Indonesia Targetkan Juara Umum 15th APSKF 2018
A
A
A
JAKARTA - Indonesia menargetkan juara umum ajang 15 Asia Pasific Shitoryu Karate-do Federation (APSKF) 2018 yang digelar, 23-24 November 2018 di Britama Arena, Mahaka Square, Kelapa Gading Jakarta.
Ketua umum Shitoryu Indonesia Karate-do (Shindoka), Iwan Setiawan kepada media, Jumat (24/11) di Jakarta menyatakan, sebagai tuan rumah Indonesia membidik keluar sebagaimana juara umum.
"Kita pernah menempati peringkat kedua. Kali ini kita yakin bisa juara umum. Pasalnya Jepang tidak menurunkan tim kata mereka yang utama," terang Iwan.
Iwan yang juga presiden Asia Pasifik Shitoryu Karate Federation (ASKF), berharap setelah sukses menggelar APSKF 2018 Indonesia bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia.
"Melalui ajang ini kita juga meyakinkan Presiden World Shitoryu Karate Federation, bahwa kita layak menjadi tuan rumah kejuaraan dunia".
"Tahun depan kejuaraan dunia Shitoryu akan digelar di Tokyo Jepang. Kita akan meninjau kesana. Kejuaraan dunia diikuti sekitar 70 negara. Kalau APSKF 2018 ini 19 negara yang ikuti ambil bagian. Kita yakin bisa untuk menggelar kejuaraan dunia" ,lanjutnya.
15th APSKF 2018 diikuti oleh 459 peserta dari 19 negara. Sebagai tuan rumah Indie menurunkan 56 atlet putra dan putri. Ajang ini juga untuk memberi kesempatan kepada atlet khususnya untuk, usia dini, pemula, kadet dan junio. Ajang ini juga mempertandingkan kelas senior dan Veteran.
Sekjen PB.FORKI Lumban Sianipar usai acara pembukaan menyatakan sangat gembira dengan kejuaraan ini. "Saya sangat senang dengan ajang ini. Kita berharap Indonesia mampu merebut gelar juara disini".
"Kita tengah mempersiapkan tim untuk pelatnas. Baik itu untuk SEA Games 2019 dan Olimpic 2020. Semakin banyak Kejuaraan tentu kita bisa melihat lebih banyak calon atlet yang akan masuk Pelatnas" ,terangnya.
Selain Sekjen PB FORKI, Lumban Sianipar yang membuka acara. Sejumlah pejabat yang hadir dalam acara pembukaan antara lain, Presiden World Shitoryu Karate Federation Sensei Iwata Genzo, Grand Master Soke Ken Yu Mabuni, Senior Advisor Shindoka Sensei Rusmanhadi.
Di hari pertama tuan rumah Indonesia meraih dua medali emas nomor bergengsi, Kata Beregu Putra dan Kata Beregu Putri. Kata beregu putra yang terdiri dari Erlando Stefano, Muhammad Wisnu Hidayat, Chogun Miyagi. Di partai final menang 5-0 atas Srilanka.
Sedangkan kata beregu Putri yang terdiri dari Navita Azzahra, Marzella Sekar Damayanti, Cintya Auraria, merebut emas setelah menang 4-1 dari Kata Beregu Hong Kong.
Ketua umum Shitoryu Indonesia Karate-do (Shindoka), Iwan Setiawan kepada media, Jumat (24/11) di Jakarta menyatakan, sebagai tuan rumah Indonesia membidik keluar sebagaimana juara umum.
"Kita pernah menempati peringkat kedua. Kali ini kita yakin bisa juara umum. Pasalnya Jepang tidak menurunkan tim kata mereka yang utama," terang Iwan.
Iwan yang juga presiden Asia Pasifik Shitoryu Karate Federation (ASKF), berharap setelah sukses menggelar APSKF 2018 Indonesia bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia.
"Melalui ajang ini kita juga meyakinkan Presiden World Shitoryu Karate Federation, bahwa kita layak menjadi tuan rumah kejuaraan dunia".
"Tahun depan kejuaraan dunia Shitoryu akan digelar di Tokyo Jepang. Kita akan meninjau kesana. Kejuaraan dunia diikuti sekitar 70 negara. Kalau APSKF 2018 ini 19 negara yang ikuti ambil bagian. Kita yakin bisa untuk menggelar kejuaraan dunia" ,lanjutnya.
15th APSKF 2018 diikuti oleh 459 peserta dari 19 negara. Sebagai tuan rumah Indie menurunkan 56 atlet putra dan putri. Ajang ini juga untuk memberi kesempatan kepada atlet khususnya untuk, usia dini, pemula, kadet dan junio. Ajang ini juga mempertandingkan kelas senior dan Veteran.
Sekjen PB.FORKI Lumban Sianipar usai acara pembukaan menyatakan sangat gembira dengan kejuaraan ini. "Saya sangat senang dengan ajang ini. Kita berharap Indonesia mampu merebut gelar juara disini".
"Kita tengah mempersiapkan tim untuk pelatnas. Baik itu untuk SEA Games 2019 dan Olimpic 2020. Semakin banyak Kejuaraan tentu kita bisa melihat lebih banyak calon atlet yang akan masuk Pelatnas" ,terangnya.
Selain Sekjen PB FORKI, Lumban Sianipar yang membuka acara. Sejumlah pejabat yang hadir dalam acara pembukaan antara lain, Presiden World Shitoryu Karate Federation Sensei Iwata Genzo, Grand Master Soke Ken Yu Mabuni, Senior Advisor Shindoka Sensei Rusmanhadi.
Di hari pertama tuan rumah Indonesia meraih dua medali emas nomor bergengsi, Kata Beregu Putra dan Kata Beregu Putri. Kata beregu putra yang terdiri dari Erlando Stefano, Muhammad Wisnu Hidayat, Chogun Miyagi. Di partai final menang 5-0 atas Srilanka.
Sedangkan kata beregu Putri yang terdiri dari Navita Azzahra, Marzella Sekar Damayanti, Cintya Auraria, merebut emas setelah menang 4-1 dari Kata Beregu Hong Kong.
(bbk)