Trump Jatuhkan Sanksi, Nike Stop Suplai Sepatu ke Timnas Iran

TEHERAN - Raksasa produk olahraga AS Nike telah mengonfirmasi bahwa mereka telah berhenti memasok sepatu untuk tim sepak bola Iran di Piala Dunia 2018. Keputusan itu diambil sebagai buntut sanksi AS kepada pemerintah Iran.

Pernyataan dari Nike menyebtukan perusahaan itu dilarang memasok kit (perlengkapan olahraga) ke tim Iran saat Iran tengah menyiapkan diri untuk pertandingan pembuka Piala Dunia melawan Maroko di Krestovsky Stadium, Saint Petersburg, 15 Juni 2018.

Penarikan itu dikarenakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah membuat keputusan resmi untuk menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran dan menolak untuk memulihkan sanksi ekonomi (embargo) yang berat terhadap negara itu sehingga berdampak pada arena di luar politik: Piala Dunia 2018

Nike akan menyediakan sepatu untuk 60% pemain Piala Dunia ketika acara pembukaan berlangsung pada 14 Juni di St. Petersburg, Rusia, dan telah menawarkan sepatu dan bekerja sama dengan tim nasional Iran di masa lalu sebelum Trump menjabat President AS

"Dengan adanya sanksi tersebut maka sebagai perusahaan AS, Nike tidak dapat menyediakan sepatu untuk pemain di tim Nasional Iran saat ini," kata perwakilan Nike dikutip dari telegraph, Selasa (12/6/2018)

Lebih lanjut dalam laman Departemen Keuangan AS bahwa mereka memiliki wewenang dan bertanggung jawab untuk menegakkan sanksi keuangan terhadap Iran. Mereka dapat menagih orang yang dengan sengaja melanggar sanksi dengan hukuman pidana hingga USD1 juta (Rp13,9 miliar) dan 20 tahun penjara. Lembaga keuangan Amerika juga dapat "dikenakan hukuman perdata hingga lebih dari US250.000 (Rp3,4 miliar) atau dua kali nilai transaksi."

Sayangnya pernyataan resmi Nike tersebut tidak menyebutkan lebih spesifikasi mengenai sanski perbuatan seperti apa yang termasuk pelanggaran.