PABBSI Pangkalpinang Siap Turunkan Atlet Binaraga di PON 2020
A
A
A
PANGKALPINANG - PABBSI (Persatuan Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia) Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel) bakal menurunkan atlet binaraga binaanya di event nasional diselenggarakan oleh Citraland di Manado pada 30 September 2018 mendatang.
Ketua Pengcab PABBSI Pangkalpinang Amir mengatakan dalam event nasional Citraland di Manado, PABBSI Pangkalpinang akan menurunkan atlet dari Bintang Fitness bernama Achmad Ghadavi, sekaligus persiapan menghadapi PON 2020 di Papua nanti.
"Achmad Ghadavi akan kami turunkan pada event nasional yang digelar oleh Citraland di Manado, tanggal 30 September 2018 nanti. Dia (Achmad) merupakan atlet binaan kita," ujarnya kala diwawancarai SINDOnews di Pangkalpinang, Rabu (26/9/2018).
Menurutnya atlet ini perdana diterjunkan dan murni dari PABBSI Pangkalpinang, agar tak dipandang sebelah mata oleh KONI Pangkalpinang dan Pengurus Daerah (Pengda) PABBSI terutama di Provinsi Babel.
"Sebagai ketua dan pengurus PABBSI, selama ini kami dipandang sebelah mata oleh KONI Pangkalpinang. Jadi kami akan menunjukkan eksistensi kami selaku Pengcab PABBSI Pangkalpinang bahwa kami ini ada," Amir menuturkan.
Oleh karena itu, kata dia PABBSI Pangkalpinang melakukan pembinaan atlet binaraga yang berprestasi, dan dalam waktu dekat ini mengirim atlet Achmad Ghadavi turun di kelas 75+, atlet jebolan Bintang Fitness Club yang pernah mengikuti PON 2012 lalu.
"Achmad dari Bintang Fitness Club, dia atlet binaan bapak Arifin Salim. Untuk itu kami siap mengirim Ghadavi di cabor binaragawan lewat event nasional digelar Citraland di Manado," tukas Amir.
Terkait dana, lanjutnya murni dari Pengcab PABBSI Pangkalpinang, meskipun pihaknya dipandang sebelah mata KONI Pangkalpinang dan Pengda PABBSI terutama di Provinsi Babel.
"Dana yang dikumpulkan murni dari pribadi dan kepengurusan PABBSI Pangkalpinang. Kami tidak menggunakan dana pemerintah. Kendati sampai sekarang pergerakan kami kurang diperhatikan dan di support oleh KONI Pangkalpinang," keluhnya.
"Tak sepeserpun dana dari KONI Pangkalpinang yang turun untuk cabor yang kami pegang. Namun, kita maklumi kemungkinan KONI Pangkalpinang kurang melirik kami, atau atletnya dianak tirikan atau kami kurang memiliki potensi," sambung Amir.
Sejatinya, PABBSI Pangkalpinang terus berharap dan berusaha menunjukkan potensi bahwa mereka memiliki atlet yang berpotensi dan bisa diperjuangkan dalam prestasinya untuk Bangka Belitung.
"Bibit atlet kita banyak, bisa dijelaskan ada beberapa kelasnya mulai dari 65, dan 75+. Kita berencana menurunkan 5 atlet kita di Porprov, dan diharapkan bisa juara umum dengan memboyong tiga mendali emas," harap Amir.
Atlet yang diterjunkan di Manado nanti, diungkapkannya sudah mengajukan proposal kepada Pengda PABBSI untuk segera diteruskan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Babel.
Sementara Pelatih Atlet Binaraga Achmad Ghadavi dari Bintang Fitness Club, Arifin Salim menyampaikan pihaknya telah mengajukan proposal kepada bapak Mirza Ketua Pengda PABBSI Provinsi Babel, terkait atlet binaraga yang berprestasi di nasional.
"Saat ini Achmad latihan di Jakarta Selatan dan juga sebagai instruktur fitness. Prestasi akhir telah diukir dia (Achmad) pernah turun di kejuaraan Porda Jabar 2015 di Bandung, dia meraih juara 1 (satu) mendapat medali emas di kelas 80 kg," tukasnya.
"Achmad juga pernah mengikuti seleksi kejuaraan Asia (Nabba Muscle War) pada 2016 di Jakarta. Lagi-lagi menjadi juara 1 dan mendapatkan medali emas. Kemudian dia juga mewakili kejuaraan internasional di Asian Middle War 2016 di Singapura, meraih juara kedua mendapatkan medali perak," tandas Arifin.
