Mourinho: Juventus Tidak Suka Saya
Selasa, 21 Mei 2019 - 19:31 WIB
Mourinho: Juventus Tidak Suka Saya
A
A
A
TURIN - Teka-teki siapa yang bakal menggantikan posisi Massimiliano Allegri di kursi pelatih Juventus masih menjadi misteri. Sejumlah nama mulai dikaitkan, namun salah satu megabintang Si Nyonya Tua yakni Cristiano Ronaldo hanya ingin sosok ini yang menangani klub musim depan.
Sosok yang dimaksud Ronaldo itu adalah Jose Mourinho. CR7 itu pernah bekerja sama dengan pelatih asal Portugal itu sewaktu keduanya sama-sama membela Real Madrid. Terlebih juru taktik yang kerap disapa dengan julukan The Spesial One itu saat ini sedang menganggur pasca dipecat Manchester United.
Dalam sebuah kesempatan berbicara dengan BeinSports, Mourinho mengklaim bahwa mantan pemainnya telah memintanya untuk bergabung dengan klubnya. Namun klub tidak menyukainya sehingga sulit buat ia menangani Juventus.
"Salah satu pemain yang saya punya hubungan baik dengannya, dia bermain untuk sebuah tim dan dia mengatakan kepada saya. Saya berkata: 'Anda harus datang ke sini musim depan dan saya mengatakan kepadanya, Mereka tidak cintai saya'," jelas Mourinho.
"Dia mengatakan kepada saya, 'Kamu memenangkan tiga pertandingan dan mereka akan mulai mencintaimu'. Kami adalah profesional dan kami saling menghormati, bahkan ketika kami memiliki reaksi buruk di lapangan, dalam konferensi pers, seorang pemain menjadi lebih agresif dengan yang lain."
"Orang-orang dari industri yang sama dan pada akhirnya orang saling menghormati," pungkas Mourinho.
Sosok yang dimaksud Ronaldo itu adalah Jose Mourinho. CR7 itu pernah bekerja sama dengan pelatih asal Portugal itu sewaktu keduanya sama-sama membela Real Madrid. Terlebih juru taktik yang kerap disapa dengan julukan The Spesial One itu saat ini sedang menganggur pasca dipecat Manchester United.
Dalam sebuah kesempatan berbicara dengan BeinSports, Mourinho mengklaim bahwa mantan pemainnya telah memintanya untuk bergabung dengan klubnya. Namun klub tidak menyukainya sehingga sulit buat ia menangani Juventus.
"Salah satu pemain yang saya punya hubungan baik dengannya, dia bermain untuk sebuah tim dan dia mengatakan kepada saya. Saya berkata: 'Anda harus datang ke sini musim depan dan saya mengatakan kepadanya, Mereka tidak cintai saya'," jelas Mourinho.
"Dia mengatakan kepada saya, 'Kamu memenangkan tiga pertandingan dan mereka akan mulai mencintaimu'. Kami adalah profesional dan kami saling menghormati, bahkan ketika kami memiliki reaksi buruk di lapangan, dalam konferensi pers, seorang pemain menjadi lebih agresif dengan yang lain."
"Orang-orang dari industri yang sama dan pada akhirnya orang saling menghormati," pungkas Mourinho.
(sha)
