Pemain Ini Ngemis Minta Pulang ke Inter Milan
Kamis, 08 Februari 2018 - 16:42 WIB

Pemain Ini Ngemis Minta Pulang ke Inter Milan
A
A
A
SHANGHAI - Kenangan memperkuat Inter Milan terlalu banyak di hidup Fredy Guarin. Saking cintanya dengan I Nerazzurri, Guarin sampai terang-terangan menyatakan keinginannya untuk pulang ke klub raksasa Italia tersebut.
Guarin pernah bermain di Inter dari Januari 2012 sampai Januari 2016. Kini ia memperkuat Shanghai Shenhua dan punya kontrak hingga 31 Desember 2019.
"Saya ingin kembali (ke Inter Milan). Saya tidak akan mempermasalahkan bayaran. Demi Inter, saya bahkan rela menerima seperlima dari gaji saya saat ini," ucap sang pemain yang dilansir Gazzetta dello Sport.
"Secara pribadi, semuanya berjalan baik di Shanghai Shenhua. Kami memenangkan Piala China dan lolos ke Liga Champions Asia. Saya tidak menyesali keputusan pindah ke sini. Tapi saya sangat merindukan Inter Milan," tegasnya.
Pada musim panas 2017 lalu ia pernah mencoba untuk mewujudkan keinginannya. Namun Inter tak bisa membawa pulang Guarin sebab mereka terbentur aturan financial fair play.
"Harapan terbesar saya adalah kembali secepatnya. Saya pernah membicarakan ini dengan Piero Ausilio (direktur olahraga Inter), namun semua terbentur masalah keuangan," jelas Guarin.
"Kenapa saya meninggalkan Inter? Mereka ingin menjaga keseimbangan neraca keuangannya. Saat itu hanya saya dan Mauro Icardi yang memiliki nilai jual penting. Tidak ada yang memaksa saya untuk pindah. Tapi transfer itu sangat berpengaruh pada neraca keuangan klub. Jadi itulah satu-satunya aspek positif dari kepergian saya," pungkasnya.
Guarin pernah bermain di Inter dari Januari 2012 sampai Januari 2016. Kini ia memperkuat Shanghai Shenhua dan punya kontrak hingga 31 Desember 2019.
"Saya ingin kembali (ke Inter Milan). Saya tidak akan mempermasalahkan bayaran. Demi Inter, saya bahkan rela menerima seperlima dari gaji saya saat ini," ucap sang pemain yang dilansir Gazzetta dello Sport.
"Secara pribadi, semuanya berjalan baik di Shanghai Shenhua. Kami memenangkan Piala China dan lolos ke Liga Champions Asia. Saya tidak menyesali keputusan pindah ke sini. Tapi saya sangat merindukan Inter Milan," tegasnya.
Pada musim panas 2017 lalu ia pernah mencoba untuk mewujudkan keinginannya. Namun Inter tak bisa membawa pulang Guarin sebab mereka terbentur aturan financial fair play.
"Harapan terbesar saya adalah kembali secepatnya. Saya pernah membicarakan ini dengan Piero Ausilio (direktur olahraga Inter), namun semua terbentur masalah keuangan," jelas Guarin.
"Kenapa saya meninggalkan Inter? Mereka ingin menjaga keseimbangan neraca keuangannya. Saat itu hanya saya dan Mauro Icardi yang memiliki nilai jual penting. Tidak ada yang memaksa saya untuk pindah. Tapi transfer itu sangat berpengaruh pada neraca keuangan klub. Jadi itulah satu-satunya aspek positif dari kepergian saya," pungkasnya.
(bep)