Preview Spanyol vs Rusia: Waspadai Pemain ke-12
Preview Spanyol vs Rusia: Waspadai Pemain ke-12
A
A
A
MOSCOW - Spanyol akan menghadapi tuan rumah Rusia di babak 16 besar Piala Dunia 2018. Spanyol lebih diunggulkan menang, namun tidak bisa meremehkan lawan mengingat Rusia didukung penuh suporter mengingat mereka adalah tuan rumah.
Pertandingan akan berlangsung di Stadion Luzhniki, Moscow, Minggu (01/07/2018) pukul 21.00 WIB. Spanyol memulai kampanye Piala Dunia 2018 penuh gejolak yang ditandai pemecatan pelatih Julen Lopetegui hanya dua hari sebelum pembukaan Piala Dunia.
Meski menunjuk Fernando Hierro yang minim pengalaman, Juara Dunia 2010 itu berada di puncak klasemen akhir Grup B di depan tim peringkat kedua Portugal. Dia mempertahankan rekor tak terkalahkan Spanyol menjadi 23 pertandingan. Hasil itu menunjukkan bahwa pergantian pelatih tidak berdampak buruk untuk tim Spanyol yang notaben memiliki pemain-pemain hebat di dalamnya.
Tapi selama tampil di babak penyisihan grup, banyak yang beranggapan bahwa penampilan Spanyol masih jauh dari kata harapan. Mereka memulai dengan hasil imbang 3-3 melawan Portugal sebelum mengalahkan Iran 1-0 dan seri 2-2 dengan Maroko.
Kemasukan lima gol dalam tiga pertandingan grup mereka telah menimbulkan pertanyaan tentang soliditas pertahanan mereka menuju ke babak sistem gugur Piala Dunia dan bisa memberi Rusia rasa percaya diri bahwa lini belakang Spanyol bisa maksimalkan.
Jelang menghadapi Rusia, Hierro optimis bahwa lini belakang timnya akan tampil lebih baik dan mencoba untuk mengurangi kesalahan.
"Kesimpulan pertama yang saya tarik adalah bahwa, terlepas dari semua tantangan ini, kami berada di atas Rusia, jadi saya perlu melihat pada hikmahnya. Tentunya, ada hal-hal yang perlu kami tingkatkan dan kami akan menjadi kritis terhadap diri sendiri,"
"Kebobolan lima gol dalam tiga pertandingan bukan hasil yang bagus dan itulah yang saya katakan kepada pemain saya. Mereka profesional, mereka mengerti situasinya dan pemain siap tampil lebih baik lagi melawan Rusia,"
Di samping itu pemain sayap Spanyol, Marco Asensio tak gentar untuk menghadapi Rusia yang akan didukung oleh ribuan suporter fanatiknya. Di Stadion Luzhniki ini, Rusia pernah begitu perkasa ketika tampil di laga pembuka Piala Dunia 2018 melawan Arab Saudi. Rusia menang telak 5-0 saat itu.
"Rusia akan bermain dan didukung fans mereka yang pasti akan memenuhi Stadion Luzhniki. Kami harus menghadapi pertandingan ini seperti final. Kami harus menang atau pulang ke kampung halaman. Kami memiliki Pelatih hebat. Hierro adalah pemimpin alami dan anda bisa melihatnya. Dia selalu berusaha memotivasi kami untuk selalu tampil lebih baik," pungkasnya.
Sementara itu, Rusia menatap laga ini dengan penuh percaya diri. Mereka memanfaatkan status sebagai tuan rumah yang di dukung oleh ribuan suporternya untuk menjatuhkan mental lawan. Tercatat, bermain did epan publiknya, Rusia menjadi tim kedua tersubur bersama Inggris yang mampu menorehkan delapan gol selama mentas di babak penyisihan grup.
Namun yang menjadi kendala adalah Uruguay bisa memanfaatkan beberapa kelemahan Rusia dalam pertandingan terakhir Grup A mereka. Saat itu Uruguay mengalahkan mereka 3-0 untuk memastikan mereka menempati posisi kedua diakhir klsement grup.
"Dari satu sisi, itu sangat buruk bahwa kami kalah dengan cara seperti itu, kemasukan tiga gol. Tapi tamparan semacam itu kadang-kadang berguna," kata pelatih Rusia Stanislav Cherchesov kepada pers setelah kekalahan berat dari Uruguay.
