Menuju MotoGP Mandalika 2021, AHM Siapkan Pembalap Indonesia Berlaga di Kelas Utama

JAKARTA - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), dalam sekejap berhasil membius penikmat balap MotoGP di seluruh dunia. Ini berkaitan dengan kepastian Indonesia menghelat pagelaran balap motor yang menghadirkan sejumlah pembalap top dunia.

Beragam respon positif bermunculan terkait gelaran MotoGP 2021 di Mandalika. Maklum, Indonesia merupakan pangsa pasar yang besar dalam mendongkrak dunia balap MotoGP. Tak hanya memiliki penggemar yang besar saja, Indonesia juga memiliki tiga pabrikan motor yang terdapat di Tanah Air, yakni Honda, Yamaha, dan Suzuki.

PT Astra Honda Motor (AHM) misalnya. Salah satu produsen motor terbesar di Indonesia menyambut baik penyelenggaraan balap MotoGP 2021 di Mandalika. Itu sebagaimana disampaikan GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin. (Baca juga: Dorna Sports Umumkan Kepastian Indonesia Gelar MotoGP 2021 di Mandalika )

Muhib, pria yang akrab disapa itu menuturkan kehadiran Mandalika 2021 tentu memberikan angin segar buat pengembangan olahraga balap di Tanah Air. Selain itu, potensi tourism juga akan terdongkrak dengan kehadiran pembalap top di kelas elite.

"Ini kabar baik buat para pecinta motorsport, terutama ajang balap MotoGP. Jika terealisasi tidak hanya memberi angin segar buat pengembangan olahraga balap tapi juga potensi tourisme di Tanah Air," jelas Muhib kepada SINDOnews, Sabtu (23/2/2019).

Melihat peluang Mandalika menggelar balapan MotoGP 2021 sangat besar, Muhib menekankan pembinaan balap berjenjang dan struktur akan dilanjutkan. Pasalnya, itu sudah menjadi komitmen besar AHM yang diimplementasikan secara berkesinambungan sejak 2013.

"Kami akan terus melanjutkan pembinaan balap berjenjang dan terstruktur yang sudah kami lakukan dalam beberapa tahun terakhir. Mulai dari menyiapkan pembalap muda di Honda Racing School sampai mengirimkan pembalap berbakat ke berbagai ajang balap nasional hingga international," tambah Muhib.

Disinggung apakah AHM akan mengantarkan pembalap Indonesia berlaga di kelas utama MotoGP, Muhib mengaku siap. Kesiapan yang dimaksud tersebut harus didasari pada tahapan yang jelas dan terarah.

"Kami mengirimkan pembalap berbakat dan berprestasi untuk bertanding di ajang balap international mulai tingkat asia hingga Eropa dan ajang MotoGP. Dengan menyiapkan staging yang jelas dan terarah, kami berharap suatu saat bisa mengantarkan pembalap Indonesia untuk berlaga di kelas utama MotoGP," pungkas Muhib.