Susy Susanti Bicara Kekuatan Tim Indonesia di Piala Sudirman 2019
A
A
A
JAKARTA - Tim beregu campuran Indonesia hanya bertahan di semifinal Badminton Asia Mixed Team Championships 2019. Semifinal memang memenuhi target yang dicanangkan PB PBSI dalam kejuaraan yang digelar di Queen Elizabeth Stadium, Hong Kong.
Manajer tim Indonesia, Susy Susanti, menilai pencapaian semifinal merupakan hasil maksimal yang sudah dilakukan tim beregu Merah Putih. Namun, Susy menegaskan hasil turnamen di Hong Kong ini bukan gambaran sesungguhnya kekuatan tim Indonesia di Piala Sudirman 2019.
Menurut Susy, pemain yang diturunkan di Hong Kong merupakan pelapis yang didominasi atlet muda Indonesia. Dia mengisyaratkan akan menurunkan kekuatan utama untuk merebut kembali juara Piala Sudirman yang kali terakhir diraih 1989.
’’Tentu ini tidak menjadi gambaran Piala Sudirman nanti. Karena pemain andalan kami tidak diturunkan. Begitu juga dengan tim dari negara lain. Turnamen ini menjadi pengalaman yang baik buat pemain-pemain muda kami. Karena selanjutnya kan mereka yang akan jadi ujung tombak Indonesia,”kata Susy seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Apalagi tim bulu tangkis Indonesia berada di grup keras dalam Piala Sudirman 2019 yang dimainkan di Nanning, China, 19-26 Mei 2019. Sesuai drawing, Indonesia berada di Grup 1B bersama dua kekuatan Eropa, Inggris dan Denmark.
Namun, Susy tetap menebar optimisme tim Indonesia mampu mengatasi kedua kekuatan Eropa tersebut. Menurutnya, Inggris dan Denmark memiliki kekuatan yang merata.’’Denmark merupakan tim yang kuat, Inggris juga bukan lawan yang mudah. Tapi kami tetep optimis dan harus positif. Dibilang sulit ya tidak, tapi mudah juga enggak. Karena kekuatan lawan, khususnya Denmark, cukup merata,''kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI tersebut.
Tuan rumah China yang masuk di Grup 1D bersama India dan Malaysia diperediksi bakal mudah lolos ke babak berikutnya. Materi pemain berkualitas dan faktor tuan rumah menjadi keuntungan bagi 10 kali juara Piala Sudirman tersebut.
Juara bertahan Korea Selatan bakal mendapat tantangan dari Taiwan dan Hong Kong di Grup 1C. Sedangkan Jepang yang menjadi unggulan teratas Piala Sudirman 2019 akan tergabung di Grup 1A bersama Thailand dan Rusia.
Manajer tim Indonesia, Susy Susanti, menilai pencapaian semifinal merupakan hasil maksimal yang sudah dilakukan tim beregu Merah Putih. Namun, Susy menegaskan hasil turnamen di Hong Kong ini bukan gambaran sesungguhnya kekuatan tim Indonesia di Piala Sudirman 2019.
Menurut Susy, pemain yang diturunkan di Hong Kong merupakan pelapis yang didominasi atlet muda Indonesia. Dia mengisyaratkan akan menurunkan kekuatan utama untuk merebut kembali juara Piala Sudirman yang kali terakhir diraih 1989.
’’Tentu ini tidak menjadi gambaran Piala Sudirman nanti. Karena pemain andalan kami tidak diturunkan. Begitu juga dengan tim dari negara lain. Turnamen ini menjadi pengalaman yang baik buat pemain-pemain muda kami. Karena selanjutnya kan mereka yang akan jadi ujung tombak Indonesia,”kata Susy seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Apalagi tim bulu tangkis Indonesia berada di grup keras dalam Piala Sudirman 2019 yang dimainkan di Nanning, China, 19-26 Mei 2019. Sesuai drawing, Indonesia berada di Grup 1B bersama dua kekuatan Eropa, Inggris dan Denmark.
Namun, Susy tetap menebar optimisme tim Indonesia mampu mengatasi kedua kekuatan Eropa tersebut. Menurutnya, Inggris dan Denmark memiliki kekuatan yang merata.’’Denmark merupakan tim yang kuat, Inggris juga bukan lawan yang mudah. Tapi kami tetep optimis dan harus positif. Dibilang sulit ya tidak, tapi mudah juga enggak. Karena kekuatan lawan, khususnya Denmark, cukup merata,''kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI tersebut.
Tuan rumah China yang masuk di Grup 1D bersama India dan Malaysia diperediksi bakal mudah lolos ke babak berikutnya. Materi pemain berkualitas dan faktor tuan rumah menjadi keuntungan bagi 10 kali juara Piala Sudirman tersebut.
Juara bertahan Korea Selatan bakal mendapat tantangan dari Taiwan dan Hong Kong di Grup 1C. Sedangkan Jepang yang menjadi unggulan teratas Piala Sudirman 2019 akan tergabung di Grup 1A bersama Thailand dan Rusia.
(aww)