Ljungberg Berjanji Kembalikan Senyum Arsenal
A
A
A
LONDON - Setelah menjadi pelatih interim menggantikan Unai Emery, Freddie Ljungberg bertekad ingin mengembalikan senyum semua orang yang terkait dengan Arsenal. Sampai datang nakhoda baru, dia bakal berusaha memulihkan reputasi The Gunners.
Emery dipecat tidak lama setelah takluk 1-2 dari Eintracht Frankfurt di Liga Europa. Sebab, hasil itu membuat Meriam London melewati tujuh pertandingan disemua kompetisi tanpa kemenangan, yakni empat imbang dan tiga kalah.
Ljungberg yang sebelumnya menukangi Arsenal U-23 kemudian dipercaya untuk menangani Mesut Oezil dkk sampai hadir pelatih anyar. Meski hanya sementara, mantan winger berusia 42 tahun itu benjanji akan bersikap professional.
Walau mendapat warisan skuad yang berantakan, Ljungberg berambisi menghadirkan lagi kegembiraan di Emirates Stadium. Caranya tentu saja dengan mengakhiri keterpurukan yang saat ini sedang melanda Arsenal.
“Tidak peduli berapa lama saya menangani Arsenal, saya akan mengerahkan segenap kemampuan agar semua orang bisa kembali tersenyum. Kami akan menghadapi pekan yang sibuk. Dan, tim ini perlu dukungan Anda. Mari mulai bekerja,” ucap Ljungberg, dilansir skysport.
Ljungberg bakal menghadapi ujian pertamanya saat menyambangi Norwich City pada lanjutan Liga Primer di Carrow Road, Minggu (29/11). Laga tandang ini menjadi kesempatan emas baginya untuk mencatat debut indah bersama Arsenal.
Pasalnya, secara kualitas, Norwich jelas di bawah klub London Utara tersebut. Tuan rumah juga anggota zona merah, tepatnya di posisi 18 klasemen sementara Liga Primer dengan 10 poin hasil tiga menang, satu imbang dan sembilan kalah.
Selain itu, dari enam pertemuan terbaru disemua kompetisi, Arsenal tidak pernah kalah dari Norwcih, yakni membukukan lima menang dan satu imbang.
Emery dipecat tidak lama setelah takluk 1-2 dari Eintracht Frankfurt di Liga Europa. Sebab, hasil itu membuat Meriam London melewati tujuh pertandingan disemua kompetisi tanpa kemenangan, yakni empat imbang dan tiga kalah.
Ljungberg yang sebelumnya menukangi Arsenal U-23 kemudian dipercaya untuk menangani Mesut Oezil dkk sampai hadir pelatih anyar. Meski hanya sementara, mantan winger berusia 42 tahun itu benjanji akan bersikap professional.
Walau mendapat warisan skuad yang berantakan, Ljungberg berambisi menghadirkan lagi kegembiraan di Emirates Stadium. Caranya tentu saja dengan mengakhiri keterpurukan yang saat ini sedang melanda Arsenal.
“Tidak peduli berapa lama saya menangani Arsenal, saya akan mengerahkan segenap kemampuan agar semua orang bisa kembali tersenyum. Kami akan menghadapi pekan yang sibuk. Dan, tim ini perlu dukungan Anda. Mari mulai bekerja,” ucap Ljungberg, dilansir skysport.
Ljungberg bakal menghadapi ujian pertamanya saat menyambangi Norwich City pada lanjutan Liga Primer di Carrow Road, Minggu (29/11). Laga tandang ini menjadi kesempatan emas baginya untuk mencatat debut indah bersama Arsenal.
Pasalnya, secara kualitas, Norwich jelas di bawah klub London Utara tersebut. Tuan rumah juga anggota zona merah, tepatnya di posisi 18 klasemen sementara Liga Primer dengan 10 poin hasil tiga menang, satu imbang dan sembilan kalah.
Selain itu, dari enam pertemuan terbaru disemua kompetisi, Arsenal tidak pernah kalah dari Norwcih, yakni membukukan lima menang dan satu imbang.
(mir)