Efek Tanpa Ronaldo, Santiago Bernabeu Sepi di Laga Pembuka Liga Spanyol
A
A
A
MADRID - Laga Real Madrid versus Getafe di pekan perdana La Liga Spanyol 2018/2019 menyisakan catatan buruk bagi Los Blancos. Meski menang 2-0, jumlah penonton yang datang ke Stadion Santiago Bernabeu turun drastis jika dibandingakan dengan musim sebelumnya.
Pada pertandingan di Bernabeu, Senin (20/8/2018) dini hari WIB, para penggemar yang datang hanya mencapai 48.446 dari kapasitas 81.044 penonton. Padahal laga itu merupakan 'derby mini' karena Getafe juga berasal dari Madrid.
Jumlah itu merupakan yang paling sedikit dalam kurun sembilan tahun terakhir atau sejak musim 2008/2009 saat Madrid menjamu Real Mallorca yang hanya mencapai 44.270 penonton.
Jumlah itu seakan menunjukan bahwa fans Madrid tidak bersemangat untuk menjalani musim 2018/2019. Terlebih lagi bahwa pertandingan tersebut meruapakan laga kandang pertama Madrid di musim baru ini. Sepertinya ada beberapa faktor yang bisa menjelaskan mengapa jumlah penggemar tersebut turun drastis.
Faktor pertama adalah, Madrid tak lagi diperkuat Critiano Ronaldo yang memutuskan hengkang ke Juventus di musim panas 2018. Bukti sahih bahwa Ronaldo menjadi magnet bagi penggemar Madrid adalah jumlah penggemar di pekan perdana selalu berada di kisaran 60 ribu setelah dia tiba di Madrid pada 2009. Bahkan pada musim 2016/2017 Madrid mencetak rekor dengan jumlah penonton 61.568 di pekan perdana.
Pemain ini merupakan pemimpin Orchestra skuat Madrid di musim-musim sebelumnya. Dia berhasil menyihir pertandingan menjadi enak ditonton lewat pergerakan dan skill olah bolanya yang mumpuni. Rasanya para penggemar sungkan untuk mengeluarkan biaya untuk membeli tiket pertandingan setelah Ronaldo pergi dari Stadion Bernabeu. Singkat kata, para penggemar takut rugi jika tak menikmati pertandingan yang seru.
Sedangkan faktor kedua, sebelum laga bergulir, Real Madrid baru saja kalah dari Atletico Madrid pada laga Piala Super Eropa 2018 yang digelar di Stadion A. Le Coq Arena, Tallinn, Estonia, Kamis (16/8/2018). Para penggemar mungkin tak bersemangat untuk datang ke Stadion karena timnya gagal mengalahkan musuh bebuyutannya itu. Bisa jadi itu merupakan respons keras dari penggemar agar Julen Lopetegui bisa membuktikan bahwa Madrid akan berjaya di bawah kepemimpinnannya.
Beruntung bagi Real Madrid, mereka menang 2-0 atas Getafe melalui gol Dani Carvajal di menit ke -20 dan Gareth Bale menit ke 51. Hasil postif itu tentu bisa menjadi magnet untuk penggemar Madrid agar tertatrik untuk datang ke stadion dalam pertandingan berikutnya.
Pada pertandingan di Bernabeu, Senin (20/8/2018) dini hari WIB, para penggemar yang datang hanya mencapai 48.446 dari kapasitas 81.044 penonton. Padahal laga itu merupakan 'derby mini' karena Getafe juga berasal dari Madrid.
Jumlah itu merupakan yang paling sedikit dalam kurun sembilan tahun terakhir atau sejak musim 2008/2009 saat Madrid menjamu Real Mallorca yang hanya mencapai 44.270 penonton.
Jumlah itu seakan menunjukan bahwa fans Madrid tidak bersemangat untuk menjalani musim 2018/2019. Terlebih lagi bahwa pertandingan tersebut meruapakan laga kandang pertama Madrid di musim baru ini. Sepertinya ada beberapa faktor yang bisa menjelaskan mengapa jumlah penggemar tersebut turun drastis.
Faktor pertama adalah, Madrid tak lagi diperkuat Critiano Ronaldo yang memutuskan hengkang ke Juventus di musim panas 2018. Bukti sahih bahwa Ronaldo menjadi magnet bagi penggemar Madrid adalah jumlah penggemar di pekan perdana selalu berada di kisaran 60 ribu setelah dia tiba di Madrid pada 2009. Bahkan pada musim 2016/2017 Madrid mencetak rekor dengan jumlah penonton 61.568 di pekan perdana.
Pemain ini merupakan pemimpin Orchestra skuat Madrid di musim-musim sebelumnya. Dia berhasil menyihir pertandingan menjadi enak ditonton lewat pergerakan dan skill olah bolanya yang mumpuni. Rasanya para penggemar sungkan untuk mengeluarkan biaya untuk membeli tiket pertandingan setelah Ronaldo pergi dari Stadion Bernabeu. Singkat kata, para penggemar takut rugi jika tak menikmati pertandingan yang seru.
Sedangkan faktor kedua, sebelum laga bergulir, Real Madrid baru saja kalah dari Atletico Madrid pada laga Piala Super Eropa 2018 yang digelar di Stadion A. Le Coq Arena, Tallinn, Estonia, Kamis (16/8/2018). Para penggemar mungkin tak bersemangat untuk datang ke Stadion karena timnya gagal mengalahkan musuh bebuyutannya itu. Bisa jadi itu merupakan respons keras dari penggemar agar Julen Lopetegui bisa membuktikan bahwa Madrid akan berjaya di bawah kepemimpinnannya.
Beruntung bagi Real Madrid, mereka menang 2-0 atas Getafe melalui gol Dani Carvajal di menit ke -20 dan Gareth Bale menit ke 51. Hasil postif itu tentu bisa menjadi magnet untuk penggemar Madrid agar tertatrik untuk datang ke stadion dalam pertandingan berikutnya.
(sha)