Ketua Pengcab PABBSI Pangkalpinang Amir mengatakan dalam event nasional Citraland di Manado, PABBSI Pangkalpinang akan menurunkan atlet dari Bintang Fitness bernama Achmad Ghadavi, sekaligus persiapan menghadapi PON 2020 di Papua nanti.
"Achmad Ghadavi akan kami turunkan pada event nasional yang digelar oleh Citraland di Manado, tanggal 30 September 2018 nanti. Dia (Achmad) merupakan atlet binaan kita," ujarnya kala diwawancarai SINDOnews di Pangkalpinang, Rabu (26/9/2018).
Menurutnya atlet ini perdana diterjunkan dan murni dari PABBSI Pangkalpinang, agar tak dipandang sebelah mata oleh KONI Pangkalpinang dan Pengurus Daerah (Pengda) PABBSI terutama di Provinsi Babel.
"Sebagai ketua dan pengurus PABBSI, selama ini kami dipandang sebelah mata oleh KONI Pangkalpinang. Jadi kami akan menunjukkan eksistensi kami selaku Pengcab PABBSI Pangkalpinang bahwa kami ini ada," Amir menuturkan.
Oleh karena itu, kata dia PABBSI Pangkalpinang melakukan pembinaan atlet binaraga yang berprestasi, dan dalam waktu dekat ini mengirim atlet Achmad Ghadavi turun di kelas 75+, atlet jebolan Bintang Fitness Club yang pernah mengikuti PON 2012 lalu.
"Achmad dari Bintang Fitness Club, dia atlet binaan bapak Arifin Salim. Untuk itu kami siap mengirim Ghadavi di cabor binaragawan lewat event nasional digelar Citraland di Manado," tukas Amir.
Terkait dana, lanjutnya murni dari Pengcab PABBSI Pangkalpinang, meskipun pihaknya dipandang sebelah mata KONI Pangkalpinang dan Pengda PABBSI terutama di Provinsi Babel.
"Dana yang dikumpulkan murni dari pribadi dan kepengurusan PABBSI Pangkalpinang. Kami tidak menggunakan dana pemerintah. Kendati sampai sekarang pergerakan kami kurang diperhatikan dan di support oleh KONI Pangkalpinang," keluhnya.
"Tak sepeserpun dana dari KONI Pangkalpinang yang turun untuk cabor yang kami pegang. Namun, kita maklumi kemungkinan KONI Pangkalpinang kurang melirik kami, atau atletnya dianak tirikan atau kami kurang memiliki potensi," sambung Amir.
Sejatinya, PABBSI Pangkalpinang terus berharap dan berusaha menunjukkan potensi bahwa mereka memiliki atlet yang berpotensi dan bisa diperjuangkan dalam prestasinya untuk Bangka Belitung.
"Bibit atlet kita banyak, bisa dijelaskan ada beberapa kelasnya mulai dari 65, dan 75+. Kita berencana menurunkan 5 atlet kita di Porprov, dan diharapkan bisa juara umum dengan memboyong tiga mendali emas," harap Amir.
Atlet yang diterjunkan di Manado nanti, diungkapkannya sudah mengajukan proposal kepada Pengda PABBSI untuk segera diteruskan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Babel.
Sementara Pelatih Atlet Binaraga Achmad Ghadavi dari Bintang Fitness Club, Arifin Salim menyampaikan pihaknya telah mengajukan proposal kepada bapak Mirza Ketua Pengda PABBSI Provinsi Babel, terkait atlet binaraga yang berprestasi di nasional.
"Saat ini Achmad latihan di Jakarta Selatan dan juga sebagai instruktur fitness. Prestasi akhir telah diukir dia (Achmad) pernah turun di kejuaraan Porda Jabar 2015 di Bandung, dia meraih juara 1 (satu) mendapat medali emas di kelas 80 kg," tukasnya.
"Achmad juga pernah mengikuti seleksi kejuaraan Asia (Nabba Muscle War) pada 2016 di Jakarta. Lagi-lagi menjadi juara 1 dan mendapatkan medali emas. Kemudian dia juga mewakili kejuaraan internasional di Asian Middle War 2016 di Singapura, meraih juara kedua mendapatkan medali perak," tandas Arifin.
(sha)