Pro Duta audisi 300 anak untuk Boca Juniors

Selasa, 06 Maret 2012 - 23:59 WIB
Pro Duta audisi 300 anak untuk Boca Juniors
Pro Duta audisi 300 anak untuk Boca Juniors
A A A
Sindonews.com - Pro Duta FC punya gawe mendidik bibit pemain sepak bola nasional. Mereka mencari 300 anak dan remaja untuk bergabung di Akademi Boca Juniors Football School Indonesia (BJFSI).

Mereka diberi kesempatan untuk mengikuti free trial tranning di Lapangan Medan International School Jalan Jamin Ginting Km 10 Medan, yang digelar selama dua hari, Sabtu dan Minggu 10-11 Maret mendatang.

Even itu merupakan proses penjaringan untuk masuk menjadi calon siswa BJFSI. BJFSI merupakan kerja sama klub Boca Juniors dengan Pro Duta FC. Dalam hal ini, Pro Duta FC merekrut dan melatih anak-anak dan remaja, mulai usia 4 sampai 18 tahun.

Proses perkembangannya, jika dinilai memiliki bakat dan kemampuan, maka akan dikirim ke markas Boca Juniors, Argentina untuk pelatihan lebih intensif lagi.

’’Untuk masuk di BJFSI,para calon siswa diwajibkan untuk mengikuti free trial untuk melihat seberapa minat anak untuk menekuni olahraga sepak bola,” ungkap Marketing Manager BJFSI Andri Edigia Ginting, Selasa (6/3).

Namun, untuk bergabung di BJFSI, para calon siswa diwajibkan membayar uang pendaftaran sebesar Rp 1 juta, biaya perbulan sebesar Rp 650 ribu (latihan Jumat, Sabtu dan Minggu).

Dengan mengikuti free trial yang dimulai pukul 08:00 WIB hingga pukul 15.30 WIB, para pelatih yang nantinya mendidik para siswa akan melihat kecakapan dan kesungguhan siswa bukan karena dorongan orang tua ataupun dari hal yang lainnya.

Andri menjelaskan, arti berjejang yang dimaksud adalah tingkatan prestasi anak saat masuk dalam akademi yang dasarnya dididik di BJFSI kemudian berlanjut ke tingkat Medan United, kemudian Pro Duta FC. ’’Hingga nantinya dikirim ke klub Argentina,” tandasnya.

BJFSI sendiri telah membuka dua akademi di dua kota. Yakni, Jakarta dan Medan. Namun, tidak tertutup kemungkinan untuk membuka akademi serupa di kota lainnya. Saat ini, BJSFI sudah memiliki sebanyak kurang lebih 50-an siswa. Siswa tersebut sebelumnya merupakan siswa didikan dari ISI (Indonesia Soccer Insitut) yang kemudian berganti bendera dengan BJFSI.

''BJFSI di Jakarta sudah soft launching. Sementara menunggu Jakarta beroperasi maksimal, di Medan kami terus melakukan persiapan,” jelas Andri.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6726 seconds (0.1#10.140)