Jarang Orang Tahu, Lima Fakta Unik Kiper Barcelona Ter Stegen
loading...
A
A
A
BARCELONA - Kiper memegang peranan vital dalam kesuksesan sebuah klub sepak bola. Raksasa La Liga, Barcelona , mempercayakan posisi strategis itu pada Marc-Andre ter Stegen.
Lahir di Monchengladbach, 30 April 1992, Ter Stegen memperoleh karunia postur tubuh yang menjulang. Di usia remaja tinggi badannya sudah mencapai 189cm, tergolong ideal mengisi posisi penjaga gawang. (Baca Juga: Kontrak Ter Stegen Terganjal Corona )
Siapa sangka, pemain yang mengawali kariernya di klub muda Borussia Monchengladbach awalnya seorang penyerang. Pengalaman pertamanya sebagai kiper tak lepas dari sebuah ‘kecelakaan’ di mana ia tampil sebagai pengganti kipernya yang cedera.
Berikut lima fakta unik Ter Stegen:
Ia memulai karirnya sebagai penyerang
Ter Stegen tumbuh di Mönchengladbach, Jerman bagian barat, dan didaftarkan oleh kakeknya ke akademi Borussia Mönchengladbach di saat usianya baru empat tahun. Menariknya, ia awalnya bermain sebagai penyerang di tim mudanya sebelum dipaksa menggantikan kiper tim yang cedera di usia 10 tahun. Ia lalu terus bermain sebagai kiper dan meraih banyak kesuksesan sejak itu!
Gaya hidup kota Barcelona cocok dengannya
Tidak seperti pemain sepak bola profesional lainnya, tidak sulit bagi masyarakat Barcelona untuk menemukan ter
Stegen di kota tersebut. Ia tinggal di distrik Grà cia dan sering terlihat mengendarai skuter elektriknya, dan bahkan menggunakan transportasi umum di kota tersebut. Ia sudah sering menjelaskan dalam beberapa sesi wawancara mengapa ia cinta dengan kota Barcelona.
Ia memiliki darah keturunan Belanda yang kental
Nama belakang ‘ter Stegen’ didapatkannya karena ia memiliki keturunan Belanda, dan nama tersebut tidak umum digunakan di Jerman. Mönchengladbach terletak hanya 20 kilometer dari perbatasan Belanda, dan Marc-André tinggal dekat dengan Belanda.
Belum pernah bermain di Piala Dunia maupun kejuaraan Eropa:
Meskipun ia adalah salah satu kiper terbaik di dunia, ia belum pernah tampil dalam turnamen internasional untuk timnas Jerman. Manuel Neuer masih menjadi pilihan utama untuk mengawal gawang timnas Jerman, dan Marc-Andre harus puas duduk di bangku cadangan. Namun, ia telah tampil sebanyak 24 kali bagi timnas Jerman di pertandingan persahabatan, pertandingan kualifikasi, UEFA Nations League, dan Piala Konfederasi.
Ia sudah mencatatkan dua asis di LaLiga musim 2019/20:
Meskipun bermain sebagai kiper, ter Stegen juga memiliki kontribusi dalam serangan Barcelona musim ini. Sejauh ini ia telah mencatatkan dua asis. Asis pertama ia berikan kepada Luis Suárez dalam pertandingan melawan Getafe pada September lalu; asis keduanya, sebuah umpan jarak jauh yang sempurna kepada Antoine Griezmann dalam pertandingan melawan Mallorca.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Lahir di Monchengladbach, 30 April 1992, Ter Stegen memperoleh karunia postur tubuh yang menjulang. Di usia remaja tinggi badannya sudah mencapai 189cm, tergolong ideal mengisi posisi penjaga gawang. (Baca Juga: Kontrak Ter Stegen Terganjal Corona )
Siapa sangka, pemain yang mengawali kariernya di klub muda Borussia Monchengladbach awalnya seorang penyerang. Pengalaman pertamanya sebagai kiper tak lepas dari sebuah ‘kecelakaan’ di mana ia tampil sebagai pengganti kipernya yang cedera.
Berikut lima fakta unik Ter Stegen:
Ia memulai karirnya sebagai penyerang
Ter Stegen tumbuh di Mönchengladbach, Jerman bagian barat, dan didaftarkan oleh kakeknya ke akademi Borussia Mönchengladbach di saat usianya baru empat tahun. Menariknya, ia awalnya bermain sebagai penyerang di tim mudanya sebelum dipaksa menggantikan kiper tim yang cedera di usia 10 tahun. Ia lalu terus bermain sebagai kiper dan meraih banyak kesuksesan sejak itu!
Gaya hidup kota Barcelona cocok dengannya
Tidak seperti pemain sepak bola profesional lainnya, tidak sulit bagi masyarakat Barcelona untuk menemukan ter
Stegen di kota tersebut. Ia tinggal di distrik Grà cia dan sering terlihat mengendarai skuter elektriknya, dan bahkan menggunakan transportasi umum di kota tersebut. Ia sudah sering menjelaskan dalam beberapa sesi wawancara mengapa ia cinta dengan kota Barcelona.
Ia memiliki darah keturunan Belanda yang kental
Nama belakang ‘ter Stegen’ didapatkannya karena ia memiliki keturunan Belanda, dan nama tersebut tidak umum digunakan di Jerman. Mönchengladbach terletak hanya 20 kilometer dari perbatasan Belanda, dan Marc-André tinggal dekat dengan Belanda.
Belum pernah bermain di Piala Dunia maupun kejuaraan Eropa:
Meskipun ia adalah salah satu kiper terbaik di dunia, ia belum pernah tampil dalam turnamen internasional untuk timnas Jerman. Manuel Neuer masih menjadi pilihan utama untuk mengawal gawang timnas Jerman, dan Marc-Andre harus puas duduk di bangku cadangan. Namun, ia telah tampil sebanyak 24 kali bagi timnas Jerman di pertandingan persahabatan, pertandingan kualifikasi, UEFA Nations League, dan Piala Konfederasi.
Ia sudah mencatatkan dua asis di LaLiga musim 2019/20:
Meskipun bermain sebagai kiper, ter Stegen juga memiliki kontribusi dalam serangan Barcelona musim ini. Sejauh ini ia telah mencatatkan dua asis. Asis pertama ia berikan kepada Luis Suárez dalam pertandingan melawan Getafe pada September lalu; asis keduanya, sebuah umpan jarak jauh yang sempurna kepada Antoine Griezmann dalam pertandingan melawan Mallorca.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(bbk)