PSM belum kepikiran cari GM baru
A
A
A
Sindonews.com – Kabar mundurnya General Manager (GM) PSM Makassar Husain Abdullah direspons beragam dikalangan klub. Ada yang menyayangkan, tapi ada yang menanggapi biasa mundurnya pria yang akrab dipanggil Uceng itu.
Ketua Umum (Ketum) PSM Makassar Ilham Arief Sirajuddin mengatakan bahwa belum mengetahui perihal mundurnya Uceng tersebut. Wali kota Makassar itu mengaku akan segera menggelar pertemuan dengan Uceng. ’’Saya akan panggil untuk bicara dengan dia,” kata Ilham.
Dia mengungkapkan, beberapa waktu lalu Uceng memang sempat meminta agar dirinya dicarikan pengganti. Namun, dia masih memintanya untuk bertahan. Ditanya soal pengganti Uceng, Ilham masih enggan menyebutkan nama. "Belum terpikirkan penggantinya. Saya masih akan ketemu dengan Uceng dulu," ujarnya.
Perihal mundurnya Uceng di saat tim tengah bersiap-siap menjamu PSMS Medan, Senin (13/2) mendatang, dianggap Ilham tidak akan memberi pengaruh besar. ’’Masih ada manajemen yang lain kok," katanya.
Mundurnya Uceng juga turut disayangkan oleh Syahrir Cakkari. Mantan pengurus PSM era Indonesia Super League (ISL) itu mengatakan bahwa tenaga Uceng masih sangat dibutuhkan untuk membawa Juku Eja berprestasi.
’’Meskipun saya sangat menghargai keputusan beliau, tapi ini kerugian bagi PSM,” kata Syahrir.
Menurutnya, jika alasan pengunduran diri Uceng dikarenakan konflik perpecahan di tubuh PSM, justru di saat inilah tim harus lebih kompak dan. Akan tetapi, pilihan untuk mundur menurut Syahrir, adalah hak prerogratif seseorang yang tidak bisa dilarang.
’’Sebagai pecinta bola, saya berterima kasih atas sumbangsih Uceng selama ini terhadap PSM,” tandas Syahrir.
Ketua Umum (Ketum) PSM Makassar Ilham Arief Sirajuddin mengatakan bahwa belum mengetahui perihal mundurnya Uceng tersebut. Wali kota Makassar itu mengaku akan segera menggelar pertemuan dengan Uceng. ’’Saya akan panggil untuk bicara dengan dia,” kata Ilham.
Dia mengungkapkan, beberapa waktu lalu Uceng memang sempat meminta agar dirinya dicarikan pengganti. Namun, dia masih memintanya untuk bertahan. Ditanya soal pengganti Uceng, Ilham masih enggan menyebutkan nama. "Belum terpikirkan penggantinya. Saya masih akan ketemu dengan Uceng dulu," ujarnya.
Perihal mundurnya Uceng di saat tim tengah bersiap-siap menjamu PSMS Medan, Senin (13/2) mendatang, dianggap Ilham tidak akan memberi pengaruh besar. ’’Masih ada manajemen yang lain kok," katanya.
Mundurnya Uceng juga turut disayangkan oleh Syahrir Cakkari. Mantan pengurus PSM era Indonesia Super League (ISL) itu mengatakan bahwa tenaga Uceng masih sangat dibutuhkan untuk membawa Juku Eja berprestasi.
’’Meskipun saya sangat menghargai keputusan beliau, tapi ini kerugian bagi PSM,” kata Syahrir.
Menurutnya, jika alasan pengunduran diri Uceng dikarenakan konflik perpecahan di tubuh PSM, justru di saat inilah tim harus lebih kompak dan. Akan tetapi, pilihan untuk mundur menurut Syahrir, adalah hak prerogratif seseorang yang tidak bisa dilarang.
’’Sebagai pecinta bola, saya berterima kasih atas sumbangsih Uceng selama ini terhadap PSM,” tandas Syahrir.
()