Tevez: Mancini perlakukan saya seperti anjing
A
A
A
Sindonews.com - Striker Manchester City, Carlos Teves mengganggap apa yang dipahami fans terkait dirinya yang tidak ingin bermain saat melawan Bayer Munich merupakan kesalahpahaman.
Setelah beberapa lama akhirnya pemain yang kerap dipanggil Carlitos ini angkat bicara. Carlitoz merasa diperlakukan layaknya anjing oleh Roberto Mancini. Ia dipaksa bermain ketika pelatih asal Italia itu tengah berdebat dengan Edin Dzeko.
“Dia menyuruh saya untuk melakukan pemanasan dan memperlakukan saya seperti anjing. Ketika berbicara pada saya dengan nada seperti itu, dan saya langsung mengatakan tidak ingin bermain,” ujar Tevez seperti dikutip Sky Sports News, Selasa (14/2/2012).
“Saya ingin bermain, namun pelatih sedang dalam keadaan kacau, karena ia baru saja bertengkar dengan Dzeko. Kemudian ia mengeluarkan kata makian pada saya.”
Pemain asal Argentina mengungkapkan fans City tidak mengetahui fakta yang sebenarnya.
“Saya yakin mereka salah paham. Mereka tidak diberi tahu fakta yang sebenarnya, sehingga ketika mendengar saya tidak ingin bermain, mereka secara alami akan melawan saya.”
“Jika seorang pemain tidak ingin bermain untuk tim yang telah membayar upahnya itu, memang wajar jika mereka akan membenci pemain itu.”
Carlitos mengaku merasa sakit hati ketika melihat para fans City membakar bajunya. Tetapi eks pemain Manchester United ini berharap fans tahu dia akan memberikan segalanya untuk klub, sama halnya dengan pemain lainnya yang ingin memiliki kontribusi yang besar bagi kemenangan timnya.
“Saya tidak mengerti apa yang sedang terjadi. Saya bersumpah seperti pemain lainnya, saya akan memberikan segalanya untuk klub. Saya melihat mereka membakar baju yang tertuliskan nama saya atau melemparnya itu benar-benar membuat saya terluka.”
Setelah beberapa lama akhirnya pemain yang kerap dipanggil Carlitos ini angkat bicara. Carlitoz merasa diperlakukan layaknya anjing oleh Roberto Mancini. Ia dipaksa bermain ketika pelatih asal Italia itu tengah berdebat dengan Edin Dzeko.
“Dia menyuruh saya untuk melakukan pemanasan dan memperlakukan saya seperti anjing. Ketika berbicara pada saya dengan nada seperti itu, dan saya langsung mengatakan tidak ingin bermain,” ujar Tevez seperti dikutip Sky Sports News, Selasa (14/2/2012).
“Saya ingin bermain, namun pelatih sedang dalam keadaan kacau, karena ia baru saja bertengkar dengan Dzeko. Kemudian ia mengeluarkan kata makian pada saya.”
Pemain asal Argentina mengungkapkan fans City tidak mengetahui fakta yang sebenarnya.
“Saya yakin mereka salah paham. Mereka tidak diberi tahu fakta yang sebenarnya, sehingga ketika mendengar saya tidak ingin bermain, mereka secara alami akan melawan saya.”
“Jika seorang pemain tidak ingin bermain untuk tim yang telah membayar upahnya itu, memang wajar jika mereka akan membenci pemain itu.”
Carlitos mengaku merasa sakit hati ketika melihat para fans City membakar bajunya. Tetapi eks pemain Manchester United ini berharap fans tahu dia akan memberikan segalanya untuk klub, sama halnya dengan pemain lainnya yang ingin memiliki kontribusi yang besar bagi kemenangan timnya.
“Saya tidak mengerti apa yang sedang terjadi. Saya bersumpah seperti pemain lainnya, saya akan memberikan segalanya untuk klub. Saya melihat mereka membakar baju yang tertuliskan nama saya atau melemparnya itu benar-benar membuat saya terluka.”
()