Ansu Fati, Antara Sejarah dan Perusak Rekor
Ansu Fati, Antara Sejarah dan Perusak Rekor
A
A
A
BARCELONA - Barcelona tampaknya tidak pernah kehabisan stok untuk memunculkan pemain muda berbakat. Terbaru, nama Ansu Fati berhasil mengguratkan tinta sejarah dalam karier sepak bolanya saat tampil di Liga Champions, Rabu (11/12/2019) dini hari WIB.
Pada pertandingan pemungkas Grup F, Barcelona yang bertamu ke markas Inter di Giuseppe Meazza menang dengan skor 2-1. Fati memberikan kontribusi besar dengan mencetak satu gol kemenangan Blaugrana pada menit 87.
Sumbangan satu gol membuat Fati tercatat sebagai pencetak gol termuda (17 tahun dan 40 hari) dalam sejarah Liga Champions. Dia berhasil menumbangkan rekor striker Olympiacos, Peter Ofori-Quaye, yang saat itu tercatat sebagai pemain muda pertama di kompetisi antarklub Eropa dengan 17 tahun dan 195 hari.
"Saya baru saja diberitahu bahwa saya telah memecahkan rekor. Saya sangat senang dengan gol dan dengan kemenangan," kata Fati setelah pertandingan. "Ini mimpi. Segalanya tampak terjadi begitu cepat. Ini hanya tentang menikmati diriku sendiri dan belajar dari yang terbaik. Setiap kali saya mendapat kesempatan, saya akan mencoba mengambilnya, baik dengan mencetak gol atau dengan bekerja keras."
Dalam setahun ini Fati tercatat sudah dua kali menumbangkan rekor pesepak bola. Pertama, terjadi pada Agustus lalu ketika ia mencetak gol termuda Liga Spanyol (16 tahun dan 304) saat berhadapan melawan Osasuna.
Rekor pencetak gol termuda itu sebelumnya dipegang Bojan Krkic (17 tahun dan 53 hari). Lionel Messi pertama kali tiba pada usia 17 tahun dan 331 hari.
Prestasi itulah yang membuat Barcelona akhirnya membarui kontrak Fati hingga Juni 2022 mendatang. Dalam klausul pembebasan transfer sang pemain, Barcelona mendongkrak menjadi 170 juta euro atau meningkat 70 juta euro dari sebelumnya.
Daftar Pencetak Gol Termuda di Liga Champions:
17 Tahun 40 Hari: Ansu Fati (Inter Milan 1-2 Barcelona, 10/12/19)
17 Tahun 195 Hari: Peter Ofori-Quaye (Rosenborg 5-1 Olympiacos, 01/10/97)
17 Tahun 216 Hari: Mateo Kovacic (Dinamo Zagreb 1-7 Lyon, 07/12/11)
17 Tahun 218 Hari: Cesc Fàbregas (Arsenal 5-1 Rosenborg, 07/12/04)
17 Tahun 218 Hari: Bojan Krkić (Schalke 0-1 Barcelona, 01/04/08)
17 Tahun 241 Hari: Martin Klein (Panathinaikos 2-1 Sparta Praha, 27/02/02)
17 Tahun 263 Hari: Breel Embolo (Basel 4-0 Ludogorets, 04/11/14)
17 Tahun 300 Hari: Aaron Ramsey (Fenerbahçe 2-5 Arsenal, 21/10/08)
17 Tahun 322 Hari: Karim Benzema (Lyon 2-1 Rosenborg, 06/11/05)
18 Tahun 44 Hari: Alex Oxlade-Chambelain (Arsenal 2-1 Olympiacos, 28/09/11)
Pada pertandingan pemungkas Grup F, Barcelona yang bertamu ke markas Inter di Giuseppe Meazza menang dengan skor 2-1. Fati memberikan kontribusi besar dengan mencetak satu gol kemenangan Blaugrana pada menit 87.
Sumbangan satu gol membuat Fati tercatat sebagai pencetak gol termuda (17 tahun dan 40 hari) dalam sejarah Liga Champions. Dia berhasil menumbangkan rekor striker Olympiacos, Peter Ofori-Quaye, yang saat itu tercatat sebagai pemain muda pertama di kompetisi antarklub Eropa dengan 17 tahun dan 195 hari.
"Saya baru saja diberitahu bahwa saya telah memecahkan rekor. Saya sangat senang dengan gol dan dengan kemenangan," kata Fati setelah pertandingan. "Ini mimpi. Segalanya tampak terjadi begitu cepat. Ini hanya tentang menikmati diriku sendiri dan belajar dari yang terbaik. Setiap kali saya mendapat kesempatan, saya akan mencoba mengambilnya, baik dengan mencetak gol atau dengan bekerja keras."
Dalam setahun ini Fati tercatat sudah dua kali menumbangkan rekor pesepak bola. Pertama, terjadi pada Agustus lalu ketika ia mencetak gol termuda Liga Spanyol (16 tahun dan 304) saat berhadapan melawan Osasuna.
Rekor pencetak gol termuda itu sebelumnya dipegang Bojan Krkic (17 tahun dan 53 hari). Lionel Messi pertama kali tiba pada usia 17 tahun dan 331 hari.
Prestasi itulah yang membuat Barcelona akhirnya membarui kontrak Fati hingga Juni 2022 mendatang. Dalam klausul pembebasan transfer sang pemain, Barcelona mendongkrak menjadi 170 juta euro atau meningkat 70 juta euro dari sebelumnya.
Daftar Pencetak Gol Termuda di Liga Champions:
17 Tahun 40 Hari: Ansu Fati (Inter Milan 1-2 Barcelona, 10/12/19)
17 Tahun 195 Hari: Peter Ofori-Quaye (Rosenborg 5-1 Olympiacos, 01/10/97)
17 Tahun 216 Hari: Mateo Kovacic (Dinamo Zagreb 1-7 Lyon, 07/12/11)
17 Tahun 218 Hari: Cesc Fàbregas (Arsenal 5-1 Rosenborg, 07/12/04)
17 Tahun 218 Hari: Bojan Krkić (Schalke 0-1 Barcelona, 01/04/08)
17 Tahun 241 Hari: Martin Klein (Panathinaikos 2-1 Sparta Praha, 27/02/02)
17 Tahun 263 Hari: Breel Embolo (Basel 4-0 Ludogorets, 04/11/14)
17 Tahun 300 Hari: Aaron Ramsey (Fenerbahçe 2-5 Arsenal, 21/10/08)
17 Tahun 322 Hari: Karim Benzema (Lyon 2-1 Rosenborg, 06/11/05)
18 Tahun 44 Hari: Alex Oxlade-Chambelain (Arsenal 2-1 Olympiacos, 28/09/11)
(bbk)
Explore More