Leonard Datang, Los Angeles Clippers Yakin Kian Tangguh
A
A
A
LOS ANGELES - Los Angeles Clippers diprediksi menjadi salah satu tim tangguh peraih gelar NBA musim depan. Keyakinan tersebut setelah Clippers resmi mendapatkan superstar NBA, Kawhi Leonard. Di waktu bersamaan, Clippers juga mendapatkan pemain top Paul George. Bergabungnya kedua pemain itu, diumumkan Clippers pada Rabu (10/7) waktu setempat.
Leonard memutuskan untuk keluar usai membawa Toronto Raptors juara NBA 2018/2019, mendapatkan kontrak sebesar USD103 juta atau sekitar 1,4 triliun untuk jangka tiga musim dari tim asal Wilayah Barat tersebut. Sedangkan George didatangkan dengan pertukaran besar-besaran.
Clippers harus memberikan Oklahoma City Thunder Shai Gilgeous-Alexander, Danilo Gallinari dan lima pick draft putaran pertama yaitu menyerahkan pebasket dari draft 2022, 2024 dan 2026, serta kiriman pemain draft dari Miami pada 2021 dan 2023 untuk kembali dikirim ke Oklahoma City.
Presiden Clippers Lawrence Frank mengaku sangat bangga kedua pemain itu berada di timnya, termasuk membawa pulang Leonard ke kota kelahiranya, Los Angeles. Jadi, dia berharap kehadiranya pemain barunya itu bisa memberikan dampak positif untuk membantu Clippers bersaing merebut gelar juara NBA pada musim depan.
“Ini adalah momen bersejarah bagi organisasi kami dan penggemar kami,” kata Frank dilansir thescore. “Kami bersyukur dan merasa terhormat bahwa Kawhi Leonard telah memutuskan untuk pulang dan bergabung dengan LA Clippers,” sambungnya. Meski begitu, Clippers bisa saja kehilangan kedua pemainnya itu pada 2021. Sebab, Leonard dan George tidak mengambil kontrak maksimal selama empat tahun.
Dengan begitu, keduanya mendapatkan opsi untuk menjadi agen bebas saetelah bermain bersama Clippers selama dua tahun. Fakta ini membuat banyak pihak membuat “teori konspirasi” tentang apa yang akan dilakukan oleh Kawhi. Peraih dua kali gelar MVP tersebut ditengarai sedang membuat sebuah skenario menarik. Jika dia memutuskan menolak opsi pemainnya selepas tahun kedua, maka dia akan kembali menjadi unrestricted free agent jelang musim 2021-2022. Begitu juga dengan George.
Namun, Frank tidak mempermasalahkan masalah kontrak tersebut. “Memilikinya untuk di pihak kita adalah hak istimewa yang luar biasa dan tanggung jawab besar, yang akan kita tangani dengan sangat serius. Harapan kami adalah kita bisa bersaing untuk memperebutkan tropi di kejuaraan ini,” ucap Frank.
Pada musim lalu, Leonard menjalani musim terbaiknya dengan menghasilkan rata-rata 26,6 poin tertinggi dalam kariernya pada babak reguler. Bahkan, dia mencatatkan angka lebih tinggi di playoff, dengan rata-rata 30,5 poin. Bukan hanya itu, pebasket berusia 37 tahun ini juga membawa Toronto Raptors juara NBA dan menjadi pemain terbaik di Final NBA musim ini.
Sedangkan George membuat rata-rata 28 poin terbaik dalam karirnya musim lalu bahkan ketika berhadapan dengan masalah pundak yang membutuhkan operasi, Bahkan, dia menjadi finalis untuk MVP NBA dan pemain defensif musim Ini. Dengan begitu, Clippers semakin yakin bisa menjadi yang terbaik di NBA musim depan.
Leonard memutuskan untuk keluar usai membawa Toronto Raptors juara NBA 2018/2019, mendapatkan kontrak sebesar USD103 juta atau sekitar 1,4 triliun untuk jangka tiga musim dari tim asal Wilayah Barat tersebut. Sedangkan George didatangkan dengan pertukaran besar-besaran.
Clippers harus memberikan Oklahoma City Thunder Shai Gilgeous-Alexander, Danilo Gallinari dan lima pick draft putaran pertama yaitu menyerahkan pebasket dari draft 2022, 2024 dan 2026, serta kiriman pemain draft dari Miami pada 2021 dan 2023 untuk kembali dikirim ke Oklahoma City.
Presiden Clippers Lawrence Frank mengaku sangat bangga kedua pemain itu berada di timnya, termasuk membawa pulang Leonard ke kota kelahiranya, Los Angeles. Jadi, dia berharap kehadiranya pemain barunya itu bisa memberikan dampak positif untuk membantu Clippers bersaing merebut gelar juara NBA pada musim depan.
“Ini adalah momen bersejarah bagi organisasi kami dan penggemar kami,” kata Frank dilansir thescore. “Kami bersyukur dan merasa terhormat bahwa Kawhi Leonard telah memutuskan untuk pulang dan bergabung dengan LA Clippers,” sambungnya. Meski begitu, Clippers bisa saja kehilangan kedua pemainnya itu pada 2021. Sebab, Leonard dan George tidak mengambil kontrak maksimal selama empat tahun.
Dengan begitu, keduanya mendapatkan opsi untuk menjadi agen bebas saetelah bermain bersama Clippers selama dua tahun. Fakta ini membuat banyak pihak membuat “teori konspirasi” tentang apa yang akan dilakukan oleh Kawhi. Peraih dua kali gelar MVP tersebut ditengarai sedang membuat sebuah skenario menarik. Jika dia memutuskan menolak opsi pemainnya selepas tahun kedua, maka dia akan kembali menjadi unrestricted free agent jelang musim 2021-2022. Begitu juga dengan George.
Namun, Frank tidak mempermasalahkan masalah kontrak tersebut. “Memilikinya untuk di pihak kita adalah hak istimewa yang luar biasa dan tanggung jawab besar, yang akan kita tangani dengan sangat serius. Harapan kami adalah kita bisa bersaing untuk memperebutkan tropi di kejuaraan ini,” ucap Frank.
Pada musim lalu, Leonard menjalani musim terbaiknya dengan menghasilkan rata-rata 26,6 poin tertinggi dalam kariernya pada babak reguler. Bahkan, dia mencatatkan angka lebih tinggi di playoff, dengan rata-rata 30,5 poin. Bukan hanya itu, pebasket berusia 37 tahun ini juga membawa Toronto Raptors juara NBA dan menjadi pemain terbaik di Final NBA musim ini.
Sedangkan George membuat rata-rata 28 poin terbaik dalam karirnya musim lalu bahkan ketika berhadapan dengan masalah pundak yang membutuhkan operasi, Bahkan, dia menjadi finalis untuk MVP NBA dan pemain defensif musim Ini. Dengan begitu, Clippers semakin yakin bisa menjadi yang terbaik di NBA musim depan.
(don)