Uruguay adalah tim di level lain. Melalui permainan ini kami siap untuk yang berikutnya di babak 16 besar. Kami sudah mendapat pelajaran dari pertandingan ini," tukasnya.
Sementara itu, pemain depan Rusia, Artem Dzyuba tetap mewaspadai permainan Spanyol. Baginya Spanyol tetaplah salah satu tim terbaik di dunia. Meski banyak yang beranggapan bahwa lini belakang Spanyol rentan, Dzyuba tak yakin dengan hal itu. Dia mengaku bahwa Spanyol akan sangat kuat karena diperkuat oleh dua bek tangguh di dunia, Sergi Ramos dan Gerard Pique.
"Untuk pertama kalinya dalam 32 tahun kami telah lolos ke babak sistem gugur. Mari kita lihat apa lagi yang bisa kita lakukan. Ini akan menjadi seperti pertarungan tinju gelar dunia. Petarung yang memiliki segudang pengalaman (Spanyol) melawan tim muda dan pemberani. Mari kita lihat siapa yang lebih baik. Setiap tim bisa mengalahkan siapa pun disaat hari baik menghampiri anda,"
"Hanya ketika Anda bersaing dengan yang terbaik, Anda tahu seberapa baik Anda. Saya senang bermain melawan Ramos dan Pique. Ini sekali dalam kesempatan seumur hidup," pungkasnya.
Prakiraan Susunan Pemain
Spanyol (4-2-3-1): David De Gea; Daniel Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos,Jordi Alba; Sergio Busquets, Koke; Isco, David Silva, Andres Iniesta; Diego Costa.
Pelatih: Fernando Hierro
Rusia (4-2-3-1): Igor Akinfeev; Mario Fernandes, Ilya Kutepov, Sergei Ignashevich,Yuri Zhirkov; Roman Zobnin, Yuri Gazinskiy; Aleksandr Samedov, Aleksandr Golovin, Denis Cheryshev, Artem Dzyuba.
Pelatih: Stanislav Cherchesov
Rekor Head to Head
12/06/ 2004 - Piala Eropa - Spanyol vs Rusia 1-0
27/05/ 2006 - Persahabatan - Spanyol vs Rusia 0-0
10/06/2008 - Piala Eropa - Rusia vs Spanyol 1-4
26/06/ 2008 - Piala Eropa - Rusia vs Spanyol 0-3
14/11/ 2017 - Persahabatan - Rusia vs Spanyol 3-3
Pertandingan akan berlangsung di Stadion Luzhniki, Moscow, Minggu (01/07/2018) pukul 21.00 WIB. Spanyol memulai kampanye Piala Dunia 2018 penuh gejolak yang ditandai pemecatan pelatih Julen Lopetegui hanya dua hari sebelum pembukaan Piala Dunia.
Meski menunjuk Fernando Hierro yang minim pengalaman, Juara Dunia 2010 itu berada di puncak klasemen akhir Grup B di depan tim peringkat kedua Portugal. Dia mempertahankan rekor tak terkalahkan Spanyol menjadi 23 pertandingan. Hasil itu menunjukkan bahwa pergantian pelatih tidak berdampak buruk untuk tim Spanyol yang notaben memiliki pemain-pemain hebat di dalamnya.
Tapi selama tampil di babak penyisihan grup, banyak yang beranggapan bahwa penampilan Spanyol masih jauh dari kata harapan. Mereka memulai dengan hasil imbang 3-3 melawan Portugal sebelum mengalahkan Iran 1-0 dan seri 2-2 dengan Maroko.
Kemasukan lima gol dalam tiga pertandingan grup mereka telah menimbulkan pertanyaan tentang soliditas pertahanan mereka menuju ke babak sistem gugur Piala Dunia dan bisa memberi Rusia rasa percaya diri bahwa lini belakang Spanyol bisa maksimalkan.
Jelang menghadapi Rusia, Hierro optimis bahwa lini belakang timnya akan tampil lebih baik dan mencoba untuk mengurangi kesalahan.
