Canelo Ingin Mantap di Kelas Berat Ringan
A
A
A
NEVADA - Petinju Meksiko Saul ‘Canelo’ Alvarez ingin bertahan di kelas berat ringan setelah menghadapi juara dunia WBO Sergey Kovalev di MGM Grand Garden Arena, Paradise, Nevada, AS, 2 November mendatang. Canelo akan meninggalkan kelas menengah dimana dia memegang sabuk juara WBA (super).
"Saya akan menambah berat badan, saya berencana untuk (secara resmi) bertahan di 175 pounds (kelas berat ringan)," kata Alvarez (52-1-2, 35 KO), dalam konferensi pers, Kamis (10/10/2019), dilansir laman boxingnews.com. "Itulah yang sedang kami kerjakan di kamp pelatihan."
Sebelum naik ke kelas berat ringan, Canelo telah dua kali pindah kelas dalam 30 bulan terakhir. Canelo pernah di kelas menengah (160 pound), dengan memegang sabuk juara WBA dan IBF.
Petinju kelahiran Guadalajara, Meksiko, 18 Juli 1990, itu juga tampil di kelas menengah ringan (175 pounds). Di kelas ini, Canelo pernah memegang sabuk juara WBA. Namun, seteiap kali naik kelas, Canelo selalu kembali ke kelas menengah.
Kemenangannya atas Julio Cesar Chavez Jr diikuti oleh kejuaraan kelas menengah dua pertarungannya dengan Gennady Golovkin, berbobot 160 pound untuk hasil imbang 12 ronde pada September 2017 dan 159,5 pound dalam kemenangannya dalam keputusan mayoritas pada September lalu.
Kurang dari lima bulan setelah meraih gelar menengah super, seusai mengalahkan Rocky Fielding dengan TKO pada ronde ketiga di Madison Square Garden, AS, 15 Desember 2018, Canelo melangkah dengan kembali ke kelas menengah, dan menang atas Daniel Jacobs untuk mendapatkan gelar IBF, Mei 2019.
Namun, kini Canelo naik dua kelas, ke kelas berat ringan, melawan Kovalev. Duel ini akan menandai pertarungan perebutan 17 gelar berturut-turut untuk Canleo yang kini menginjak usia 36 tahun.
"Saya telah melakukan lebih banyak latihan angkat berat," ujar Alvarez, bicara tentang bagaimana cara dia menambah berat dari 160 pound sejak pertarungan terakhirnya melawan Daniel Jacobs ke pertarungan melawan Kovalev (34-3-1, 29 KO) di 175 pounds.
“Kami tidak mengangkat beban yang terlalu berat, hanya melakukan lebih banyak repetisi. Kami makan lebih banyak protein, lebih banyak karbohidrat dan menambah berat badan dengan cara yang benar. ”
Kemenangan pada 2 November akan menempatkan Alvarez masuk klub eksklusif sebagai mantan kelas menengah junior yang mengklaim sabuk kelas berat ringan. 'Sugar' Ray Leonard, Thomas Hearns, dan Mike McCallum adalah tiga petinju yang masuk dalam sejarah yang mencapai prestasi tersebut, ketiganya diabadikan di International Boxing Hall of Fame.
"Saya akan menambah berat badan, saya berencana untuk (secara resmi) bertahan di 175 pounds (kelas berat ringan)," kata Alvarez (52-1-2, 35 KO), dalam konferensi pers, Kamis (10/10/2019), dilansir laman boxingnews.com. "Itulah yang sedang kami kerjakan di kamp pelatihan."
Sebelum naik ke kelas berat ringan, Canelo telah dua kali pindah kelas dalam 30 bulan terakhir. Canelo pernah di kelas menengah (160 pound), dengan memegang sabuk juara WBA dan IBF.
Petinju kelahiran Guadalajara, Meksiko, 18 Juli 1990, itu juga tampil di kelas menengah ringan (175 pounds). Di kelas ini, Canelo pernah memegang sabuk juara WBA. Namun, seteiap kali naik kelas, Canelo selalu kembali ke kelas menengah.
Kemenangannya atas Julio Cesar Chavez Jr diikuti oleh kejuaraan kelas menengah dua pertarungannya dengan Gennady Golovkin, berbobot 160 pound untuk hasil imbang 12 ronde pada September 2017 dan 159,5 pound dalam kemenangannya dalam keputusan mayoritas pada September lalu.
Kurang dari lima bulan setelah meraih gelar menengah super, seusai mengalahkan Rocky Fielding dengan TKO pada ronde ketiga di Madison Square Garden, AS, 15 Desember 2018, Canelo melangkah dengan kembali ke kelas menengah, dan menang atas Daniel Jacobs untuk mendapatkan gelar IBF, Mei 2019.
Namun, kini Canelo naik dua kelas, ke kelas berat ringan, melawan Kovalev. Duel ini akan menandai pertarungan perebutan 17 gelar berturut-turut untuk Canleo yang kini menginjak usia 36 tahun.
"Saya telah melakukan lebih banyak latihan angkat berat," ujar Alvarez, bicara tentang bagaimana cara dia menambah berat dari 160 pound sejak pertarungan terakhirnya melawan Daniel Jacobs ke pertarungan melawan Kovalev (34-3-1, 29 KO) di 175 pounds.
“Kami tidak mengangkat beban yang terlalu berat, hanya melakukan lebih banyak repetisi. Kami makan lebih banyak protein, lebih banyak karbohidrat dan menambah berat badan dengan cara yang benar. ”
Kemenangan pada 2 November akan menempatkan Alvarez masuk klub eksklusif sebagai mantan kelas menengah junior yang mengklaim sabuk kelas berat ringan. 'Sugar' Ray Leonard, Thomas Hearns, dan Mike McCallum adalah tiga petinju yang masuk dalam sejarah yang mencapai prestasi tersebut, ketiganya diabadikan di International Boxing Hall of Fame.
(sha)