Benitez serang Moratti
A
A
A
Sindonews.com - Keputusan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, yang mengakhiri petualangan singkat Claudio Ranieri terus memantik kritikan. Setelah media-media Italia mengungkit-ungkit kegemaran Moratti yang gonta-ganti pelatih, kali ini giliran Rafael ’Rafa’ Benitez.
Pria Spanyol yang juga didepak Moratti itu mengaku tidak heran dengan pemecatan Ranieri. Kepada sejumlah media, mantan pelatih Valencia dan Liverpool itu mengungkapkan, keputusan Moratti memecat Ranieri sudah bisa diprediksi sejak jauh hari. Menurut Benitez, Moratti adalah sosok pemimpin klub yang selalu menginginkan prestasi instan.
Karena itu, bila seorang pelatih dianggap gagal menghadirkan hasil membanggakan, Benitez berani bertaruh bila Moratti akan segera mengeluarkan surat pemecatan.
''Pemecatan Ranieri bukan sesuatu yang mengherankan atau mengejutkan. Saya sama sekali tidak heran dengan tindakan Moratti. Memang begitulah sifatnya. Dia telah memecat Ranieri. Dan, menurut saya, tidak ada lagi yang perlu dikomentari.Dia telah melakukannya,” kata Benitez kepada Radio Mana Mana.
Sama seperti Ranieri, Benitez juga sempat menjadi korban arogansi Moratti. Pada Desember 2010, Benitez merasakan pedihnya palu pemecatan yang dihantamkan Moratti.Alasan pemecatan Benitez juga unik. Dia dipecat hanya karena mengancam Moratti.
Kala itu, Benitez meminta Moratti mendatangkan pemain di transfer window. Jika tidak dipenuhi, Benitez mengancam mundur. Setelah Benitez dipecat, Moratti menunjuk Leonardo sebagai pelatih I Nerazzurri. Usia Leonardo di Appiano Gentile juga tidak lama.
Pada awal musim 2011/2012, posisi Leonardo digantikan Gian Piero Gasperini. Mantan pelatih Genoa itu juga hanya bertahan beberapa pertandingan sebelum akhirnya Ranieri masuk menjadi pelatih. Kini,kursi allenatore Inter diisi Andrea Stramaccioni hingga akhir musim.
Pria Spanyol yang juga didepak Moratti itu mengaku tidak heran dengan pemecatan Ranieri. Kepada sejumlah media, mantan pelatih Valencia dan Liverpool itu mengungkapkan, keputusan Moratti memecat Ranieri sudah bisa diprediksi sejak jauh hari. Menurut Benitez, Moratti adalah sosok pemimpin klub yang selalu menginginkan prestasi instan.
Karena itu, bila seorang pelatih dianggap gagal menghadirkan hasil membanggakan, Benitez berani bertaruh bila Moratti akan segera mengeluarkan surat pemecatan.
''Pemecatan Ranieri bukan sesuatu yang mengherankan atau mengejutkan. Saya sama sekali tidak heran dengan tindakan Moratti. Memang begitulah sifatnya. Dia telah memecat Ranieri. Dan, menurut saya, tidak ada lagi yang perlu dikomentari.Dia telah melakukannya,” kata Benitez kepada Radio Mana Mana.
Sama seperti Ranieri, Benitez juga sempat menjadi korban arogansi Moratti. Pada Desember 2010, Benitez merasakan pedihnya palu pemecatan yang dihantamkan Moratti.Alasan pemecatan Benitez juga unik. Dia dipecat hanya karena mengancam Moratti.
Kala itu, Benitez meminta Moratti mendatangkan pemain di transfer window. Jika tidak dipenuhi, Benitez mengancam mundur. Setelah Benitez dipecat, Moratti menunjuk Leonardo sebagai pelatih I Nerazzurri. Usia Leonardo di Appiano Gentile juga tidak lama.
Pada awal musim 2011/2012, posisi Leonardo digantikan Gian Piero Gasperini. Mantan pelatih Genoa itu juga hanya bertahan beberapa pertandingan sebelum akhirnya Ranieri masuk menjadi pelatih. Kini,kursi allenatore Inter diisi Andrea Stramaccioni hingga akhir musim.
()