King Kento: Anthony Ginting Lawan Paling Sulit Ditaklukkan
A
A
A
GUANGZHOU - Kento Momota mencetak rekor meraih gelar ke-11 musim ini setelah merebut trofi juara Final Tur Dunia BWF dengan mengalahkan Anthony Ginting di final. Sukses itu membuat King Kento mencetak rekor baru meraih 11 gelar dalam satu musim di tunggal putra, menyalip rekor 10 gelar Lee Chong Wei pada 2010.
’’Ini adalah yang paling sulit dari semua turnamen, karena semua pemain top ada di sini, jadi saya sangat senang memenangkan ini. Saya juga senang bahwa saya telah memenangkan 11 turnamen tahun ini, itu adalah memori yang luar biasa. Sekarang saya harus melihat ke depan dan terus menjadi lebih baik,’’kata Momota.
Koleksi 11 gelar yang diraih tunggal putra No.1 dunia itu adalah German Open, All England, Singapore Open, Kejuaraan Asia, Japan Open, Kejuaraan Dunia, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzhou China Open dan Final BWF World Tour. Kendati meraih gelar demi gelar di musim 2019, Momota tetaplah sosok pemain yang ramah.
Dia tetap memuji penampilan Anthony pada laga kali ini. Menurut Momota, Anthony selalu menjadi lebih baik dalam setiap pertemuan mereka. King Momota menganggap Anthony menjadi lawan yang paling sulit ditaklukkan.
’’Ginting terus dan terus menjadi lebih baik. Begitupun dengan hari ini, dia bermain sangat baik sekali. Saya melihat ada sesuatu yang berbeda dari dia. Setelah juara ini, masih ada turnamen-turnamen berikutnya. Dan saya sendiri tentunya harus siap untuk pertandingan selanjutnya, apalagi kalau harus bertemu Ginting lagi,” beber Kento Momota
’’Ini adalah yang paling sulit dari semua turnamen, karena semua pemain top ada di sini, jadi saya sangat senang memenangkan ini. Saya juga senang bahwa saya telah memenangkan 11 turnamen tahun ini, itu adalah memori yang luar biasa. Sekarang saya harus melihat ke depan dan terus menjadi lebih baik,’’kata Momota.
Koleksi 11 gelar yang diraih tunggal putra No.1 dunia itu adalah German Open, All England, Singapore Open, Kejuaraan Asia, Japan Open, Kejuaraan Dunia, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzhou China Open dan Final BWF World Tour. Kendati meraih gelar demi gelar di musim 2019, Momota tetaplah sosok pemain yang ramah.
Dia tetap memuji penampilan Anthony pada laga kali ini. Menurut Momota, Anthony selalu menjadi lebih baik dalam setiap pertemuan mereka. King Momota menganggap Anthony menjadi lawan yang paling sulit ditaklukkan.
’’Ginting terus dan terus menjadi lebih baik. Begitupun dengan hari ini, dia bermain sangat baik sekali. Saya melihat ada sesuatu yang berbeda dari dia. Setelah juara ini, masih ada turnamen-turnamen berikutnya. Dan saya sendiri tentunya harus siap untuk pertandingan selanjutnya, apalagi kalau harus bertemu Ginting lagi,” beber Kento Momota
(aww)