasa (16/1/2018).
Penampilan Ibrahimovic di musim ini bersama United terus menjadi perpincangan hangat media lokal di Inggris. Hal itu terjadi lantaran pemain berusia 36 tahun itu mengalami cedera lutut serius di awal musim ini dan hanya tampil sebanyak tujuh kali di semua kompetisi.
Tentunya, bagi seorang pesepak bola profesional itu sangat sulit untuk mengembalikan kejayaan. Dan sekarang, kata Mourinho, Ibrahimovic mencoba untuk melakukannya. Yang terpenting adalah dia memahami bahwa kondisi lututnya benar-benar merasa baik.
"Sebagai pemimpin di ruang ganti, sebagai pemimpin di lapangan, sebagai pemain berkualitas di lapangan, saya pikir Zlatan bisa melakukan itu. Dia pantas mendapatkannya dan saya di sini untuk membantunya melakukan itu," jelas Mourinho.
(sha)