Ishlah Idrus dielus-elus jadi GM PSM
A
A
A
Sindonews.com – Setelah mundurnya Husain Abdullah dari General Manager (GM) PSM Makassar pekan lalu, hingga kini belum ada yang mengisi kekosongan di posisi itu.
Meski kekosongan tersebut dinilai tidak berpengaruh besar terhadap klub, nama Ishlah Idrus disebut-sebut cocok untuk mengisi jabatan vital di tim ini.
Ishlah Idrus yang sekarang menjabat sebagai General Manager (GM) Finance atau manajer keuangan, disebut-sebut sebagai sosok yang paling pantas menggantikan posisi Husain.
Pasalnya, secara struktur keorganisasian, nama Ishlah memang tepat berada di bawah GM. Selain itu faktor pengalaman dan pengabdiannya ke PSM Makassar yang sudah terbilang lama.
Ishlah sendiri telah mendampingi PSM sejak skuad Juku Eja masih di era Pra-Ligina. Pengalamannya mengurus tim dinilai sangat memadai untuk menempati posisi tertinggi dari manajemen lokal yang ditinggalkan Husain beberapa waktu lalu.
Ketua Umum PSM Makassar Ilham Arief Sirajuddin sebelumnya mengatakan akan segera mencari pengganti Husain. Namun, Wali Kota Makassar ini tidak ingin terburu-buru mengambil sikap karena masih akan menggelar pertemuan dengan Husain sebelum menentukan pilihan.
’’Saya akan memanggil dulu Husain Abdullah untuk mencari letak permasalahannya kenapa tiba-tiba mundur. Setelah itu saya akan memikirkan untuk mencari penggantinya,” tegasnya.
Disinggung soal nama calon pengganti Husain, Ilham hingga kini masih belum mau menyebutnya. Dia beralasan, saat ini kekokosongan posisi GM masih dianggap biasa-biasa saja dan tidak membawa dampak buruk terhadap tim. ’’Tidak apa-apa ji. Kan masih ada yang lain bekerja.”
Sementara itu, Islah sendiri yang dikonfirmasi terkait peluang dirinya menjabat selaku GM Klub PSM mengatakan tak ingin banyak komentar soal tersebut. Dia mengatakan wewenang penggantian tersebut ada di tangan konsorsium dan ketua umum PSM.
’’Itu wewenang konsorsium, saya tidak tau akan hal itu. Tergantung konsorsium nantinya apakah akan mengganti atau seperti apa,” katanya.
Chief Executive Officer (CEO) PSM Rully Habibie mengatakan tak menutup kemungkinan nama Ishlah Idrus yang akan menjadi GM Klub PSM. Namun, dia sebelum menentukan nama akan terlebih dahulu membuat kriteria untuk calon GM Klub baru.
’’Semua punya peluang kalau menurut saya, tapi tentu ada mekanisme dan kriteria yang akan kita godok bersama dengan perusahaan agar bisa mendapat sosok yang tepat,” jelasnya.
Rully mengatakan, tak ingin terburu-buru untuk mencari penganti tersebut. Apalagi, saat ini manajemen masih mampu menalangi semua kerja-kerja GM Klub.
’’Kami tak ingin terburu-buru, karena tentu kita semua ingin sosok yang terbaik. Tugas dari GM Klub juga masih bisa kita kerjakan bersama, sehingga kita tunggu saja nantinya,” pungkasnya.
Meski kekosongan tersebut dinilai tidak berpengaruh besar terhadap klub, nama Ishlah Idrus disebut-sebut cocok untuk mengisi jabatan vital di tim ini.
Ishlah Idrus yang sekarang menjabat sebagai General Manager (GM) Finance atau manajer keuangan, disebut-sebut sebagai sosok yang paling pantas menggantikan posisi Husain.
Pasalnya, secara struktur keorganisasian, nama Ishlah memang tepat berada di bawah GM. Selain itu faktor pengalaman dan pengabdiannya ke PSM Makassar yang sudah terbilang lama.
Ishlah sendiri telah mendampingi PSM sejak skuad Juku Eja masih di era Pra-Ligina. Pengalamannya mengurus tim dinilai sangat memadai untuk menempati posisi tertinggi dari manajemen lokal yang ditinggalkan Husain beberapa waktu lalu.
Ketua Umum PSM Makassar Ilham Arief Sirajuddin sebelumnya mengatakan akan segera mencari pengganti Husain. Namun, Wali Kota Makassar ini tidak ingin terburu-buru mengambil sikap karena masih akan menggelar pertemuan dengan Husain sebelum menentukan pilihan.
’’Saya akan memanggil dulu Husain Abdullah untuk mencari letak permasalahannya kenapa tiba-tiba mundur. Setelah itu saya akan memikirkan untuk mencari penggantinya,” tegasnya.
Disinggung soal nama calon pengganti Husain, Ilham hingga kini masih belum mau menyebutnya. Dia beralasan, saat ini kekokosongan posisi GM masih dianggap biasa-biasa saja dan tidak membawa dampak buruk terhadap tim. ’’Tidak apa-apa ji. Kan masih ada yang lain bekerja.”
Sementara itu, Islah sendiri yang dikonfirmasi terkait peluang dirinya menjabat selaku GM Klub PSM mengatakan tak ingin banyak komentar soal tersebut. Dia mengatakan wewenang penggantian tersebut ada di tangan konsorsium dan ketua umum PSM.
’’Itu wewenang konsorsium, saya tidak tau akan hal itu. Tergantung konsorsium nantinya apakah akan mengganti atau seperti apa,” katanya.
Chief Executive Officer (CEO) PSM Rully Habibie mengatakan tak menutup kemungkinan nama Ishlah Idrus yang akan menjadi GM Klub PSM. Namun, dia sebelum menentukan nama akan terlebih dahulu membuat kriteria untuk calon GM Klub baru.
’’Semua punya peluang kalau menurut saya, tapi tentu ada mekanisme dan kriteria yang akan kita godok bersama dengan perusahaan agar bisa mendapat sosok yang tepat,” jelasnya.
Rully mengatakan, tak ingin terburu-buru untuk mencari penganti tersebut. Apalagi, saat ini manajemen masih mampu menalangi semua kerja-kerja GM Klub.
’’Kami tak ingin terburu-buru, karena tentu kita semua ingin sosok yang terbaik. Tugas dari GM Klub juga masih bisa kita kerjakan bersama, sehingga kita tunggu saja nantinya,” pungkasnya.
()