Fletcher: Pelatih Sementara akan Menghambat Kans United
A
A
A
MANCHESTER - Mantan gelandang Manchester United Darren Fletcher mengingatkan bekas klubnya untuk tidak bermain-main dengan penunjukan pelatih. Menurutnya, United akan berisiko menghapus kans musim ini dan musim depan jika mereka menunjuk seorang manajer sementara untuk menggantikan Jose Mourinho.
United memecat pelatih Mourinho pada Selasa (18/12/2018) setelah United dikalahkan Liverpool 1-3 di Liga Primer 2018/2019, yang menyebabkan The Red Devils tertahan di peringkat 6 klasemen dengan 26 angka. Tertinggal 19 poin dari pimpinan klasemen Liverpool.
Mantan rekan setim Fletcher, Ole Gunnar Solskjaer, dan mantan asisten pelatih klub Mike Phelan ditetapkan untuk kembali ke Old Trafford sebagai manajer sementara hingga akhir musim. United sempat mengumumkan itu lewat laman resminya, Rabu (19/12/2018).
(Baca juga: Resmi, United Tunjuk Solskjaer Sebagai Pelatih Sementara)
https://sports.sindonews.com/read/1364118/11/resmi-united-tunjuk-solskjaer-sebagai-pelatih-sementara-1545212865
Menurut Fletcher United jangan mengangkat pelatih sementara karena akan menghilangkan peluang tim musim ini dan musim depan. "Manchester United sejatinya tidak boleh ada dalam posisi ini," kata Fletcher, yang memenangi lima gelar Liga Primer dalam 12 tahun di United, kepada BBC.
"Mereka nyaris menghapus peluang musim ini dan musim depan. Sebab, jika mereka baru menunjuk seorang manajer permanen di musim panas dia tidak akan punya banyak waktu untuk mencari pemain baru."
Fletcher yang kini membela Stoke City setelah dari West Bromwich Albion mengatakan telah terjadi 'salah urus dari level atas' di Old Trafford sejak manajer legendaris Sir Alex Ferguson pergi pada 2013.
"Ada kekhawatiran nyata bahwa United harus membangun tim kembali dalam dua musim ke depan," tambahnya.
Soal Solskjaer yang menjadi pelatih sementara, Fletcher mengatakan dia ingin seorang pelatih sementara yang ditunjuk, memberi kebebasan kepada pemain tetapi juga menuntut mereka bekerja lebih keras karena mereka tidak bekerja cukup keras saat ini.
Dia menambahkan bahwa mantan rekan setimnya, Solskjaer, meski dijuluki "smiling assassin" dan bisa menjadi teman yang baik, namun bisa tegas di ruang ganti.
"Dia akan membuat orang tahu bahwa mereka tidak melakukan hal-hal yang diharapkan, dan dia berada di klub dengan karakter besar," imbuh Fletcher.
United memecat pelatih Mourinho pada Selasa (18/12/2018) setelah United dikalahkan Liverpool 1-3 di Liga Primer 2018/2019, yang menyebabkan The Red Devils tertahan di peringkat 6 klasemen dengan 26 angka. Tertinggal 19 poin dari pimpinan klasemen Liverpool.
Mantan rekan setim Fletcher, Ole Gunnar Solskjaer, dan mantan asisten pelatih klub Mike Phelan ditetapkan untuk kembali ke Old Trafford sebagai manajer sementara hingga akhir musim. United sempat mengumumkan itu lewat laman resminya, Rabu (19/12/2018).
(Baca juga: Resmi, United Tunjuk Solskjaer Sebagai Pelatih Sementara)
https://sports.sindonews.com/read/1364118/11/resmi-united-tunjuk-solskjaer-sebagai-pelatih-sementara-1545212865
Menurut Fletcher United jangan mengangkat pelatih sementara karena akan menghilangkan peluang tim musim ini dan musim depan. "Manchester United sejatinya tidak boleh ada dalam posisi ini," kata Fletcher, yang memenangi lima gelar Liga Primer dalam 12 tahun di United, kepada BBC.
"Mereka nyaris menghapus peluang musim ini dan musim depan. Sebab, jika mereka baru menunjuk seorang manajer permanen di musim panas dia tidak akan punya banyak waktu untuk mencari pemain baru."
Fletcher yang kini membela Stoke City setelah dari West Bromwich Albion mengatakan telah terjadi 'salah urus dari level atas' di Old Trafford sejak manajer legendaris Sir Alex Ferguson pergi pada 2013.
"Ada kekhawatiran nyata bahwa United harus membangun tim kembali dalam dua musim ke depan," tambahnya.
Soal Solskjaer yang menjadi pelatih sementara, Fletcher mengatakan dia ingin seorang pelatih sementara yang ditunjuk, memberi kebebasan kepada pemain tetapi juga menuntut mereka bekerja lebih keras karena mereka tidak bekerja cukup keras saat ini.
Dia menambahkan bahwa mantan rekan setimnya, Solskjaer, meski dijuluki "smiling assassin" dan bisa menjadi teman yang baik, namun bisa tegas di ruang ganti.
"Dia akan membuat orang tahu bahwa mereka tidak melakukan hal-hal yang diharapkan, dan dia berada di klub dengan karakter besar," imbuh Fletcher.
(sha)