Lionel Messi Rindu Ronaldo dan Guardiola
A
A
A
BARCELONA - Lionel Messi mengungkapkan jika dirinya merindukan sosok Pep Guardiola. Maklum saja, pelatih berkepala plontos itu pernah memberikan 14 trofi selama melatih Barcelona (2008-2012).
Kini, Guardiola mencoba peruntungannya di Liga Inggris dengan Manchester City. Gelar sudah diberikan pelatih asal Spanyol itu untuk klub yang bermarkas di Etihad Stadium. Kecerdikan Guardiola dalam menerapkan permainan tiki-taka yang menjadikan popularitas Messi melambung.
Sehingga tak aneh jika Messi sangat merindukan Guardiola. "Meskipun sulit, saya ingin bekerja dengan Guardiola lagi. Dia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia," kata Messi dalam wawancara singkat dengan Marca, Kamis (27/12/2018).
Messi memberikan pandangannya terkait gaya kepelatihan Guardiola dengan Ernesto Valverde. Menurutnya, Guardiola lebih suka bermain menyerang, sedangkan Valverde terkesan lebih mempertontonkan gaya permainan bertahan.
Namun, tambah Messi, musim ini Valverde kembali ke skema menyerang dengan formasi 4-3-3. "Tahun ini kami bermain 4-3-3 lagi. Tahun lalu, kami memiliki dua baris dengan dihuni empat pemain dan hanya menyisakan sedikit ruang bahkan lebih sulit untuk menciptakan gol. Sekarang kami memiliki lebih banyak kepemilikan dan bermain lebih baik. Dalam pertandingan baru-baru ini kami telah meningkatkan pertahanan," ungkap Messi.
Tak hanya membicarakan mengenai sosok Guardiola dan Valverde dalam melatih Barcelona. Messi juga menyinggung tentang Cristiano Ronaldo dan sahabatnya, Neymar.
Mengenai Ronaldo, Messi menuturkan bahwa sewaktu masih berkompetisi di liga yang sama, dirinya merasakan persaingan yang ketat. Ini merupakan tontonan menarik buat penggemar.
"Waktu kami berada di liga yang sama, kami mencoba untuk menang dengan tim, itu sangat bagus. Itu adalah persaingan yang sangat sehat di mana kami berdua ingin meningkatkan diri. Dan itu bagus untuk penonton," tutur Messi.
Sekarang Messi seperti kehilangan musuh bebuyutannya yang hijrah ke Juventus. Persaingan pun mulai mengendur, itu terlihat ketika Real Madrid terseok-seok untuk menempel posisi Barcelona di klasemen Liga Spanyol musim ini.
"Di awal musim saya mengatakan Madrid adalah klub yang hebat, salah satu yang terbaik di dunia dan dengan banyak pemain hebat. Tetapi siapa pun akan merindukan Cristiano. Dia mencetak banyak gol dan memberi Anda banyak hal lain, jadi itu tidak mengejutkan saya," pungkas Messi.
Kini, Guardiola mencoba peruntungannya di Liga Inggris dengan Manchester City. Gelar sudah diberikan pelatih asal Spanyol itu untuk klub yang bermarkas di Etihad Stadium. Kecerdikan Guardiola dalam menerapkan permainan tiki-taka yang menjadikan popularitas Messi melambung.
Sehingga tak aneh jika Messi sangat merindukan Guardiola. "Meskipun sulit, saya ingin bekerja dengan Guardiola lagi. Dia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia," kata Messi dalam wawancara singkat dengan Marca, Kamis (27/12/2018).
Messi memberikan pandangannya terkait gaya kepelatihan Guardiola dengan Ernesto Valverde. Menurutnya, Guardiola lebih suka bermain menyerang, sedangkan Valverde terkesan lebih mempertontonkan gaya permainan bertahan.
Namun, tambah Messi, musim ini Valverde kembali ke skema menyerang dengan formasi 4-3-3. "Tahun ini kami bermain 4-3-3 lagi. Tahun lalu, kami memiliki dua baris dengan dihuni empat pemain dan hanya menyisakan sedikit ruang bahkan lebih sulit untuk menciptakan gol. Sekarang kami memiliki lebih banyak kepemilikan dan bermain lebih baik. Dalam pertandingan baru-baru ini kami telah meningkatkan pertahanan," ungkap Messi.
Tak hanya membicarakan mengenai sosok Guardiola dan Valverde dalam melatih Barcelona. Messi juga menyinggung tentang Cristiano Ronaldo dan sahabatnya, Neymar.
Mengenai Ronaldo, Messi menuturkan bahwa sewaktu masih berkompetisi di liga yang sama, dirinya merasakan persaingan yang ketat. Ini merupakan tontonan menarik buat penggemar.
"Waktu kami berada di liga yang sama, kami mencoba untuk menang dengan tim, itu sangat bagus. Itu adalah persaingan yang sangat sehat di mana kami berdua ingin meningkatkan diri. Dan itu bagus untuk penonton," tutur Messi.
Sekarang Messi seperti kehilangan musuh bebuyutannya yang hijrah ke Juventus. Persaingan pun mulai mengendur, itu terlihat ketika Real Madrid terseok-seok untuk menempel posisi Barcelona di klasemen Liga Spanyol musim ini.
"Di awal musim saya mengatakan Madrid adalah klub yang hebat, salah satu yang terbaik di dunia dan dengan banyak pemain hebat. Tetapi siapa pun akan merindukan Cristiano. Dia mencetak banyak gol dan memberi Anda banyak hal lain, jadi itu tidak mengejutkan saya," pungkas Messi.
(sha)