Lolos Play-off, Orlando Magic dan Brooklyn Nets Siap Berbenah

BOSTON - Orlando Magic dan Brooklyn Nets akhirnya kembali merasakan persaingan dalam perebutan gelar NBA musim ini. Kedua tim Wilayah Timur itu sukses memastikan tempat di babak play-off. Bagi Magic, keberhasilan ini terasa sangat luar biasa. Sebab, dia mendapatkanya ketika sedang bertamu di markas Boston Celtics di TD Garden, kemarin.

Pasukan Steve Clifford tampil luar biasa dikhusunya pada paruh kedua. Mereka mencetak 68 poin, yang sekaligus membawa timnya meraih kemenangan 116-108 di pertandingan tersebut. Hasil ini membawa Magic mengakhiri puasa play-off selama tujuh tahun. Terakhir kali berhasil lolos ke play-off terjadi pada musim 2011-2012. Kala itu, mereka menutup musim reguler dengan menempati peringkat enam Wilayah Timur.

Sayangnya, Magic harus mengakui ketangguhan Indiana Pacers di putaran pertama dalam lima laga. Setelah itu, Magic mengalami musim yang sulit selama tujuh tahun. Tercatat, mereka sudah menjalani dengan empat pelatih berbeda, lima musim dengan menderita 50 kekalahan, dan masih berkutat dengan mencari pemain. Jelas, keberhasilan menjalani play-off pada musim sangat disambut oleh para pemainnya.

“Itu sangat luar biasa. Tidak ada yang tahu apa yang saya alami dalam enam tahun terakhir di sini, hanya melalui semua game dengan kekalahan, berjuang, dan sangat meragukan. Itu sangat sulit bagi saya. Tapi, itu menjadi pelajaran untuk kami agar bisa lebih hebat. Dan sekarang kami mampu mengalahkan salah satu tim hebat, Celtics,” ucap center Magic Nikola Vucevic dilansir thescore.

Vucevic sendiri menjadi bintang kemenangan Magic di game itu. Dia berhasil menciptakan double-double dengan 25 poin, dan 12 rebound. Sedangkan rekan-rekan lainnya juga tampil sangat apik. Evan Fournier menambahkan 24 poin, Aaron Goron yang bermain 40 menit mencetak 14 poin, serta D.J. AUgustin juga dengan double-double 11 poin, dan 13 asisst.

Selain itu, Terrence Ross yang memulai dari bangku cadangan menjadi top skor di pertandingan itu. Dia berhasil mengemas 26 poin. Capaia ini membawa Magic tak terkalahkan dalam tiga game terakhir mereka. Selain itu, dalam 10 laga terakhirnya, mereka berhasil membungkus delapan kemenangan yang sekaligus membuat Magic sebagai tim “terpanas” di Wilayah Timur.

Sementara Nets juga memastikan satu tempat di playoff setelah mengalahkan Indiana Pacers 108-96 di Bankers Life Fieldhouse, kemarin. Keberhasilan ini tak lepas dengan kegemilangan para pemainnya yang berain sangat ciamik, seperti D’Angelo Russell yang mencetak 20 poin, Joe Harris menambahkan 19 poin, Caris LeVert dengan 18 poin, serta Jarrett Allen dan Spencer Dinwiddie masing-masing 12 poin.

Dengan kemenangan itu, Nets bertengger di peringkat enam Wilayah Timur dengan rekor 41-40 atau sama seperti yang diraih oleh Orlando Magic yang berada di posisi tujuh. Dengan menuisakan dua pertandingan, kedua tim itu sudah tidak bisa dikejar oleh Detroit Pistons (39-41), Charlotte Hornets (38-42), dan Miami Heat (38-42) yang terpaksa harus bersaing memeperebutkan jatah terakhir (peringkat delapan) ke play-off.