Pique yakin Guardiola kembali ke Barcelona
Pique yakin Guardiola kembali ke Barcelona
A
A
A
Sindonews.com - Bek tangguh Barcelona Gerard Pique mengungkapkan keyakinannya jika pelatih Josep "Pep" Guardiola akan kembali ke Nou Camp satu hari nanti.
“Dia (Guardiola) tahu secara internal bahwa sudah waktunya untuk pergi, dan ia sekarang akan merasa sedikit nostalgia setelah meninggalkan klub. Tapi saya percaya ia akan kembali suatu hari cepat atau lambat,” ucap Pique dikutip Sport Mole, Minggu (27/5/2012).
Pique pun memuji kontribusi Guardiola selama melatih klub berjuluk Blaugrana hingga selama ini. Menurutnya ia merasa berterima kasih atas segala ilmu yang telah didapatkan dari pelatih berkepala plontos tersebut.
”Musim ini saya tidak bermain sebaik yang saya inginkan, tapi aku sangat bangga telah bersamanya selama empat tahun. Saya berterima kasih atas segala yang telah dia ajarkan dan saya senang bahwa ia telah sekali lagi memberikan gelar penting (Copa del Rey) sebelum ia meninggalkan kami,” pungkasnya.
Di awal kepelatihannya pada 2008, Barcelona berhasil mengakhiri musim dengan meraih tiga gelar sekaligus (treble) yakni, La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Selain itu, Barcelona menjadi tim tersubur di antara jajaran liga-liga terbaik Eropa dengan mencetak sekitar 150 gol di semua kompetisi.
Kepemimpinan Guardiola sendiri resmi berakhir saat laga puncak Copa del Rey, Jumat 25 Mei 2012 malam. Ia pun menutup laga akhir dengan manis setelah berhasil meraih kemenangan 3-0 atas Atletico Bilbao. Kemenangan itu membuat Guardiola memberi trofi terakhir bagi El Barca yaitu trofi Copa del Rey.
“Dia (Guardiola) tahu secara internal bahwa sudah waktunya untuk pergi, dan ia sekarang akan merasa sedikit nostalgia setelah meninggalkan klub. Tapi saya percaya ia akan kembali suatu hari cepat atau lambat,” ucap Pique dikutip Sport Mole, Minggu (27/5/2012).
Pique pun memuji kontribusi Guardiola selama melatih klub berjuluk Blaugrana hingga selama ini. Menurutnya ia merasa berterima kasih atas segala ilmu yang telah didapatkan dari pelatih berkepala plontos tersebut.
”Musim ini saya tidak bermain sebaik yang saya inginkan, tapi aku sangat bangga telah bersamanya selama empat tahun. Saya berterima kasih atas segala yang telah dia ajarkan dan saya senang bahwa ia telah sekali lagi memberikan gelar penting (Copa del Rey) sebelum ia meninggalkan kami,” pungkasnya.
Di awal kepelatihannya pada 2008, Barcelona berhasil mengakhiri musim dengan meraih tiga gelar sekaligus (treble) yakni, La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Selain itu, Barcelona menjadi tim tersubur di antara jajaran liga-liga terbaik Eropa dengan mencetak sekitar 150 gol di semua kompetisi.
Kepemimpinan Guardiola sendiri resmi berakhir saat laga puncak Copa del Rey, Jumat 25 Mei 2012 malam. Ia pun menutup laga akhir dengan manis setelah berhasil meraih kemenangan 3-0 atas Atletico Bilbao. Kemenangan itu membuat Guardiola memberi trofi terakhir bagi El Barca yaitu trofi Copa del Rey.
()
Explore More