Deschamps Tanggapi Dingin Rekomendasi Zidane Soal Benzema
A
A
A
PARIS - Pelatih kepala timnas Prancis Didier Deschamps merespons dingin rekomendasi bos Real Madrid Zinedine Zidane yang menyatakan Karim Benzema layak dipanggil kembali ke tim nasional Les Bleus.Benzema masuk daftar hitam timnas Prancis sejak keterlibatannya dalam kasus pemerasan terhadap pemain Olympique Lyon Mathieu Valbuena atas rekaman video mesumnya pada 2015.
Meskipun Benzema menemukan performa terbaiknya saat ini, pemain depan berusia 31 tahun itu terus tak mendapat tempat di skuat Deschamps. Namun, bos Madrid yang juga mantan legenda Prancis Zidane pada Jumat (8/11/2019), mengatakan Benzema pantas dipanggil kembali ke timnas mengingat performanya di Madrid.
"Dia selalu ingin bermain untuk timnas Prancis," kata Zidane mengatakan pada konferensi pers seperti dilansir AS. "Sejujurnya, saya tidak tahu persis apa yang terjadi. Tapi, dari sudut pandang sepak bola, dia yang terbaik.
"Saya pikir dia pasti punya tempat di tim nasional Prancis. Ini di luar peran saya di sini, tapi dia pasti layak dipanggil."
Benzema mencetak gol ke-50 Liga Champions untuk Madrid pada pertengahan pekan lalu, melampaui legendaris Alfredo Di Stefano dalam daftar top skor sepanjang masa klub dalam proses tersebut.
Dengan 11 gol di semua kompetisi musim ini, Benzema berada di jalur untuk setidaknya menyamai 30 gol yang dicetaknya musim lalu.
Dalam konferensi pers terbarunya menjelang pertandingan Prancis melawan Moldova dan Albania di kualifikasi Piala Eropa 2020, Deschamps ditanya soal komentar mantan rekan setimnya di Les Bleus, Zidane, dan menjawab diplomatis.
"Saya tidak masalah Zidane mengatakan itu. Dia pelatih Real Madrid, jadi wajar dia bicara seperti itu," kata Deschamps yang bersama Zidane menjuarai Piala Dunia 1998 saat keduanya masih pemain.
Deschamps tidak menjawab lebih detail soal sikapnya terhadap Benzema dan pandangannya tentang performa Benzema saat ini. Tampaknya, Benzema tidak mungkin akan bermain untuk negaranya lagi, selama Deschamps menjadi pelatih Les Bleus.
Tahun lalu presiden federasi sepak bola Prancis Noel Le Graet mengungkap lebih tegas tentang masa depan Benzema dengan Prancis, secara langsung dia mengatakan Benzema takakan pernah kembali.
"Saya tidak pernah bermusuhan dengan Karim," kata Le Graet, "Tapi, saya pikir tim nasional sudah berakhir baginya."
Meskipun Benzema menemukan performa terbaiknya saat ini, pemain depan berusia 31 tahun itu terus tak mendapat tempat di skuat Deschamps. Namun, bos Madrid yang juga mantan legenda Prancis Zidane pada Jumat (8/11/2019), mengatakan Benzema pantas dipanggil kembali ke timnas mengingat performanya di Madrid.
"Dia selalu ingin bermain untuk timnas Prancis," kata Zidane mengatakan pada konferensi pers seperti dilansir AS. "Sejujurnya, saya tidak tahu persis apa yang terjadi. Tapi, dari sudut pandang sepak bola, dia yang terbaik.
"Saya pikir dia pasti punya tempat di tim nasional Prancis. Ini di luar peran saya di sini, tapi dia pasti layak dipanggil."
Benzema mencetak gol ke-50 Liga Champions untuk Madrid pada pertengahan pekan lalu, melampaui legendaris Alfredo Di Stefano dalam daftar top skor sepanjang masa klub dalam proses tersebut.
Dengan 11 gol di semua kompetisi musim ini, Benzema berada di jalur untuk setidaknya menyamai 30 gol yang dicetaknya musim lalu.
Dalam konferensi pers terbarunya menjelang pertandingan Prancis melawan Moldova dan Albania di kualifikasi Piala Eropa 2020, Deschamps ditanya soal komentar mantan rekan setimnya di Les Bleus, Zidane, dan menjawab diplomatis.
"Saya tidak masalah Zidane mengatakan itu. Dia pelatih Real Madrid, jadi wajar dia bicara seperti itu," kata Deschamps yang bersama Zidane menjuarai Piala Dunia 1998 saat keduanya masih pemain.
Deschamps tidak menjawab lebih detail soal sikapnya terhadap Benzema dan pandangannya tentang performa Benzema saat ini. Tampaknya, Benzema tidak mungkin akan bermain untuk negaranya lagi, selama Deschamps menjadi pelatih Les Bleus.
Tahun lalu presiden federasi sepak bola Prancis Noel Le Graet mengungkap lebih tegas tentang masa depan Benzema dengan Prancis, secara langsung dia mengatakan Benzema takakan pernah kembali.
"Saya tidak pernah bermusuhan dengan Karim," kata Le Graet, "Tapi, saya pikir tim nasional sudah berakhir baginya."
(sha)