Pemilik The Citizens Berencana Caplok Saham Mumbai City
A
A
A
MANCHESTER - Pemilik juara bertahan Liga Premier Inggris, Manchester City, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, dikabarkan akan mengakuisisi mayoritas saham Mumbai City FC.
Sumber yang tidak ingin dibuka identitasnya, dikutip Reuters, Jumat (29/11/2019) menyebut Sheikh Mansour ingin ekspansi bisnis sepak bola merambah India. "Investasi ini akan menunjukkan minat dunia pada sepak bola di India," kata sumber tersebut.
Kesepakatan tersebut akan diumumkan sehari setelah CFG setuju untuk menjual saham senilai 500 juta dolar AS atau Rp7 triliun kepada perusahaan AS, Silver Lake. Nantinya, klub tersebut sebagai kelompok sepak bola paling bernilai di dunia dengan harga 4.8 Miliar AS.
Mengenai hal tersebut pihak CFG pun tidak menanggapi permintaan komentar dan Mumbai City FC enggan untuk berkomentar mengenai masalah ini dan CFG akan menguraikan rincian kesepakatan disebuah acara berita di pusat keuangan Mumbai.
Mumbai City berada di urutan ketujuh dalam klasemen India Super League (ISL) dan awal tahun ini CFG mengatakan telah mengamati sepak bola di India selama lebih dari dua tahun terakhir. CFG berharap menyelesaikan kesepakatam untuk membeli sebuah klub di negara terpadat di dunia pada akhir 2019. (Ahmad Fahmi Rusdi)
Sumber yang tidak ingin dibuka identitasnya, dikutip Reuters, Jumat (29/11/2019) menyebut Sheikh Mansour ingin ekspansi bisnis sepak bola merambah India. "Investasi ini akan menunjukkan minat dunia pada sepak bola di India," kata sumber tersebut.
Kesepakatan tersebut akan diumumkan sehari setelah CFG setuju untuk menjual saham senilai 500 juta dolar AS atau Rp7 triliun kepada perusahaan AS, Silver Lake. Nantinya, klub tersebut sebagai kelompok sepak bola paling bernilai di dunia dengan harga 4.8 Miliar AS.
Mengenai hal tersebut pihak CFG pun tidak menanggapi permintaan komentar dan Mumbai City FC enggan untuk berkomentar mengenai masalah ini dan CFG akan menguraikan rincian kesepakatan disebuah acara berita di pusat keuangan Mumbai.
Mumbai City berada di urutan ketujuh dalam klasemen India Super League (ISL) dan awal tahun ini CFG mengatakan telah mengamati sepak bola di India selama lebih dari dua tahun terakhir. CFG berharap menyelesaikan kesepakatam untuk membeli sebuah klub di negara terpadat di dunia pada akhir 2019. (Ahmad Fahmi Rusdi)
(bbk)