Dianggap menurun, Radovic bikin pembelaan

Rabu, 25 April 2012 - 03:48 WIB
Dianggap menurun, Radovic...
Dianggap menurun, Radovic bikin pembelaan
A A A
Sindonews.com - Kondisi di setiap pertandingan selalu berbeda. Hal itu diakui gelandang serang Persib Bandung Miljan Radovic yang merasa ada kekurangan dalam beberapa penampilannya.

Radovic yang bersinar pada putaran I kompetisi Indonesia Super League (ISL) dinilai sejumlah pihak sedang mengalami penurunan secara performa. Namun, hal itu dibantah Radovic. Menurutnya, cara pandang tim dalam setiap pertandingan yang perlu diubah.

''Beberapa pertandingan ke belakang kita mengalami kalah. Kita sudah jatuh dan jangan banyak jatuh. Tidak hanya soal taktik dan fisik, kita harus mengubah cara pandang bertanding kita,” kata Radovic saat berbincang dengan wartawan di Hotel Regent’s, Malang, Selasa (24/4).

Menurutnya, setiap pertandingan berbeda kondisinya. ''Jika kita kalah di pertandingan sebelumnya, kita harus menang di pertandingan selanjutnya. Jelas, semua pasti menginginkan kemenangan. Tapi, siapa yang terbaik itu yang akan memenangkan pertandingan sesungguhnya,” ungkap pemain asal Montenegro itu.

Ketika ditanya dirinya mengalami penurunan performa, Radovic mengakuinya. ''Setiap orang berbeda. Dalam sebuah tim, tidak bisa hanya berharap pada satu pemain saja. Pemain yang dimaksud bukan saya, tapi ada pemain lain juga,” ujarnya.

Sepanjang putaran I, Radovic tampil gemilang. Dari 17 kali dengan menorehkan 7 gol.
Menurutnya, Persib harus mengubah cara pandang dalam menghadapi pertandingan.
''Harus diubah dalam cara berpikir. Semua pemain di sini bagus. Pefroma saya mungkin tidak sama dengan pertandingan sebelumnya. Tapi bisa kembali menemukannya pada pertandingan lain,” tegasnya.

Secara usia, Radovic memang telah menginjak usia 36 tahun. Pemain tertua kedua setelah Cecep Supriatna ini cukup dinilai sulit mengembangkan aksinya di lini tengah jika berhadapan dengan situasi pertandingan yang berlangsung dalam tempo tinggi.

Pelatih fisik Dino Sefriyanto sempat mengungkapkan, pemain yang turun dalam jeda waktu pertandingan yang begitu rapat seharusnya mendapat waktu istirahat yang lebih panjang. Meski demikian, Dino mengakui hal itu bisa dilakukan secara bertahap.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0521 seconds (0.1#10.140)