Final Jilid Tiga: Surabaya Fever Siap dari Menit Awal
A
A
A
JAKARTA - Pertandingan Surabaya Fever versus Merpati Bali bakal menjadi laga pemungkas pada seri 3 Jakarta turnamen basket (Srikandi Cup). Hasil ini diketahui setelah juara bertahan musim lalu menang atas Tenaga Baru Pontianak 98-58 di GOR Lokasari Jakarta, Jumat (23/3/2018).
Final jilid 3 kali ini agak sedikit berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, direncanakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi bakal menyaksikan laga final secara langsung di GOR Lokasari Jakarta, Sabtu (24/3/2018).
Pasca pertandingan pelatih Surabaya Fever Wellyanto Pribadi mengatakan, anak asuhnya bermain bagus sepanjang pertandingan. Namun masih ada saja kesalahan teknis yang terjadi di pertandingan. Permasalahan ini harus bisa diatasi mengingat lawan yang mereka hadapi di final sudah mengetahui kelemahan tim.
"Final besok lawan Merpati Bali kita harus siap dari menit awal. Mereka kerap memainkan full court press, harusnya dengan levelan pemain kami saat ini, kami bisa melewatinya, asalkan kami tidak boleh sedikitpun meremehkan lawan," kata Wellyanto Pribadi.
Di bagian terpisah, center andalan Surabaya Fever, Gabriel Sophia mengomentari hasil pertandingan melawan Tenaga Baru. Dikatakannya, semua pemain mengambil peran yang sama dalam kemenangan ini.
"Coach Welly tadi juga bilang dan selalu mengingatkan ke semua pemain, lawan sesungguhnya itu adalah diri kita sendiri. Jika kami meremehkan lawan makan kitalah yang akan menanggung risikonya. Meski kami terlihat dominan dan belum terkalahkan, tapi kami tidak boleh takabur dan harus tetap fokus, begitupun saat nanti menghadapi tim Merpati Bali pada pertandingan final besok," jelas Gabriel Sophia.
Final jilid 3 kali ini agak sedikit berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, direncanakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi bakal menyaksikan laga final secara langsung di GOR Lokasari Jakarta, Sabtu (24/3/2018).
Pasca pertandingan pelatih Surabaya Fever Wellyanto Pribadi mengatakan, anak asuhnya bermain bagus sepanjang pertandingan. Namun masih ada saja kesalahan teknis yang terjadi di pertandingan. Permasalahan ini harus bisa diatasi mengingat lawan yang mereka hadapi di final sudah mengetahui kelemahan tim.
"Final besok lawan Merpati Bali kita harus siap dari menit awal. Mereka kerap memainkan full court press, harusnya dengan levelan pemain kami saat ini, kami bisa melewatinya, asalkan kami tidak boleh sedikitpun meremehkan lawan," kata Wellyanto Pribadi.
Di bagian terpisah, center andalan Surabaya Fever, Gabriel Sophia mengomentari hasil pertandingan melawan Tenaga Baru. Dikatakannya, semua pemain mengambil peran yang sama dalam kemenangan ini.
"Coach Welly tadi juga bilang dan selalu mengingatkan ke semua pemain, lawan sesungguhnya itu adalah diri kita sendiri. Jika kami meremehkan lawan makan kitalah yang akan menanggung risikonya. Meski kami terlihat dominan dan belum terkalahkan, tapi kami tidak boleh takabur dan harus tetap fokus, begitupun saat nanti menghadapi tim Merpati Bali pada pertandingan final besok," jelas Gabriel Sophia.
(sha)