Persib siapkan rantis untuk Persija
A
A
A
Sindonews.com - Panitia pelaksana pertandingan (panpel) Persib Bandung tak mau kecolongan. Mereka memperketat pengamanan big match Persib melawan Persija Jakarta dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2011-2012 di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (29/1/2012).
Selain menambah jumlah personel keamanan, pada laga nanti, panpel menyiapkan kendaraan taktis (rantis) bagi para pemain dan ofisial Persija untuk menuju Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
''Kita adakan rapat koordinasi Jumat (27/1) yang menentukan digelarnya pertandingan nanti. Yang diundang ialah Panpel, Bobotoh, dan pihak kepolisian,” ujar Sekretaris Panpel Persib Budhi Bram kepada wartawan, kemarin.
Budhi mengatakan, untuk menghindari hal yang menganggu kenyamanan kru Persija di Bandung, pihak kepolisian akan menyiapkan rantis.
''Memang itu menjadi standar pihak polisi. Mereka punya analisis pengamanan sperti apa. Akan disiapkan sarana kendaraan taktis (trantis).Yang jelas, kita tidak ingin terulang kejadikan seperti kemarin,” lanjut Budhi.
Untuk mengangkut personel Persija nantinya akan disiapkan 3-4 rantis. ''Nanti pihak kepolisian yang paham untuk hal itu,” tukasnya.
Pada pertandingan ISL 2010-2011, penjagaan super ketat diberlakukan terhadap pemain Persija dengan menggunakan tiga rantis saat memasuki Stadion Si Jalak Harupat. Rombongan pasukan Macan Kemayoran yang bergegas masuk ke ruang ganti dikawal ketat petugas kepolisian.
Pihak panpel, lanjut Budhi, akan mengurus izin tempat penyelenggaraan Stadion Si Jalak Harupat hari ini. Sebelumnya Panpel mengakui mendapat izin keamanan dari pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat.
Dikatakan Budhi, untuk tim medis dan perangkat pertandingan lainnya akan dibicarakan saat melakukan perizinan di Stadion yang dimiliki Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung.
''Untuk hal itu sudah diajukan. Setiap bulan kita ajukan alat pendukung pertandingan yang sudah tertuang dalam kerja sama dengan pemilik Stadion,” jelasnya.
Duel penuh gengsi yang terjadi minggu ini diperkirakan bakal menyedot animo tinggi Bobotoh untuk datang ke stadion. Untuk laga itu, panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib menargetkan mampu menjual tiket hingga 80 persen atau 20 ribu lembar tiket. Pengamanan untuk pertandingan nanti akan diperketat, tambah Budhi.
''Panpel yang meminta untuk lawan Persija nanti pengamanan lebih efektif. Nanti kepolisian yang melakukan analisis memerlukan tambahan personel atau tidak. Untuk personel keamanan tidak akan kurang dari 1.200 personel,” jelasnya.
Mengingat pertandingan ini juga menyangkut kelanjutan Persib mendapat menggelar partai kandang hingga akhir musim ini, Budhi mengimbau agar Bobotoh tertib.
''Kemungkinan akan banyak Bobotoh yang datang ke stadion, kita mengimbau Bobotoh sportif di lapangan. Barang-barang yang membahayakan untuk tidak dibawa ke Stadion,” pungkasya. (Koran SI)
Selain menambah jumlah personel keamanan, pada laga nanti, panpel menyiapkan kendaraan taktis (rantis) bagi para pemain dan ofisial Persija untuk menuju Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
''Kita adakan rapat koordinasi Jumat (27/1) yang menentukan digelarnya pertandingan nanti. Yang diundang ialah Panpel, Bobotoh, dan pihak kepolisian,” ujar Sekretaris Panpel Persib Budhi Bram kepada wartawan, kemarin.
Budhi mengatakan, untuk menghindari hal yang menganggu kenyamanan kru Persija di Bandung, pihak kepolisian akan menyiapkan rantis.
''Memang itu menjadi standar pihak polisi. Mereka punya analisis pengamanan sperti apa. Akan disiapkan sarana kendaraan taktis (trantis).Yang jelas, kita tidak ingin terulang kejadikan seperti kemarin,” lanjut Budhi.
Untuk mengangkut personel Persija nantinya akan disiapkan 3-4 rantis. ''Nanti pihak kepolisian yang paham untuk hal itu,” tukasnya.
Pada pertandingan ISL 2010-2011, penjagaan super ketat diberlakukan terhadap pemain Persija dengan menggunakan tiga rantis saat memasuki Stadion Si Jalak Harupat. Rombongan pasukan Macan Kemayoran yang bergegas masuk ke ruang ganti dikawal ketat petugas kepolisian.
Pihak panpel, lanjut Budhi, akan mengurus izin tempat penyelenggaraan Stadion Si Jalak Harupat hari ini. Sebelumnya Panpel mengakui mendapat izin keamanan dari pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat.
Dikatakan Budhi, untuk tim medis dan perangkat pertandingan lainnya akan dibicarakan saat melakukan perizinan di Stadion yang dimiliki Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung.
''Untuk hal itu sudah diajukan. Setiap bulan kita ajukan alat pendukung pertandingan yang sudah tertuang dalam kerja sama dengan pemilik Stadion,” jelasnya.
Duel penuh gengsi yang terjadi minggu ini diperkirakan bakal menyedot animo tinggi Bobotoh untuk datang ke stadion. Untuk laga itu, panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib menargetkan mampu menjual tiket hingga 80 persen atau 20 ribu lembar tiket. Pengamanan untuk pertandingan nanti akan diperketat, tambah Budhi.
''Panpel yang meminta untuk lawan Persija nanti pengamanan lebih efektif. Nanti kepolisian yang melakukan analisis memerlukan tambahan personel atau tidak. Untuk personel keamanan tidak akan kurang dari 1.200 personel,” jelasnya.
Mengingat pertandingan ini juga menyangkut kelanjutan Persib mendapat menggelar partai kandang hingga akhir musim ini, Budhi mengimbau agar Bobotoh tertib.
''Kemungkinan akan banyak Bobotoh yang datang ke stadion, kita mengimbau Bobotoh sportif di lapangan. Barang-barang yang membahayakan untuk tidak dibawa ke Stadion,” pungkasya. (Koran SI)
()