"Kesimpulan pertama yang saya tarik adalah bahwa, terlepas dari semua tantangan ini, kami berada di atas Rusia, jadi saya perlu melihat pada hikmahnya. Tentunya, ada hal-hal yang perlu kami tingkatkan dan kami akan menjadi kritis terhadap diri sendiri,"
"Kebobolan lima gol dalam tiga pertandingan bukan hasil yang bagus dan itulah yang saya katakan kepada pemain saya. Mereka profesional, mereka mengerti situasinya dan pemain siap tampil lebih baik lagi melawan Rusia,"
Di samping itu pemain sayap Spanyol, Marco Asensio tak gentar untuk menghadapi Rusia yang akan didukung oleh ribuan suporter fanatiknya. Di Stadion Luzhniki ini, Rusia pernah begitu perkasa ketika tampil di laga pembuka Piala Dunia 2018 melawan Arab Saudi. Rusia menang telak 5-0 saat itu.
"Rusia akan bermain dan didukung fans mereka yang pasti akan memenuhi Stadion Luzhniki. Kami harus menghadapi pertandingan ini seperti final. Kami harus menang atau pulang ke kampung halaman. Kami memiliki Pelatih hebat. Hierro adalah pemimpin alami dan anda bisa melihatnya. Dia selalu berusaha memotivasi kami untuk selalu tampil lebih baik," pungkasnya.
Sementara itu, Rusia menatap laga ini dengan penuh percaya diri. Mereka memanfaatkan status sebagai tuan rumah yang di dukung oleh ribuan suporternya untuk menjatuhkan mental lawan. Tercatat, bermain did epan publiknya, Rusia menjadi tim kedua tersubur bersama Inggris yang mampu menorehkan delapan gol selama mentas di babak penyisihan grup.
Namun yang menjadi kendala adalah Uruguay bisa memanfaatkan beberapa kelemahan Rusia dalam pertandingan terakhir Grup A mereka. Saat itu Uruguay mengalahkan mereka 3-0 untuk memastikan mereka menempati posisi kedua diakhir klsement grup.
"Dari satu sisi, itu sangat buruk bahwa kami kalah dengan cara seperti itu, kemasukan tiga gol. Tapi tamparan semacam itu kadang-kadang berguna," kata pelatih Rusia Stanislav Cherchesov kepada pers setelah kekalahan berat dari Uruguay.
Uruguay adalah tim di level lain. Melalui permainan ini kami siap untuk yang berikutnya di babak 16 besar. Kami sudah mendapat pelajaran dari pertandingan ini," tukasnya.
Sementara itu, pemain depan Rusia, Artem Dzyuba tetap mewaspadai permainan Spanyol. Baginya Spanyol tetaplah salah satu tim terbaik di dunia. Meski banyak yang beranggapan bahwa lini belakang Spanyol rentan, Dzyuba tak yakin dengan hal itu. Dia mengaku bahwa Spanyol akan sangat kuat karena diperkuat oleh dua bek tangguh di dunia, Sergi Ramos dan Gerard Pique.
"Untuk pertama kalinya dalam 32 tahun kami telah lolos ke babak sistem gugur. Mari kita lihat apa lagi yang bisa kita lakukan. Ini akan menjadi seperti pertarungan tinju gelar dunia. Petarung yang memiliki segudang pengalaman (Spanyol) melawan tim muda dan pemberani. Mari kita lihat siapa yang lebih baik. Setiap tim bisa mengalahkan siapa pun disaat hari baik menghampiri anda,"
"Hanya ketika Anda bersaing dengan yang terbaik, Anda tahu seberapa baik Anda. Saya senang bermain melawan Ramos dan Pique. Ini sekali dalam kesempatan seumur hidup," pungkasnya.
Prakiraan Susunan Pemain
Spanyol (4-2-3-1): David De Gea; Daniel Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos,Jordi Alba; Sergio Busquets, Koke; Isco, David Silva, Andres Iniesta; Diego Costa.
Pelatih: Fernando Hierro
Rusia (4-2-3-1): Igor Akinfeev; Mario Fernandes, Ilya Kutepov, Sergei Ignashevich,Yuri Zhirkov; Roman Zobnin, Yuri Gazinskiy; Aleksandr Samedov, Aleksandr Golovin, Denis Cheryshev, Artem Dzyuba.
Pelatih: Stanislav Cherchesov
Rekor Head to Head
12/06/ 2004 - Piala Eropa - Spanyol vs Rusia 1-0
27/05/ 2006 - Persahabatan - Spanyol vs Rusia 0-0
10/06/2008 - Piala Eropa - Rusia vs Spanyol 1-4
26/06/ 2008 - Piala Eropa - Rusia vs Spanyol 0-3
14/11/ 2017 - Persahabatan - Rusia vs Spanyol 3-3
(nug)
Explore More