Elite Pro Academy Ajang Pencarian Bibit Pemain Nasional
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bangga dengan akan segera bergulirnya kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-16 dan U-18. Event yang akan mulai bergulir akhir Maret ini diharapkan jadi ajang pencarian bibit pemain nasional.
Kompetisi usia dini ini merupakan untuk memenuhi kebutuhan pemain di level senior yang saat ini sudah menggelar kompetisi Liga 1 2020. Adapun Liga 2 akan direncanakan kick off pada akhir pekan ini.
“Alhamdulillah, Insya Allah kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-16 dan U-18 akan dimulai pada akhir Maret ini. PSSI berharap kompetisi ini berjalan lancar dan sesuai visi program PSSI yang ingin terus meningkatkan kualitas kompetisi terutama usia dini,” kata Mochamad Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule itu dalam rilis yang diterima SINDOnews, Kamis (12/3).
Pada pertemuan itu, hadir pula Wakil Ketua Umum PSSI Cucu Sumantri, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, Deputi Sekjen PSSI Bidang Sepakbola Dessy Arfianto, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri dan Direktur Kompetisi PSSI Ronny Suhatril.
Lebih lanjut, Iriawan menekankan, kompetisi EPA Liga 1 U-16 dan U-18 penting dilaksanakan PSSI demi pembinaan pemain muda dan tentunya sebagai sarana mencari pemain Timnas Nasional Indonesia usia muda.
“Kompetisi ini bukan hanya untuk kepentingan PSSI. Tapi juga kepentingan klub untuk mempersiapkan pemain-pemain masa depan,” tambah pria yang akrab disapa ‘Iwan Bule’ ini.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan bahwa dengan adanya kompetisi ini nantinya para pelatih klub atau Timnas Indonesia terbantu untuk mencari pemain yang diinginkan. Karena setiap klub membawa atau merekrut setiap pemain terbaik di kota asal tim tersebut.
“Ini menjadi tahun ketiga digelarnya kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-16 dan U-18. Tentu harus lebih baik dan semakin banyak menciptakan pemain berkualitas. Pemain juga terasah sejak usia muda karena mereka dituntut kemampuan, teknik, skill, kecerdasan, dan fair play,” kata Indra Sjafri.
Pada 2019, tim Bhayangkara FC tampil sebagai juara EPA Liga 1 U-18, sementara PS Tira menjadi juara Liga 1 U-16. Sementara Persib Bandung memborong dua gelar EPA Liga 1 U-16 dan U-18 di tahun 2018.
Kompetisi usia dini ini merupakan untuk memenuhi kebutuhan pemain di level senior yang saat ini sudah menggelar kompetisi Liga 1 2020. Adapun Liga 2 akan direncanakan kick off pada akhir pekan ini.
“Alhamdulillah, Insya Allah kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-16 dan U-18 akan dimulai pada akhir Maret ini. PSSI berharap kompetisi ini berjalan lancar dan sesuai visi program PSSI yang ingin terus meningkatkan kualitas kompetisi terutama usia dini,” kata Mochamad Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule itu dalam rilis yang diterima SINDOnews, Kamis (12/3).
Pada pertemuan itu, hadir pula Wakil Ketua Umum PSSI Cucu Sumantri, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, Deputi Sekjen PSSI Bidang Sepakbola Dessy Arfianto, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri dan Direktur Kompetisi PSSI Ronny Suhatril.
Lebih lanjut, Iriawan menekankan, kompetisi EPA Liga 1 U-16 dan U-18 penting dilaksanakan PSSI demi pembinaan pemain muda dan tentunya sebagai sarana mencari pemain Timnas Nasional Indonesia usia muda.
“Kompetisi ini bukan hanya untuk kepentingan PSSI. Tapi juga kepentingan klub untuk mempersiapkan pemain-pemain masa depan,” tambah pria yang akrab disapa ‘Iwan Bule’ ini.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan bahwa dengan adanya kompetisi ini nantinya para pelatih klub atau Timnas Indonesia terbantu untuk mencari pemain yang diinginkan. Karena setiap klub membawa atau merekrut setiap pemain terbaik di kota asal tim tersebut.
“Ini menjadi tahun ketiga digelarnya kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-16 dan U-18. Tentu harus lebih baik dan semakin banyak menciptakan pemain berkualitas. Pemain juga terasah sejak usia muda karena mereka dituntut kemampuan, teknik, skill, kecerdasan, dan fair play,” kata Indra Sjafri.
Pada 2019, tim Bhayangkara FC tampil sebagai juara EPA Liga 1 U-18, sementara PS Tira menjadi juara Liga 1 U-16. Sementara Persib Bandung memborong dua gelar EPA Liga 1 U-16 dan U-18 di tahun 2018.
(bbk)