Performa Bledsoe Apik, Bucks yang Pertama Lolos Babak Play-off
A
A
A
LOS ANGELES - Milwaukee Bucks menjadi tim pertama yang lolos ke babak play-off NBA musim ini. Kepastian itu setelah berhasil merebut kemenangan dari Los Angeles Lakers 131-120 di StaplesCenter, kemarin.
Bucks harus berterima kasih kepada Eric Bledsoe yang tampil apik. Pebasket berusia 29 tahun itu mencetak 31 poin, sembilan rebound, dan lima assist. Catatan itu sekaligus membuat timnya merebut kemenangan yang kedelapan secara beruntun dan ke-10 berturut-turut di kandang lawan. Dia pun mengaku bangga bisa berada di timnya tersebut.
“Kami punya tim muda yang berbakat, kami berkembang bersama,” kata Bledsoe dilansir Sportyahoo. “Kami bersaing untuk sesuatu yang lebih besar dari diri kami sendiri. Saya hanya ingin menjadi bagian dari itu,” sambung pemain yang baru memperpanjang kontraknya empat tahun ke depan bersama Bucks dengan nilai USD70 juta atau setara Rp987 miliar.
Selain Bledsoe, Malcolm Brogdon juga berperan penting di laga itu. Dia mencetak 21 poin. Begitu juga dengan Khris Middleton di belakangnya dengan tambahan 18 poin. Adapun bintang Bucks Giannis Antetokounmpo menciptakan double-double 16 poin, 15 rebound. Bahkan, dua pemain cadangannya, Ersan Ilyasova (12) dan Nikola Mirotic (11), juga membantu memberikan poin untuk timnya.
Nah yang jelas, usaha para pemainnya sudah membawa Bucks melaju ke playoff untuk ketiga kalinya secara beruntun. Sampai saat ini mereka masih mantap di posisi puncak klasemen wilayah timur dengan rekor menang-kalah 48-14. Namun, Bucks belum pernah melangkah ke babak kedua playoff sejak terakhir terjadi pada 2001.
Namun, capaian poin yang diraih Antetokounmpo sedikit tidak biasa. Menjadi pemain andalan, dia tak mampu mencetak lebih dari 20 poin di laga itu. Akan tetapi, pebasket dari Yunani ini tak ingin memikirkan hal tersebut. Dia hanya senang berada dalam tim yang dinilainya merupakan yang terbaik selama berada di Bucks sejak 2013 lalu.
“Ketika musim dimulai, kami tahu kami memiliki sesuatu yang istimewa dan memiliki tim yang hebat, tetapi jujur saya tidak pernah berpikir kami akan memiliki rekor terbaik di NBA,” kata Antetokounmpo. “Kami telah bekerja keras untuk ini. Kami telah memainkan setiap pertandingan, bermain, dan menunjukkannya di setiap pertandingan, serta mencoba memenangi permainan,” sambungnya.
Sementara itu, Lakers masih mengandalkan LeBron James. Dia menciptakan double-double dengan 31 poin, dan 10 assist. Adapun Brandon Ingram membantu timnya dengan 31 poin, Rajon Rondo menghasilkan 20 poin, dan Kyle Kuzma menyumbangkan 12 poin. Namun, usaha dari perlawanan mereka berakhir kekalahan.
“Untuk beberapa alasan, kami bermain agak berantakan pada akhirnya. Salah satu permainan kami yang buruk adalah tidak menjaga Bledsoe dan Brogdon dengan baik. Kami tidak bisa menahan mereka di depan kami,” kata Pelatih Lakers Luke Walton.
Setelah ini Lakers harus bangkit dan memburu kemenangan ketika berkunjung ke markas Phoenix Suns di Arizona pagi ini. Pasalnya, mereka membutuhkan kemenangan guna menjaga peluangnya meraih tiket ke playoff. Saat ini mereka masih berada di posisi ke-10 klasemen wilayah barat dengan rekor menang-kalah 30-31
Bucks harus berterima kasih kepada Eric Bledsoe yang tampil apik. Pebasket berusia 29 tahun itu mencetak 31 poin, sembilan rebound, dan lima assist. Catatan itu sekaligus membuat timnya merebut kemenangan yang kedelapan secara beruntun dan ke-10 berturut-turut di kandang lawan. Dia pun mengaku bangga bisa berada di timnya tersebut.
“Kami punya tim muda yang berbakat, kami berkembang bersama,” kata Bledsoe dilansir Sportyahoo. “Kami bersaing untuk sesuatu yang lebih besar dari diri kami sendiri. Saya hanya ingin menjadi bagian dari itu,” sambung pemain yang baru memperpanjang kontraknya empat tahun ke depan bersama Bucks dengan nilai USD70 juta atau setara Rp987 miliar.
Selain Bledsoe, Malcolm Brogdon juga berperan penting di laga itu. Dia mencetak 21 poin. Begitu juga dengan Khris Middleton di belakangnya dengan tambahan 18 poin. Adapun bintang Bucks Giannis Antetokounmpo menciptakan double-double 16 poin, 15 rebound. Bahkan, dua pemain cadangannya, Ersan Ilyasova (12) dan Nikola Mirotic (11), juga membantu memberikan poin untuk timnya.
Nah yang jelas, usaha para pemainnya sudah membawa Bucks melaju ke playoff untuk ketiga kalinya secara beruntun. Sampai saat ini mereka masih mantap di posisi puncak klasemen wilayah timur dengan rekor menang-kalah 48-14. Namun, Bucks belum pernah melangkah ke babak kedua playoff sejak terakhir terjadi pada 2001.
Namun, capaian poin yang diraih Antetokounmpo sedikit tidak biasa. Menjadi pemain andalan, dia tak mampu mencetak lebih dari 20 poin di laga itu. Akan tetapi, pebasket dari Yunani ini tak ingin memikirkan hal tersebut. Dia hanya senang berada dalam tim yang dinilainya merupakan yang terbaik selama berada di Bucks sejak 2013 lalu.
“Ketika musim dimulai, kami tahu kami memiliki sesuatu yang istimewa dan memiliki tim yang hebat, tetapi jujur saya tidak pernah berpikir kami akan memiliki rekor terbaik di NBA,” kata Antetokounmpo. “Kami telah bekerja keras untuk ini. Kami telah memainkan setiap pertandingan, bermain, dan menunjukkannya di setiap pertandingan, serta mencoba memenangi permainan,” sambungnya.
Sementara itu, Lakers masih mengandalkan LeBron James. Dia menciptakan double-double dengan 31 poin, dan 10 assist. Adapun Brandon Ingram membantu timnya dengan 31 poin, Rajon Rondo menghasilkan 20 poin, dan Kyle Kuzma menyumbangkan 12 poin. Namun, usaha dari perlawanan mereka berakhir kekalahan.
“Untuk beberapa alasan, kami bermain agak berantakan pada akhirnya. Salah satu permainan kami yang buruk adalah tidak menjaga Bledsoe dan Brogdon dengan baik. Kami tidak bisa menahan mereka di depan kami,” kata Pelatih Lakers Luke Walton.
Setelah ini Lakers harus bangkit dan memburu kemenangan ketika berkunjung ke markas Phoenix Suns di Arizona pagi ini. Pasalnya, mereka membutuhkan kemenangan guna menjaga peluangnya meraih tiket ke playoff. Saat ini mereka masih berada di posisi ke-10 klasemen wilayah barat dengan rekor menang-kalah 30-31
(don)